antara aceh dan perlis malaysia ada kotak amal jumat yang menyatukan keduanya di tengah bencana - News | Good News From Indonesia 2025

Antara Aceh dan Perlis Malaysia, Ada Kotak Amal Jumat yang Menyatukan Keduanya di Tengah Bencana

Antara Aceh dan Perlis Malaysia, Ada Kotak Amal Jumat yang Menyatukan Keduanya di Tengah Bencana
images info

Antara Aceh dan Perlis Malaysia, Ada Kotak Amal Jumat yang Menyatukan Keduanya di Tengah Bencana


Solidaritas kemanusiaan terus ditunjukkan oleh negara tetangga Indonesia, Malaysia untuk bencana Sumatra. Kali ini, negara bagian Perlis yang menyalurkan bantuan kemanusiaan mereka untuk Aceh.

Majlis Agama Islam dan Adat Istiadat Melayu Perlis (MAIPs) sepakat untuk mendermakan Tabung Jumat alias hasil infak hari Jumat dari seluruh masjid di Perlis untuk disumbangkan ke Aceh. Bantuan kemanusiaan ini dikumpulkan pada Jumat, 19 Desember 2025 lalu dan bertepatan di penghujung Jumadil Akhir 1447 H.

Seluruh hasil infak itu diberikan sepenuhnya pada Tabung Bantuan Kemanusiaan Korban Banjir Aceh. Raja Muda Perlis, Tuanku Syed Faizuddin Putra Jamalullail, dalam keterangannya di situs resmi Majlis Agama Islam dan Adat Istiadat Melayu Perlis mengungkapkan eratnya ikatan persaudaraan yang tak terpisahkan antara Aceh dan Perlis.

Kawan GNFI, sebagai informasi, Aceh dan Perlis memang memiliki ikatan “kekeluargaan” yang saling bertaut. Menyadur dari laman resmi Museum Aceh yang dikelola Pemerintah Provinsi Aceh, di akhir abad-17 hingga ke-18, Aceh pernah diperintah oleh beberapa Sultan dari famili Al Jamalullail. Tak heran jika hubungan keduanya terus hangat hingga saat ini meskipun kini berada di dua negara yang berbeda.

Kotak Infak Jumat dari Perlis untuk Aceh

Raja Muda Perlis menyerukan semangat kemanusiaan untuk membantu saudara-saudara mereka di Aceh. Ia mengajak seluruh masyarakat Perlis untuk bersama-sama berdonasi demi meringankan “beban” yang ditanggung oleh para korban bencana.

“Dengan ini, saya menyerukan kepada seluruh masyarakat Perlis yang dikasihi agar bersama-sama menyalurkan sumbangan dan bantuan guna meringankan beban yang ditanggung oleh korban banjir di Aceh,” katanya.

“Saya sangat berharap bahwa donasi tulus yang diberikan oleh masyarakat Perlis dapat membantu upaya pemulihan dan pembangunan kembali saudara-saudara kita di Aceh. Sesungguhnya bantuan ini merupakan manifestasi dari semangat persaudaraan dan kepedulian yang terpuji,” imbuh Syed Faizuddin.

baca juga

Raja Muda Perlis yang juga merupakan Presiden MAIPS turut mendoakan seluruh korban agar diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi bencana. Tak hanya itu, ia turut mendoakan agar seluruh donasi yang dihimpun oleh masyarakat Perlis diberkahi oleh Allah SWT.

“Semoga Allah SWT memberkati setiap usaha dan donasi yang diberikan, serta memberikan kekuatan dan kesabaran kepada semua korban yang terlibat dalam menghadapi ujian besar ini,” harapnya.

Bantuan “Nonstop” Malaysia untuk Aceh dan Sumatra

Pemberian bantuan dari Perlis ini menambah daftar bantuan-bantuan yang diberikan oleh Malaysia untuk korban bencana di Sumatra. Sebelumnya, saat bencana banjir dan longsor baru melanda tiga provinsi di Sumatra di akhir November 2025, sejumlah relawan dari Blue Sky Rescue (BSR) Malaysia—lembaga kemanusiaan non-pemerintah—sudah terlebih dahulu mengirimkan bantuan medis ke Aceh.

Kurang lebih RM1 juta atau sekitar Rp4 miliar berhasil dihimpun BSR Malaysia saat itu. Lalu, pada 10 Desember 2025, lembaga ini kembali mengrimkan tiga ton bantuan yang juga diterima langsung oleh Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, di Aceh Besar.

Tak ketinggalan, lembaga non-pemerintah lainnya, MERCY Malaysia, ikut andil dalam mendonasikan bantuan kemanusiaan untuk membantu korban bencana di Aceh dan dua provinsi lainnya. MERCY Malaysia turut bekerja sama dengan diaspora Malaysia di Medan untuk membantu penyaluran bantuan.

Kemudian, Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, turut menyatakan keprihatinan mendalamnya atas banjir di Sumatra. Menyikapi hal itu, sahabat karib Presiden Prabowo ini mengumumkan pemberian bantuan senilai RM500 atau sekitar Rp2 juta bagi para pelajar asal Indonesia di Malaysia yang terdampak bencana.

“Sebagai wujud semangat kemanusiaan dan penguatan hubungan persahabatan yang erat antara dua negara tetangga, Malaysia akan menyalurkan bantuan keuangan sebesar RM500 per orang kepada para pelajar Indonesia yang terdaftar dan terdampak bencana di Malaysia,” tulis Anwar dalam akun Instagram pribadinya awal Desember 2025 lalu.

baca juga

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firda Aulia Rachmasari lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firda Aulia Rachmasari.

FA
Tim Editorarrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.