membaca label gizi pangan upaya dalam melakukan evaluasi nilai gizi pangan - News | Good News From Indonesia 2025

Membaca Label Gizi Pangan, Upaya dalam Melakukan Evaluasi Nilai Gizi Pangan

Membaca Label Gizi Pangan, Upaya dalam Melakukan Evaluasi Nilai Gizi Pangan
images info

Membaca Label Gizi Pangan, Upaya dalam Melakukan Evaluasi Nilai Gizi Pangan


Di era zaman yang semakin maju, dalam bidang pangan banyak bermunculan makanan siap saji dan juga tren kuliner kekinian yang semakin beragam. Banyak orang yang mencoba suatu makanan hanya karena penasaran dengan rasa dan harga, tetapi sering kali tidak memperhatikan nilai gizi dalam makanan tersebut.

Padahal, memperhatikan nilai gizi makanan sama pentingnya dengan memilih rasa yang kita sukai. Nilai gizi akan memberikan informasi kandungan zat gizi apa saja yang ada didalam makanan yang kita pilih.

Misalnya suatu makanan mengandung zat gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan serat. Selain itu, zat gizi memberikan informasi seberapa banyak energi yang bisa didapat dari makanan tersebut.

Menurut WHO (2020), informasi nilai gizi merupakan kunci bagi masyarakat dalam memilih makanan yang lebih sehat.

Dengan memperhatikan kandungan zat gizi dalam suatu makanan, akan memudahkan penilaian apakah makanan yang kita makan baik bagi kesehatan atau malah berpontensi meningkatkan risiko penyakit. 

baca juga

Mengapa Perlu Dilakukan Evaluasi Gizi Pangan?

Pada kenyataannya, kebiasaan makan masyarakat modern saat ini cenderung tidak seimbang. Banyak orang yang mengonsumsi makanan tinggi lemak dan kalori, tetapi kandungan serat, vitamin dan mineralnya rendah.

Menurut Popkin and Wen (2022)perubahan gaya hidup dan pola konsumsi yang disebut dengan istilah nutrition transition menjadi penyebab meningkatnya kasus diabetes, obesitas, dan juga masalah malnutrisi di berbagai negara.

Melalui evaluasi nilai gizi, kita dapat menyesuaikan asupan makanan agar tubuh memperoleh zat gizi yang cukup tanpa berlebihan.

Kesadaran yang Masih Rendah terhadap Nilai Gizi

Di Indonesia, kesadaran masyarakat dalam memahami kandungan gizi suatu makanan masih sangat rendah. Berdasrkan laporan RISKESDAS 2023 dari Kementerian Kesehatan, di berbagai wilayah Indonesia bannyak terjadi gizi buruk, anemia, dan obesitas dengan jumlah yang cukup tinggi.

Kemudian menurut Putra et al (2022) menjelaskan bahwa banyak masyarakat yang belum terbiasa membaca label gizi dan belum memahami cara bagaimana mengukur asupan makanan yang dimakan dengan kebutuhan tubuhnya.

Hal ini menyebabkan banyak orang yang merasa sudah makan cukup, akan tetapi kebutuhan gizinya masih belum terpenuhi.

baca juga

Pilih Makanan Bergizi dengan Membaca Label Gizi Pangan

Bagi sebagian orang membaca label gizi di kemasan makanan mungkin terlihat tidak berarti. Akan tetapi, kebiasaan ini justru akan sangat membantu kita jauh lebih cerdas dalam memilih makanan.

Melalui label gizi, kita bisa tahu seberapa banyak gula, garam, lemak, protein, dan serat yang masuk ke dalam tubuh. Menurut Giró-Candanedo et al. (2022), orang yang terbiasa membaca label gizi umumnya akan mempunyai pola makan yang seimbang dan sadar akan pentingnya kesehatan.

Kebiasaan ini akan membantu kita membatasi konsumsi terhadap zat yang berisiko seperti gula dan lemak jenuh, yang akan memicu munculnya penyakit jantung, obesitas, diabetes dan lainnya.

Selain menjaga kesehatan tubuh, kebiasaan membaca label gizi juga akan mendorong produsen dalam menciptakan produk agar lebih berkualitas dan transparan.

Langkah Sederhana dalam Melakukan Evaluasi Nilai Gizi

Dalam melakukan evaluasi gizi bisa dilakukan dengan langkah yang sederhana. Dimulai dari membiasakan diri membaca label gizi sebelum membeli makanan, kemudian mencatat asupan gizi dengan bantuan aplikasi gizi di ponsel.

Lakukan perbandingan nilai gizi antarproduk agar tahu mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan tubuh. Selain itu, bisa gunakan panduan angka kecukupan gizi (AKG) untuk menyesuaikan porsi makan berdasarkan usia, jenis kelamin, dan aktivitas sehari-hari.

baca juga

Dengan demikian memahami kebutuhan energi dan zat gizi akan membantu kita dalam menjaga keseimbangan asupan dalam tubuh.

Memahami nilai gizi adalah langkah awal untuk hidup sehat dan seimbang. Evaluasi nilai gizi bukan hanya urusan ahli gizi saja, tetapi menjadi tanggung jawab setiap orang agar lebih sehat, produktif, dan berkualitas.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AR
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.