Perkembangan teknologi industri berkembang sangat pesat. Hal ini turut mengubah pola dan aspek kehidupan di masyarakat. Kelahiran Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 menjadi pembahasan yang menarik untuk dikupas lebih dalam.
Revolusi Industri 4.0 merupakan perubahan industri yang menuju pada kecerdasan buatan, Internet of Things (IoT), big data, hingga otomasi pada operasional perusahaan.
Society 5.0 adalah konsep yang dikenalkan Jepang melalui ide masyarakat super cerdas (super smart society) yang menuju pada pemanfaatan teknologi digital dalam penyelesaian masalah sekaligus peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Kerap disandingkan sejajar, ternyata kedua hal tersebut memiliki perbedaan yang mendasar, mulai dari tujuan hingga dampak terhadap masyarakat. Selain itu, Revolusi industri 4.0 dan Society 5.0 juga saling berhubungan satu sama lain.
Bagi Kawan GNFI yang penasaran dan ingin mengetahui lebih lanjut, berikut perbedaan dan hubungan antara Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.
Perbedaan Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0
Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 sama-sama memanfaatkan teknologi. Namun, kedua hal tersebut memiliki beberapa aspek dan nilai yang berbeda.
Awal Mula
Revolusi Industri 4.0: Lahir dari perkembangan industri sebelumnya secara bertahap dengan cakupan global.
Society 5.0: Pertama kali digagas oleh Jepang sebagai revolusi masyarakat.
Orientasi
Revolusi Industri 4.0: Berbasis pada perkembangan teknologi digital, seperti AI (Artificial Intelligence), IoT (Internet of Things), big data, hingga robotika.
Society 5.0: Berbasis pada kebutuhan manusia atau masyarakat (human-centered).
Fokus
Revolusi Industri 4.0: Menghasilkan operasional industri dan bisnis yang efisien.
Society 5.0: Kesejahteraan manusia dan masyarakat.
Tujuan
Revolusi Industri 4.0: Meningkatkan produktivitas industri melalui pemanfaatan perkembangan teknologi.
Society 5.0: Menyelesaikan masalah masyarakat melalui pemanfaatan perkembangan teknologi.
Dampak
Revolusi Industri 4.0: Disrupsi lapangan pekerjaan dan pola industri.
Society 5.0: Masyarakat yang inklusif dan peningkatan kualitas hidup.
Hubungan Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0
Kedua konsep yang berbeda ini sebenarnya juga saling berkaitan satu sama lain. Bermula Revolusi Industri 4.0 lahir lebih dulu dengan membawa semangat perkembangan teknologi. Namun, perkembangan yang masif menimbulkan berbagai dampak kepada masyarakat di seluruh bagian dunia.
Pada momen inilah Society 5.0 mengambil peran. Konsep yang digagas oleh negara matahari terbit ini menjawab teknologi sebagai tantangan sosial dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat.
Society 5.0 berposisi sebagai perpanjangan tangan yang memanfaatkan Revolusi Industri 4.0 dengan orientasi kepada dampak pada masyarakat.
Dengan hal ini, Society 5.0 mempertebal tugasnya bukan sebagai pengganti Revolusi Industri 4.0, melainkan sebagai alat (tools) untuk mengoptimalkan perkembangan teknologi.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News