Kawan GNFI, pasti sudah tidak asing dengan Kota Hujan. Yap, Bogor, kota yang menjadi idaman para wisatawan untuk melarikan diri sejenak dari jenuhnya kehidupan di Ibu Kota. Seperti julukannya, Bogor merupakan kota dengan curah hujan tertinggi di Indonesia. Jadi, jangan heran jika berkunjung di kota ini kalian akan disambut dengan guyuran hujan.
Hawa dinginnya hujan di Kota Bogor memang paling nikmat jika menyantap kuliner hangat khas kota ini. Mulai dari soto mie yang gurih, laksa dengan kuah santan yang creamy, hingga wedang bajigur yang manis dan hangat menjadi sajian favorit.
Tak heran makanan hangat khas Bogor selalu diburu, baik oleh wisatawan maupun warga lokal. Jika kamu sedang mencari rekomendasi kuliner penghangat tubuh di Bogor, berikut beberapa pilihan yang wajib kamu cicipi saat berkunjung ke Kota Hujan.
1. Soto Mie Bogor
Jika mendengar soto mie pasti kota Bogor akan muncul di kepala. Makanan satu ini memang sudah menjadi salah satu ikon kuliner khas Kota Hujan. Soto mie merupakan hidangan berkuah keruh kemerahan dengan isian mie kuning, bihun, daging, kikil, dan berbagai macam sayuran.
Kuah kaldu sapi yang hangat dan gurih dengan bumbu rempah yang sedap menjadikan hidangan satu ini cocok disantap di kala hujan. Terlebih jika dipadukan dengan risol yang renyah dan diracik dengan sambal dan perasan jeruk limau menambah sensasi makan yang lebih nikmat.
Soto mie merupakan makanan yang populer di kota ini. Tak heran banyak pedagang yang menjajakan kuliner satu ini di jalanan kota. Jika ingin mencicipi kehangatan soto mie, Kawan GNFI bisa mencobanya di Soto Mie Mang Ohim, Jl. Raya Taman Cimanggu No 22. Dibandrol dengan harga Rp23.000 per porsi kalian bisa menikmati hangatnya kuliner ikonik khas Kota Hujan.
2. Laksa Bogor
Laksa bogor adalah salah satu kuliner khas Kota Hujan yang terkenal dengan cita rasa gurih dari kuah santan kuning yang creamy berempah. Tidak seperti laksa dari daerah lainnya, kuah laksa bogor dicampur dengan oncom yang menambah sensasi rasa yang unik dan sedikit smoky.
Hangatnya kuah gurih santan dipadukan dengan lontong, tauge, bihun, dan telur rebus menciptakan sensasi kenyang sekaligus hangat di tubuh. Terlebih jika dipadukan dengan taburan bawang goreng dan renyahnya kerupuk menjadikan hidangan hangat satu ini semakin lezat.
Laksa bogor dapat ditemukan di banyak warung makan dan restoran di sekitar kota. Salah satu tempat yang terkenal adalah Laksa Pak Inin di Jl. RE. Soemantadiredja, Kabupaten Bogor. Dengan merogoh kocek sekitar Rp15.000, disini Kawan GNFI bisa menikmati laksa bogor yang autentik sambil menikmati suasana khas Bogor.
3. Sop Buntut
Jika ingin menikmati hidangan yang simple dan mengenyangkan, sop buntut bisa menjadi pilihan yang tepat. Hidangan satu ini terbuat dari potongan ekor sapi yang dimasak hingga empuk dan dipadukan dengan wortel, kentang, dan daun bawang.
Kuah kaldu sapi yang bening dan gurih berpadu dengan bumbu rempah seperti pala, cengkeh, dan bawang putih berpadu sempurna dengan buntut sapi dan sayuran. Terlebih jika disajikan dengan perasan jeruk nipis dan sambal menjadikan hidangan satu ini cocok disantap saat cuaca sedang kurang bersahabat.
Sop buntut memang banyak ditemui di hampir banyak daerah, namun susana kota Bogor yang dingin menjadikan makanan hangat satu ini cocok dimasukan dalam list kuliner di Kota Hujan. Salah satu spot makan sop buntut yang paling terkenal di kota Bogor adalah Sop Buntut Mang Endang yang ada di Jl. Jenderal Sudirman Nomor 60A, Bogor Tengah. Harga seporsi sop buntut disini berkisar Rp50.000 dengan porsi yang memuaskan. Tidak hanya sop buntut, spot satu ini juga menawarkan menu sop lain yang tak kalah menarik untuk dicoba.
4. Wedang Bandrek
Bandrek adalah minuman tradisional khas Sunda yang populer di Bogor, dikenal sebagai penghangat tubuh saat udara dingin. Minuman ini terbuat dari racikan jahe bakar, gula aren, dan rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, serta serai.
Bandrek memiliki rasa yang sangat khas, dengan sensasi pedas hangat dari jahe yang berpadu dengan manis alami gula aren. Aroma rempah yang kuat memberikan rasa hangat di tenggorokan, menjadikan minuman satu ini cocok dinikmati saat hujan turun.
Jika ingin mencicipi bandrek legendaris di Bogor, cobalah Bandrek Air Mancur Ibu Eem Suhaemi sejak 1970. Terkenal dengan rasa jahe yang kuat dan manis gula aren yang pas, minuman hangat ini cocok mengusir dingin. Harganya yang terjangkau dan lokasinya yang strategis di daerah kota menjadikan tempat ini spot terbaik untuk menikmati minuman hangat favorit di Kota Hujan yang satu ini.
Baca juga: Mengenal Wedang Uwuh, Minuman Khas Jogja Opsi Oleh-oleh Selain Bakpia
5. Wedang Bajigur
Selain bandrek, bajigur juga menjadi salah satu minuman tradisional favorit di Kota Hujan. Minuman ini terbuat dari campuran santan, gula aren, dan sedikit kopi, yang menghasilkan rasa manis gurih dengan aroma khas.
Bajigur memiliki cita rasa manis dari gula aren dan gurih dari santan dengan sedikit sentuhan pahit kopi. Sensasi hangat dari minuman ini sangat cocok menemani dinginya suasana Bogor. Ditambah dengan rebusan pisang, ubi, atau kacang rebus melengkapi kenikmatan wedang hangat yang satu ini.
Wedang bajigur banyak dijajakan oleh pedagang kaki lima di Kota Hujan. Jika ingin menikmati bajigur hangat dengan cita rasa yang autentik, kawan GNFI bisa mampir diBajigur Pak Iyan yang ada di kawasan Cimanggis.
Bogor bukan hanya dikenal dengan wisata alam yang menawan, tetapi juga sebagai surga kuliner yang mampu menghangatkan tubuh di tengah cuaca dingin. Dari Soto Mie Bogor yang gurih, Laksa Bogor yang kaya rempah, hingga segelas Bandrek Air Mancur Ibu Eem Suhaemi atau Bajigur Pak Iyan yang menghangatkan tenggorokan, semuanya mampu menghadirkan sensasi nikmat khas Kota Hujan.
Setiap hidangan menawarkan rasa yang unik dengan kehangatan yang pas dinikmati saat hujan turun. Jadi, saat berkunjung ke Bogor, jangan lupa mencicipi berbagai kuliner hangat di Bogor untuk melengkapi pengalama wisata di Bogor.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News