karnaval budaya patemon pakusari 2025 wujud semangat gotong royong dan cinta budaya lokal - News | Good News From Indonesia 2025

Karnaval Budaya Patemon Pakusari 2025: Wujud Semangat Gotong Royong dan Cinta Budaya Lokal

Karnaval Budaya Patemon Pakusari 2025: Wujud Semangat Gotong Royong dan Cinta Budaya Lokal
images info

Karnaval Budaya Patemon Pakusari 2025: Wujud Semangat Gotong Royong dan Cinta Budaya Lokal


Desa Patemon di Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, kembali menjadi pusat perhatian publik melalui perhelatan Karnaval Budaya Patemon Pakusari 2025, yang digelar dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia.

Kegiatan ini bukan sekadar hiburan tahunan, melainkan juga wadah pelestarian budaya serta ajang memperkuat nilai-nilai gotong royong dan kebersamaan antarwarga.

Karnaval Budaya Patemon Pakusari 2025
info gambar

Karnaval Budaya Patemon Pakusari 2025 | Foto: YouTube/JEMBER PRESISI


baca juga

Suasana Penuh Warna dan Semangat Nasionalisme

Sejak pagi hari, suasana di sepanjang jalan utama Desa Patemon sudah dipenuhi keceriaan dan warna-warni kostum peserta.

Dentuman musik tradisional berpadu dengan sorak sorai penonton menciptakan atmosfer yang begitu meriah.

Dengan mengusung slogan “Patemon Bersatu, Patemon Maju,” karnaval ini menjadi simbol tekad masyarakat untuk terus maju bersama tanpa melupakan akar budaya yang mereka warisi.

Beragam atraksi menarik ditampilkan, mulai dari parade musik, tarian tradisional, hingga penampilan modern seperti DJ performance dari komunitas lokal.

Kawan GNFI bisa merasakan betapa semangat warga Patemon begitu besar dalam menunjukkan bahwa kreativitas masyarakat desa mampu bersaing dengan hiburan di kota besar.

Tema Utama: Kebanggaan terhadap Budaya Dayak Borneo

Tahun ini, panitia memilih tema “Dayak Borneo” sebagai representasi keberagaman budaya Indonesia.

Peserta dari RW 9 Kerajaan Selatan tampil memukau dengan busana adat khas Kalimantan lengkap dengan ornamen dan aksesori tradisional yang sarat makna filosofis.

Dalam sambutannya, pembawa acara mengingatkan pentingnya menjaga warisan budaya bangsa.

Pesan ini menjadi pengingat bagi generasi muda agar terus mencintai budaya lokal di tengah derasnya arus modernisasi.

Kreativitas Tanpa Batas dari Warga Lokal

Salah satu daya tarik utama dari karnaval ini adalah keragaman ide dan konsep kreatif yang ditampilkan oleh setiap kelompok peserta.

Mulai dari anak-anak sekolah, ibu-ibu PKK, hingga pemuda desa, semua turut ambil bagian dengan antusiasme tinggi.

Ada yang menampilkan tarian daerah, pertunjukan teatrikal legenda lokal, hingga penampilan modern yang dikemas dengan nilai budaya.

Hiburan modern pun tidak ketinggalan.

Penampilan DJ X1 Project feat. Ris Wanda serta DJ PSB sukses menghidupkan suasana malam dengan musik yang enerjik.

Perpaduan budaya tradisional dan unsur modern ini menjadi bukti bahwa masyarakat Patemon mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan jati diri.

Pesan Moral yang Menginspirasi

Di tengah kemeriahan acara, terselip pesan moral yang kuat tentang pentingnya menjaga identitas budaya bangsa.

Narator panggung dengan lantang menyampaikan, “Sebagai generasi penerus, marilah kita lestarikan budaya Indonesia agar tidak diambil atau diakui oleh bangsa lain.”

Pernyataan itu disambut tepuk tangan meriah dari para penonton, menunjukkan betapa kuatnya rasa cinta masyarakat terhadap budaya negeri sendiri.

Kawan GNFI bisa melihat bahwa semangat kemerdekaan tidak hanya diwujudkan melalui perayaan, tetapi juga melalui tanggung jawab untuk terus menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya bangsa.

Gotong Royong dan Persatuan Masyarakat Desa

Karnaval Budaya Patemon Pakusari 2025 juga menjadi bukti nyata semangat gotong royong warga desa.

Semua persiapan, mulai dari dekorasi jalan, pembuatan kostum, hingga panggung utama, dilakukan secara swadaya.

Tidak ada batasan antarwarga — semua bekerja bersama untuk menciptakan acara yang megah dan berkesan.

Selain mempererat solidaritas, kegiatan ini turut memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat.

Pedagang kaki lima lokal memanfaatkan momentum ini untuk menjajakan makanan khas Jember serta kerajinan tangan buatan warga desa.

Dengan demikian, karnaval tidak hanya memperkuat budaya, tetapi juga membantu perekonomian masyarakat.

Menutup Acara dengan Harapan Baru

Menjelang akhir acara, panitia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi.

Terima kasih kepada semua warga yang sudah ikut menyukseskan acara ini.

Semoga tahun depan Karnaval Budaya Patemon bisa lebih meriah dan lebih berwarna lagi.

Karnaval Budaya Patemon Pakusari 2025 bukan hanya sekadar hiburan rakyat, tetapi juga simbol persatuan, kreativitas, dan kebanggaan terhadap budaya Indonesia.

Melalui kegiatan ini, semangat nasionalisme dan cinta terhadap warisan budaya lokal terus tumbuh di hati masyarakat terutama bagi generasi muda yang akan menjadi penerus bangsa.

#kabarbaiksatuindonesia

baca juga

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

BR
FS
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.