kkn ppm ugm 2024 memahat borobudur misi pemberdayaan melalui pengabdian - News | Good News From Indonesia 2024

KKN-PPM UGM 2024 Memahat Borobudur, Misi Pemberdayaan Melalui Pengabdian

KKN-PPM UGM 2024 Memahat Borobudur, Misi Pemberdayaan Melalui Pengabdian
images info

Kecamatan Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, terkenal sebagai lokasi Candi Borobudur, candi Buddha terbesar di dunia dan situs warisan dunia The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Dengan perekonomian setempat yang didominasi oleh sektor pariwisata, membuat banyak penduduknya bekerja sebagai pemandu wisata, pengelola homestay, juga Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) souvenir serta jajanan khas daerah.

Di samping itu, pertanian juga menjadi mata pencaharian penting bagi masyarakatnya. Sektor pertanian yang luas serta sosial budaya yang masih kental membuka peluang yang besar bagi para mahasiswa untuk menuangkan pengalaman yang berharga. Dalam hal ini, yaitu dalam bentuk pengabdian pada masyarakat.

Setiap tahunnya, Universitas Gadjah Mada (UGM) menerjunkan ribuan mahasiswa ke dalam pengabdian masyarakat dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM).

Pada periode II tahun 2024, UGM menerjunkan sebanyak 7.162 mahasiswa pada 35 provinsi di Indonesia untuk melaksanakan kegiatan KKN (GNFI, 2024). KKN-PPM UGM 2024 Periode II berlangsung mulai tanggal 1 Juli 2024 hingga 19 Agustus 2024.

Sejumlah 49 mahasiswa akan melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Kecamatan Borobudur selama 50 hari. Seluruh mahasiswa tersebut akan dibagi menjadi dua unit yang yang berbeda. ‘Memahat Borobudur’ merupakan salah satu unit yang bertugas melakukan pengabdian masyarakat di Kecamatan Borobudur.

Melalui Pelatihan Kader Posyandu Toyapakeh, KKN-PPM UGM Mendorong Peningkatan Gizi Anak

Unit ‘Memahat Borobudur’ diamanahi untuk melakukan pengabdian di Desa Wringinputih dan Desa Kebonsari. Bertemakan “Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Berbasis Budaya”, unit yang beranggotakan 24 mahasiswa ini siap melaksanakan pengabdian di Desa Wringinputih dan Desa Kebonsari.

Tema yang diangkat merupakan tema yang sesuai dengan potensi dan tantangan yang dialami oleh masing-masing desa.

Setibanya di Kecamatan Borobudur pada tanggal 29 Juni 2024, para mahasiswa di unit ‘Memahat Borobudur’ diundang untuk menghadiri upacara sambutan di Kantor Kecamatan Borobudur. Acara ini juga dihadiri oleh unit lain yang melaksanakan KKN di daerah tersebut. Dari tanggal 1 Juli 2024, para mahasiswa disambut dan diterima dengan baik di kantor Kecamatan Borobudur oleh Subiyanto selaku Camat Borobudur.

Selama upacara penerimaan berlangsung, Subiyanto memberikan pesan dan nasihat kepada para mahasiswa yang akan melaksanakan KKN di kecamatan tersebut. Beliau juga memberikan informasi mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan dalam perencanaan program kerja yang akan dijalankan nantinya, salah satunnya adalah program desa “Satu Rumah, Satu Sarjana” di Desa Wringinputih.

Program tersebut merupakan salah satu program unggulan Desa Wringinputih. Para mahasiswa yang ditempatkan di desa tersebut diharapkan dapat membantu mendukung para siswa setempat agar dapat termotivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dengan adanya program unggulan tersebut.

Mahasiswa KKN-PPM UGM Sambelia Optimalkan Tembakau untuk Petani Lokal

Selanjutnya, dengan adanya mahasiswa KKN dari tanggal 1 Juli hingga 19 Agustus 2024, mahasiswa diharapkan dapat berpartisipasi dan membantu memeriahkan acara 17 Agustus di masing-masing desa. Partisipasi mahasiswa sangatlah diharapkan agar para mahasiswa dapat membantu pelestarian budaya yang ada di dalam rangkaian acara 17 Agustus.

Kehadiran tim unit Memahat Borobudur dapat memberikan kontribusi nyata dari segi pemberdayaan ekonomi. Program kerja yang dilaksanakan akan dirancang untuk membantu memberikan dampak bagi para masyarakat desa. Tidak hanya dalam jangka yang berskala pendek, tetapi juga jangka panjang yang berkelanjutan.

Oleh karena itu, selama periode 50 hari, mahasiswa KKN dapat memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat desa. Menganut sistem KKN-PPM, mahasiswa diharapkan dapat melaksanakan program kerja dengan pendekatan interdisipliner.

Pendekatan interdisipliner ini perlu melibatkan berbagai disiplin ilmu. Selain itu, peserta KKN juga dituntut untuk turut serta melibatkan partisipasi masyarakat secara penuh mulai dari perencanaan, observasi, hingga evaluasi.

Dengan dilakukannya KKN-PPM di Desa Wringinputih dan Kebonsari, para mahasiswa dapat menerapkan ilmu yang dipelajari pada jenjang perkuliahan untuk diaplikasikan secara nyata pada masyarakat desa.

Selain itu, mahasiswa juga diharapkan dapat membantu mengidentifikasi dan menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh masing-masing desa secara mandiri ataupun bahu-membahu.

Borobudur Gumregah! Borobudur Moncer!

Kehadiran KKN UGM Merawi Pangeran dalam Membantu Digitalisasi UMKM di Desa Jetis dan Desa

Daftar Pustaka:

KKN UGM 2024 Terjunkan Ribuan Mahasiswa, Pecah Rekor MURI. (2024, June 29). Good News From Indonesia. Retrieved July 14, 2024, from https://goodnewsfromindonesia.pages.dev/2024/06/29/kkn-ugm-2024-terjunkan-ribuan-mahasiswa-pecah-rekor-muri

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

KP
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.