Jahe, adalah salah satu tanaman herbal yang telah dikenal luas, memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dalam Al-Quran, jahe disebutkan secara khusus dalam QS Al-Insan ayat 17 "Di sana mereka diberi segelas minuman bercampur jahe." demikian bunyi terjemahan ayat Al-Qurantersebut.
Menurut Tafsir Wajiz, di dalam surga itu mereka mendapat suguhan minuman yang jenisnya di antaranya seperti yang disebut pada ayat ini.
Di sana, mereka diberi segelas minuman bercampur jahe, yang pastilah berbeda dengan rasa jahe yang ada di dunia. Karena air minum tersebut yang didatangkan dari sebuah mata air di surga yang dinamakan Salsabìl.
Penggunaan jahe sebagai obat alami telah berlangsung selama berabad-abad, dan kini, penelitian modern mengungkapkan lebih dari 100 senyawa aktif yang terkandung dalamnya, termasuk gingerol, shogaol, zingiberene, dan zingerone. Mari, kita telusuri lebih jauh tentang manfaat kesehatan jahe.
Sejarah Kue Jahe, Hidangan Khas dalam Perayaan Natal
Apa Saja Manfaat Jahe yang Harus Diketahui?
Melansir dari Health kompas,Jahe memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Temukan 11 manfaat jahe yang disebutkan dalam Al-Quran dan dukungan dari penelitian modern. Pelajari bagaimana jahe dapat membantu meredakan mual, meningkatkan kesehatan jantung, mengurangi nyeri, dan banyak lagi.
Dapatkan wawasan tentang cara mengintegrasikan jahe ke dalam diet Kawan untuk kesehatan yang lebih baik. Berikut beberapa manfaatnya:
1. Meredakan Mual
Salah satu manfaat paling terkenal dari jahe adalah kemampuannya untuk meredakan mual. Jahe sangat efektif dalam mengatasi mual yang disebabkan oleh kehamilan, terutama morning sickness.
Selain itu, jahe juga dapat membantu meredakan mual pasca-operasi dan mengurangi mual yang sering dialami oleh pasien kemoterapi.
Namun, penting untuk diingat bahwa jahe mungkin tidak aman bagi beberapa orang, terutama mereka yang mendekati waktu kelahiran atau memiliki riwayat keguguran.
2. Meringankan Gejala Flu
Saat flu mulai menyerang, mengonsumsi jahe bisa menjadi pilihan yang baik. Jahe dikenal dapat meningkatkan produksi keringat, yang membantu tubuh untuk mengatasi gejala flu.
Penelitian menunjukkan bahwa jahe kering dapat meningkatkan produksi antibodi, sementara jahe segar memiliki efek antivirus yang mampu meredakan flu.
10 Manfaat Lemon Serai Jahe, Air Rebusan Berkhasiat yang Membuat Ketagihan
3. Membantu Menurunkan Berat Badan
Jahe juga menunjukkan potensi dalam membantu menurunkan berat badan. Penelitian pada manusia dan hewan menunjukkan bahwa jahe dapat memengaruhi proses penurunan berat badan berkat efek anti-inflamasinya.
Ini menjadikannya pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan secara alami.
4. Mengatasi Osteoartritis
Kondisi degenerasi sendi seperti osteoartritis dapat menimbulkan nyeri dan kekakuan. Jahe segar kaya akan gingerol, senyawa antiinflamasi yang kuat, dapat meredakan nyeri dan meningkatkan mobilitas bagi penderitaosteoartritis.
5. Menurunkan Gula Darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe memiliki sifat anti-diabetes. Sebuah studi ilmiah pada tahun 2022 menemukan bahwa suplementasi jahe dapat menurunkan gula darah puasa dan HbA1c pada orang dengan diabetes tipe 2. HbA1c adalah indikator yang mengukur rata-rata kadar gula darah selama 90 hari terakhir.
6. Mengobati Masalah Pencernaan
Jahe dapat membantu mengatasi masalah pencernaan seperti dispepsia fungsional, yang ditandai oleh gejala seperti nyeri perut, kembung, dan merasa terlalu kenyang.
Jahe mempercepat perjalanan makanan melalui lambung dan dikenal sebagai karminatif, yang membantu mengeluarkan gas berlebih dari sistem pencernaan.
7. Mengurangi Nyeri Haid
Bagi wanita yang mengalami nyeri haid, mengonsumsi jahe selama 3-4 hari pertama menstruasi dapat membantu meredakan gejala dismenore. Efektifnya jahe dalam meredakan nyeri setara dengan beberapa obat pereda nyeri yang umum digunakan.
Tren Angkringan Sehat: Kawula Muda yang Menyukai Wedang Jahe Rempah Mbah Jo
8. Menyehatkan Jantung
Jahe memiliki efek kardioprotektif yang mendukung kesehatan jantung. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi jahe dapat mengurangi trigliserida dan kolesterol LDL, sekaligus meningkatkan kolesterol HDL.
Selain itu, jahe juga dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
9. Mengurangi Risiko Kanker
Jahe memiliki potensi untuk melawan kanker berkat kandungan gingerol dan senyawa antioksidan lainnya.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat membantu mengurangi risiko kanker gastrointestinal, seperti kanker kolorektal dan pankreas, meskipun banyak penelitian ini dilakukan pada hewan.
10. Meningkatkan Fungsi Otak
Penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam jahe, seperti 6-shogaol dan 6-gingerol, dapat membantu mencegah penyakit degeneratif otak seperti Alzheimer dan Parkinson. Antioksidan dalam jahe dapat menghambat respons peradangan yang berkontribusi pada penurunan kognitif.
11. Melawan Infeksi
Jahe memiliki sifat antimikroba yang efektif melawan berbagai infeksi bakteri dan jamur. Penelitian laboratorium menunjukkan bahwa jahe dapat melawan Staphylococcus aureus dan Escherichia coli, serta Candida albicans, yang dapat menyebabkan infeksi.
Jahe adalah tanaman herbal yang kaya manfaat untuk kesehatan, seperti yang telah dijelaskan dalam Al-Quran. Dengan berbagai senyawa aktif yang mendukung kesehatan tubuh, jahe dapat menjadi tambahan yang berharga dalam diet sehari-hari.
Namun, selalu penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan suplemen baru ke dalam rutinitas kesehatanmu. Dengan memahami dan memanfaatkan manfaat jahe, kita dapat menjaga kesehatan tubuh dengan cara yang alami dan efektif.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News