misi dagang ke uzbekistan indonesia bukukan potensi transaksi rp177 6 miliar - News | Good News From Indonesia 2024

Misi Dagang ke Uzbekistan, Indonesia Bukukan Potensi Transaksi Rp177,6 Miliar

Misi Dagang ke Uzbekistan, Indonesia Bukukan Potensi Transaksi Rp177,6 Miliar
images info

Indonesia melalui Kementerian Perdagangan melakukan misi dagang ke Tashkent, Uzbekistan pada Kamis (23/5), dan berhasil mencatat potensi transaksi sebesar USD 11,1 juta atau sekitar Rp177,7 miliar.

Kegiatan misi dagang tersebut meliputi forum bisnis, penjajakan kerja sama dagang (one on one business matching), dan pertemuan dengan pihak terkait di Uzbekistan.

Dalam kegiatan ini, Kementerian Perdagangan memfasilitasi 19 pelaku usaha dari berbagai sektor, termasuk produk halal seperti makanan dan minuman, kosmetik, perawatan tubuh, dan fesyen; produk kopi dan teh; tekstil dan produk tekstil; produk olahan kelapa; serta produk turunan kelapa sawit.

Produsen Nikel China, CNGR, Berencana Investasi Ratusan Triliun di Indonesia

Kesamaan dan potensi antara kedua negara

Indonesia dan Uzbekistan memiliki berbagai kesamaan, salah satunya adalah mayoritas penduduknya yang beragama Islam. Terletak di Asia Tengah, Uzbekistan memiliki potensi untuk menjadi hub bagi produk Indonesia yang ingin memasuki pasar Asia Tengah, begitu pula sebaliknya.

Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Uzbekistan, Sunaryo Kartadinata, menyampaikan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, neraca perdagangan kedua negara terus menunjukkan tren positif. Peningkatan perdagangan bilateral ini mencerminkan potensi besar yang dimiliki kedua negara.

“Indonesia berhasil memperkenalkan beragam produk unggulan ke pasar Uzbekistan, mulai dari produk pertanian, seperti kopi, hingga produk manufaktur seperti tekstil dan garmen. Produ-kproduk berkualitas dari Indonesia telah menjadi favorit di pasar Uzbekistan sehingga menciptakan peluang besar bagi pertumbuhan ekspor Indonesia ke negara ini," ujar Sunaryo dalam keterangannya.

Kegiatan misi dagang Indonesia ke Uzbekistan merupakan hasil kerja sama antara Kementerian Perdagangan dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tashkent, Uzbekistan. Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak terkait dari kedua negara, termasuk instansi pemerintah, kamar dagang dan industri, asosiasi, serta pelaku usaha.

Perputaran Uang di World Water Forum ke-10 Ditaksir Rp1,5 Triliun

Pertumbuhan dan tren positif

Dalam lima tahun terakhir (2019-2023), total perdagangan antara Indonesia dan Uzbekistan menunjukkan pertumbuhan positif dengan tren mencapai 49 persen. Selama periode ini, ekspor Indonesia ke Uzbekistan tumbuh dengan tren sebesar 25,22 persen, sementara impor Indonesia dari Uzbekistan tumbuh dengan tren sebesar 54,98 persen.

Pada tahun 2023, total perdagangan kedua negara tercatat sebesar USD 141,1 juta, dengan nilai ekspor Indonesia ke Uzbekistan sebesar USD 16,3 juta dan impor Indonesia dari Uzbekistan sebesar USD 124,7 juta.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Didi Sumedi, menyampaikan bahwa Indonesia berkomitmen untuk mendorong peningkatan nilai perdagangan dengan negara-negara mitra potensial, termasuk Uzbekistan.

"Saya berharap misi dagang ini menjadi forum pertama bagi kami di Uzbekistan yang menandai tonggak penting dalam hubungan bilateral antara kedua negara untuk mengeksplorasi kerja sama di sektor perdagangan," kata Didi pada forum bisnis di Tashkent, (23/5).

Ekonomi RI Tumbuh 5,1% di Tengah Ketidakpastian Global, Ini Penyebabnya

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Muhammad Fazer Mileneo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Muhammad Fazer Mileneo.

MF
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.