menembus pasar ekspor pandegelang ekspor 5000 ekor ikan mas sinyonya ke vietnam - News | Good News From Indonesia 2025

Menembus Pasar Ekspor, Pandegelang Ekspor 5.000 Ekor Ikan Mas Sinyonya ke Vietnam

Menembus Pasar Ekspor, Pandegelang Ekspor 5.000 Ekor Ikan Mas Sinyonya ke Vietnam
images info

Menembus Pasar Ekspor, Pandegelang Ekspor 5.000 Ekor Ikan Mas Sinyonya ke Vietnam


Ikan mas sinyonya kini menjadi ikon baru untuk Desa Sejahtera Astra di Kabupaten Pandegelang yang berasal dari Kecamatan Banjar, ikan mas sinyonya ini memiliki ciri khas yang unik yaitu bermata sipit hampir seperti tidak terlihat, warnanya yang kuning keemasan, beratnya bisa mencapai lebih dari 20 kilogram per ekor dan umur hidup hingga 15 tahun. Ciri khas ini menjadikan ikan mas sinyonya bernilai tinggi untuk bisa dikembangkan dipasar ekspor.

Melalui program Desa Sejahtera Astra yang berkolaborasi dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Trasnmigrasi serta Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Ikan mas sinyonya berhasil menembus pasar ekspor perdana dengan melepas 5.000 ekor ikan mas sinyonya ke Vietnam. Pelepasan ikan mas sinyonya ke Vietnam dilakukan pada Minggu, 31 Mei 2025. Dalam acara tersebut turut hadir Direktur Jendral Pengembangan Ekspor dan Investasi Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Republik Indonesia Tabrani, Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer Kementerian Perdagangan Republik Indonesia Mifta Farid dan turut hadir Wakil Bupati Pandegelang ling Andri Supriadi serta turut hadir perwakilan dari Astra.

baca juga

Sebelum ikan mas sinyonya ini bisa menembus pasar ekspor, ikan mas sinyonya telah dipasarkan ke beberapa wilayah yang ada di Indonesia seperti Jawa dan Sumatera lho kawan. Dari permintaan yang terus menerus mengalami kenaikan terlihat bahwa potensi ikan mas sinyonya ini memiliki daya saing yang kuat, baik dari nilai ekonomi maupun sisi kualitas. "Setelah ikan mas sinyonya mampu menembus pasar ekspor di Vietnam, hal ini merupakan bentuk terwujudnya komitmen untuk membangun ekosistem ekonomi desa yang berkembang dan mampu bersaing di pasar global" tutur Boy Kelana Soebroto selaku Chief of Corporate Affairs Astra. Hal ini membuktikan bahwa sektor perikanan lokal mampu membuka akses ke pasar internasional jika diberikan pembinaan dan dukungan yang tepat. Berhasilnya ekspor perdana ini menjadikan tonggak bagi masyarakat setempat bahwa produk lokal juga mampu menembus pasar global.

Melalui Desa Sejahtera Astra yang berkomitmen untuk memperkuat ekonomi di pedesaan dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan melalui berbagai upaya yang telah diwujudkan. Hal ini membuktikan bahwa cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa dalam memberantas kemiskinan, menciptakan pekerjaan yang layak dan membangun ekonomi inklusif untuk daerah yang tertinggal serta mendukung tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Indonesia. Desa Sejahtera Astra menjadi contoh nyata bagaimana terwujudnya kolaborasi antara sektor swasta dan sektor pemerintah yang dapat mendorong dan menggerakkan ekonomi di wilayah desa dengan berkelanjutan, menjadikan masyarakat yang mandiri, membuka peluang untuk masyarakat di pasar nasional maupun internasional untuk masa depan yang sejahtera.

Kawan GNFI semua dapat dilihat bahwa tembusnya ikan mas sinyonya ke pasar ekspor di Vietnam dapat menjadikan awal yang baru untuk semakin mengokohkan peran Desa Sejahtera Astra sebagai penggerak ekonomi berbasis komunitas yang berkolaborasi dengan desa lokal agar bisa mendunia.

Tidak sampai disitu kawan GNFI, Desa Sejahtera Astra di Pandegelang Selain fokus mengembangkan produk unggulan mereka yaitu ikan mas sinyonya desa tersebut juga mambangun eduwisata yang menggabungkan perikanan, kerajinan, wisata alam, dan kuliner. Konsep yang telah dikembangkan ini memperkuat citra desa sebagai tempat tujuan ekonomi kreatif dan juga memperluas produk-produk unggulan seperti kerajinan anyaman dari pandan duri yang telah menghasilkan tas, dompet, sandal dan sajadah, selain itu ada kopi khas Pandegelang yaitu kopi puhu.

#kabarbaiksatuindonesia

baca juga

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AN
KG
FS
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.