bukan kampung biasa ini cara kba guyub rukun menciptakan bangun kampung tangguh - News | Good News From Indonesia 2025

Bukan Kampung Biasa, Ini Cara KBA Guyub Rukun Menciptakan Bangun Kampung Tangguh

Bukan Kampung Biasa, Ini Cara KBA Guyub Rukun Menciptakan Bangun Kampung Tangguh
images info

Bukan Kampung Biasa, Ini Cara KBA Guyub Rukun Menciptakan Bangun Kampung Tangguh


Kampung Berseri Astra (KBA) Guyub Rukun, merupakan salah satu contoh pemberdayaan masyarakat yang holistik dengan empat pilar utama, yaitu lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan kewirausahaan.

Pilar ini menjadi fondasi seluruh gerakan warga. Segala program yang berjalan tidak berdiri sendiri, melainkan saling menopang satu sama lain sehingga menciptakan perubahan yang menyeluruh.

Dalam pilar pendidikan dan keamanan, lahirlah program “Melek Digital.” Warga mendapat akses Wi-Fi murah, yang kini digunakan oleh 161 pengguna dengan akumulasi penghematan hingga Rp 115 juta per tahun. 

Kehadiran internet ini membantu akses pembelajaran daring, peluang usaha rumahan, serta membantu kemudahan akses komunikasi yang lebih luas.

baca juga

Selain itu, untuk menjaga lingkungan tetap aman, 32 CCTV dipasang secara gratis pada titik-titik strategis. 

Kombinasi konektivitas dan keamanan ini membuat warga merasa lebih nyaman beraktivitas, baik di dunia nyata maupun digital.

Setelah kebutuhan dasar teknologi dan keamanan terpenuhi, perhatian warga beralih ke ketahanan pangan. Lahan kosong yang sebelumnya tidak terurus disulap menjadi Kebun Ketapang, area hijau tersebut menghasilkan sayuran dan tanaman produktif. 

Tak hanya itu, warga juga menjalankan penggemukan sapi dan kambing, menciptakan sumber pangan sekaligus peluang ekonomi baru.

Disisi lain kesadaran lingkungan pada KBA Guyub Rukun muncul dari hal-hal kecil seperti pemanfaatan air sisa wudhu. Air tersebut dimanfaatkan untuk menyiram tanaman dan kolam ikan. Kebiasaan ini membuat kampung tetap asri tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan.

Namun, keterbatasan air bersih masih menjadi tantangan terbesar. Pasokan PDAM yang sering keruh dan macet membuat aktivitas harian terganggu. 

Melihat kondisi ini, warga memilih untuk tidak bergantung sepenuhnya pada bantuan luar. Mereka membangun PAM Mandiri dengan tiga sumur artesis yang kini memasok air ke 8 RT dan melayani 240 keluarga. Dari masalah jadi peluang, dari keluhan jadi solusi nyata.

Tak hanya urusan fisik dan ekonomi, KBA Guyub Rukun juga mempermudah warganya dalam urusan administratif lewat program “Kampung Taat Pajak.”

Pembayaran pajak kendaraan kini bisa dilakukan langsung di lingkungan RW, tanpa antre di kantor samsat. Kebijakan ini membuat warga semakin disiplin sekaligus merasa dihargai.

baca juga

Semua inisiatif ini menunjukkan bahwa kemajuan tidak harus menunggu proyek besar, cukup dimulai dari warga yang mau bergerak bersama. KBA Guyub Rukun bukan hanya membangun fasilitas, tapi membangun rasa memiliki, kemandirian, dan kepercayaan antarwarga. 

Di tengah dunia yang semakin individualis, kampung ini berdiri tegak sebagai pengingat bahwa warga bantu warga adalah kekuatan terbesar bangsa ini. #KabarBaikSatuIndonesia

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

WS
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.