menelusuri evolusi kuliner perbandingan makanan tradisional dan modern - News | Good News From Indonesia 2024

Menelusuri Evolusi Kuliner, Perbandingan Makanan Tradisional dan Modern

Menelusuri Evolusi Kuliner, Perbandingan Makanan Tradisional dan Modern
images info

Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya dan tradisi, dan salah satu aspek yang paling mencerminkan kekayaan tersebut adalah kuliner. Makanan Indonesia menawarkan perpaduan yang menarik antara resep tradisional yang telah diwariskan dari generasi ke generasi dan inovasi kuliner modern yang terus berkembang.

Artikel ini akan membahas perbedaan dan kesamaan antara makanan tradisional dan modern Indonesia, serta bagaimana keduanya saling melengkapi dalam peta kuliner bangsa ini.

Pengertian Makanan Tradisional dan Modern

Makanan tradisional merupakan budaya kuliner yang terbentuk dari proses penyesuaian antara makanan yang dikonsumsi dengan jenis-jenis bahan makanan yang tersedia dan bentuk aktivitas yang dijalankan masyarakat setempat, yang tidak bertentangan dengan agama dan kepercayaan dan sesuai dengan selera masyarakat.

Makanan modern terbentuk dari perkembangan zaman, pergerakan dunia yang lebih urban serba praktis dan cepat mempengaruhi kebiasaan makan di masyarakat. Makanan modern juga diolah dengan menggunakan teknologi dan perencanaan modern, dapat berupa formula baru hasil penelitian untuk kebutuhan kelompok tertentu dan makanan instan siap saji.

Contoh Makanan Tradisional

  1. Nasi Goreng

Nasi Goreng adalah hidangan klasik Indonesia yang terbuat dari nasi yang digoreng dengan bumbu seperti bawang putih, bawang merah, kecap manis, dan rempah-rempah. Nasi Goreng bisa dimodifikasi dengan berbagai tambahan seperti telur, ayam, atau seafood, tetapi intinya tetap pada penggunaan nasi dingin yang digoreng hingga menghasilkan rasa yang lezat dan aromatik.

  1. Rendang

Rendang adalah hidangan daging sapi yang dimasak dengan santan yang kaya rempah. Berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat, rendang terkenal dengan bumbunta yang kompleks seperti cabai, kunyit, jahe, dan serai. Penamaan rendang didapat karena teknik memasaknya, daging yang dimasak dalam waktu yang lama hingga menjadi empuk dan bumbu meresap dengan sempurna.

Baca juga: 5 Kudapan Tradisional Jakarta yang Terbuat dari Beras, Ada yang jadi WBTb Kemendikbudristek
  1. Soto

Soto adalah sup tradisional yang dapat bervariasi berdasarkan daerahnya, seperti soto betawi, soto ayam atau soto madura. Biasanya terdiri dari kaldu yang kaya bumbu, dengan tambahan daging, mie, dan sayuran. Soto sering kali disajikan dengan nasi atau lontong.

Contoh Makanan Modern

  1. Susu almond

Saat ini susu tidak hanya berasal dari susu sapi, kacang-kacangan juga dapat diolah menjadi susu, seperti kacang almond dan kacang mete. Susu ini memiliki kandungan vitamin D dan kalsium yang sangat baik untuk tubuh kita.

  1. Avocado toast dengan sambal

Avocado toast adalah tren makanan modern yang populer di banyak negara. Di Indonesia, avocado toast bisa mendapatkan sentuhan lokal dengan menambahkan sambal sebagai topping, memberikan rasa pedas yang seimbang dengan kelezatan alpukat.

  1. Mie goreng instan

Mie goreng instan, makanan praktis yang sangat populer, telah diadaptasi menjadi versi sehat dengan tambahan bahan bergizi lainnya seperti telur, ayam, sayuran segar, dan bumbu buatan sendiri. Ini menunjukkan bagaimana makanan cepat saji bisa ditingkatkan dengan sentuhan modern.

Makanan Tradisional VS Makanan Modern

Teknik Memasak yang biasa diterapkan dalam membuat makanan tradisional sering kali menggunakan teknik memasak yang telah diwariskan secara turun-temurun, dengan metode yang dan peralatan yang sederhana dan waktu yang cenderung lebih lama.

Baca juga: Dari Klasik ke Kontemporer, Modifikasi Makanan Tradisional yang Menggugah Selera

Sedangkan makanan modern sering mengadopsi teknik baru yang lebih inovatif. Makanan modern memiliki waktu penyiapan yang lebih singkat dan telah mengalami beberapa kali pengolahan.

Makanan tradisional memanfaatkan kekayaan sumber daya alam setempat sebagai produk unggulannya, seperti hasil pertanian, hasil perikanan, sayur dan rempah-rempah yang banyak dihasilkan di daerah tersebut.

Penggunaan bahan baku untuk makanan modern biasanya menggabungkan bahan internasional dengan bahan lokal, menciptakan kombinasi baru yang belum pernah ada sebelumnya. Kombinasi bahan lokal dilakukan dengan harapan makanan modern dapat diterima dengan baik karena sentuhan citarasa lokal.

Penyajian makanan tradisional sering dilakukan dengan cara yang lebih sederhana dibandingkan makanan modern yang sering menekankan presentasi dan estetika. Apabila penerapan cara penyajian makanan modern diadaptasi ke makanan tradisional, hal ini dapat meningkatkan minat masyarakat kepada makanan tradisional.

Dari segi kesehatan makanan tradisional mengandung nilai gizi yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan makanan modern siap saji. Makanan modern biasanya telah melalui proses pengolahan yang cukup panjang sehingga dapat mempengaruhi kandungan gizinya atau biasa disebut dengan ultra processed food.

Baca juga: 5 Makanan Tradisional Penambah Darah yang Tinggi Zat Besi

Kuliner Indonesia menawarkan kekayaan dan keberagaman yang tak tertandingi, dari resep tradisional yang telah ada sejak lama hingga inovasi kuliner modern yang menarik. Kedua jenis makanan ini saling melengkapi dan mencerminkan dinamika budaya serta kreativitas masyarakat Indonesia.

Modernisasi makanan tradisional diharapkan dapat terus meningkatkan eksistensinya di masyarakat. Dengan mengapresiasi dan mengeksplorasi baik makanan tradisional maupun modern, kita dapat merayakan kekayaan kuliner Indonesia dan terus memperkaya pengalaman makan kita.

 

 

Sumber:

https://journal.student.uny.ac.id/index.php/boga/article/download/8291/7886

https://proceeding.unikal.ac.id/index.php/kip/article/view/1131

 

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AS
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.