trainscend menggandeng anak samanggarai meraih asa yang lebih tinggi - News | Good News From Indonesia 2025

Trainscend, Menggandeng Anak Samanggarai Meraih Asa yang Lebih Tinggi

Trainscend, Menggandeng Anak Samanggarai Meraih Asa yang Lebih Tinggi
images info

Mahasiswa IPB University kembali menegaskan peran aktifnya dalam mendukung pendidikan anak-anak prasejahtera lewat program Trainscend. Program ini merupakan gagasan Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) yang bekerja sama dengan Komunitas Sahabat Anak Manggarai (Samanggarai), Jakarta.

Fokus kegiatan diarahkan untuk memperkuat self-concept sekaligus menumbuhkan semangat meraih masa depan.

Trainscend mengadopsi pendekatan gamifikasi sehingga proses belajar terasa seru, tetapi tetap bermakna. Program ini dipimpin oleh Muhammad Nicky Mardani (ITP 59) bersama timnya: Novita Dwi Fitriani (ITP 59), Hanifah Nayla Safitri (ITP 60), Elis Purwanti (IKK 60), dan Fadilah Resti Kusuma (SKPM 59).

Seluruh rangkaian mendapat bimbingan akademis dari Prof. Dr. Megawati Simanjuntak, S.P., M.Si., pengembangan anak dan keluarga.

Sejarah Stasiun Manggarai, Stasiun Sentral Pertama di Indonesia

Melalui metode 4D-Quest (Discovery, Dream, Design, dan Destiny) anak-anak Samanggarai didorong untuk mengenali kekuatan diri, berani bermimpi, menyusun langkah sederhana, hingga mempraktikkan potensi terbaik yang mereka miliki.

Kegiatan diawali dengan Pre-Event yang mencairkan suasana dan membangkitkan antusiasme peserta.

Setiap anak juga difasilitasi dengan buku saku MyQuest, jurnal pribadi yang melatih refleksi diri, kedisiplinan, sekaligus membiasakan kebiasaan positif sehari-hari.

Pelaksanaan program dibagi ke dalam 3 pilar utama:

  • MyCore, yang menumbuhkan self-image melalui tiga tahap: Reveal the Strengths, Strength Identity, dan Building a Journey.
  • MyFuel, yang memperkuat ideal self dan wawasan profesi melalui Journey of the Archetypes, My Dream Career, dan Planning My Career Path.
  • MyConnection, yang menanamkan kepedulian sosial serta lingkungan lewat Human Relations and Ideal Environment, Building a Prototypes, dan Trip Day.

Puncak acara ditutup dengan MyArrival, sebuah pertemuan hangat antara anak-anak, orang tua, dan pengurus komunitas, di mana anak-anak menunjukkan hasil belajar sekaligus merayakan perjalanan mereka.

Selain memberi pengalaman baru, Trainscend juga menekankan pentingnya keterlibatan keluarga dan komunitas. Orang tua diajak menyaksikan perkembangan anak, sehingga muncul rasa bangga dan dukungan yang lebih besar terhadap cita-cita mereka.

Pendampingan berkelanjutan dari pengurus komunitas turut memastikan manfaat program tidak berhenti setelah kegiatan berakhir.

Antusiasme anak-anak terlihat dari partisipasi aktif mereka dalam setiap sesi. Mereka berani berbicara di depan teman, mengemukakan ide kreatif, hingga berlatih kerja sama saat menyelesaikan tantangan kelompok.

Prabowo dan Simbol Rasisme yang Masih Terekam saat Berenang di Kolam Renang Manggarai

Banyak anak yang sebelumnya pemalu kini mulai terbuka dan percaya diri mengekspresikan diri. Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan gamifikasi mampu menumbuhkan semangat belajar sekaligus memberikan ruang aman bagi anak untuk berkembang.

Meski menghadapi keterbatasan fasilitas dan dinamika lapangan, kekompakan serta dedikasi tim menjadi kunci utama suksesnya program.

Trainscend ingin membuktikan bahwa pendidikan bukan sekadar akademik, tapi juga keberanian anak-anak untuk bermimpi dan percaya pada diri sendiri,” ujar ketua tim, Muhammad Nicky Mardani.

Dengan semangat inklusif dan pemberdayaan, Trainscend diharapkan menginspirasi lebih banyak gerakan serupa di berbagai daerah, sehingga anak-anak prasejahtera dapat memperoleh kesempatan yang setara dalam membangun masa depan mereka.

Harapannya, langkah kecil ini menjadi titik awal lahirnya generasi muda Indonesia yang percaya pada kemampuan diri, peduli terhadap lingkungan, serta berani mengejar impian besar mereka, demi menciptakan perubahan nyata dan berkelanjutan bagi bangsa.

Ke depan, tim Trainscend berkomitmen untuk terus memperluas dampak melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, baik lembaga pendidikan, komunitas lokal, maupun pemerintah. Sinergi ini diharapkan mampu menghadirkan akses pembelajaran kreatif yang lebih merata, sehingga semakin banyak anak yang berkesempatan menemukan potensi terbaiknya.

Dengan cara ini, Trainscend bukan hanya menjadi program sesaat, tetapi gerakan berkelanjutan yang menumbuhkan harapan baru bagi generasi mendatang.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

TI
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.