Mitos dan hal-hal berbau mistis merupakan salah satu bagian yang tidak terpisahkan dalam masyarakat Indonesia. Masyarakat dengan berbagai macam latar belakang budaya berbeda, mulai dari Jawa, Sunda, dan lainnya memiliki mitos tersendiri yang dikenal secara turun temurun.
Salah satu hal mistis yang terkadang dipercaya oleh masyarakat adalah tanda-tanda gaib yang menyiratkan akan suatu hal. Tahukah Kawan, ternyata dalam budaya Jawa ada juga beberapa tanda gaib yang bisa menunjukkan kemungkinan yang akan dialami seseorang ke depannya.
Dalam budaya Jawa, ada beberapa tanda gaib yang bisa menjadi tanda seseorang akan mendapatkan jabatan. Hal ini merujuk pada seseorang yang akan menjadi pemimpin dari profesi maupun aktivitas lain yang tengah mereka alami.
Lantas apa saja tanda-tanda gaib yang bisa menunjukkan seseorang akan mendapatkan jabatan dalam mitos budaya Jawa tersebut?
Konsep Kepemimpinan dalam Masyarakat Budaya Jawa
Kepercayaan akan tanda-tanda gaib ini tidak lepas dari konsep kepemimpinan yang ada di tengah masyarakat budaya Jawa sejak dulu. Dilansir dari artikel Minardi, "Menepis Ratu Adil Sebagai Ramalan dan Menghadirkan Ratu Adil sebagai Wacana Kepemimpinan" yang terbit di Jurnal Islam Nusantara, para pemimpin di tengah masyarakat Jawa dulunya biasanya tidak lepas dari wahyu yang mereka dapatkan sebelum meraih jabatan tersebut.
Masyarakat Jawa dulunya percaya jika ada seseorang yang ditunjuk sebagai pemimpin di antara mereka, maka hal tersebut tidak lepas dari kekuatan mistis yang sudah dia terima sebelumnya. Kekuatan mistis yang didapatkan oleh seseorang inilah yang disebut sebagai wahyu atau pulung.
Berdasarkan tanda-tanda inilah nantinya masyarakat Jawa akan mengangkat seseorang tersebut menjadi pemimpin di tengah mereka.
Hal ini tentu berbeda dengan era sekarang ketika pemimpin dipilih berdasarkan suara yang diberikan oleh masyarakat. Meskipun demikian, kepercayaan akan tanda-tanda gaib ini tetap menjadi mitos yang berkembang di tengah masyarakat.
4 Tanda Gaib Seseorang akan Mendapatkan Jabatan
Masih dari artikel yang sama, berikut 4 tanda gaib yang bisa menunjukkan seseorang akan mendapatkan sebuah jabatan ke depannya, yakni.
1. Teluh Braja
Tanda pertama yang bisa menunjukkan seseorang akan mendapatkan jabatan adalah teluh braja. Tanda-tanda ini biasanya akan diterima seseorang dari orang lain yang merasa iri atas capaian yang dia dapatkan.
Secara bentuk, teluh braja diyakini berupa bola api besar yang berwarna merah. Selain itu, bola api ini memiliki tetesan seperti air.
Biasanya teluh braja akan terlihat di sore hari. Penghuni dari rumah orang yang terkena teluh braja ini diyakini akan menimpa hal-hal buruk.
2. Pulung
Pulung merupakan tanda kedua yang bisa mengisyaratkan seseorang akan menerima jabatan. Berbeda dengan teluh braja yang bisa memberikan dampak buruk, pulung justru menjadi simbol tanda baik yang diterima oleh seseorang.
Bentuk pulung sendiri diyakini berupa cahaya yang memadukan warna biru dan hijau terang. Orang yang mendapatkan pulung ini diyakini akan diberkahi oleh berbagai macam keberuntungan.
Tidak hanya itu, pulung juga bisa menjadi tanda bahwa doa dari orang tersebut sudah dikabulkan. Oleh sebab itu, orang yang menerima pulung diyakini bisa menjadi salah satu tanda gaib bahwa dirinya akan mendapatkan berbagai hal baik, seperti naik jabatan dan lainnya.
3. Wahyu
Seperti yang sudah dijelaskan pada bagian sebelumnya, wahyu menjadi salah satu tanda gaib yang sudah dipercayai oleh masyarakat Jawa sejak lama. Hanya orang-orang terpilih saja yang diyakini akan mendapatkan tanda gaib ini.
Salah satu tanda seseorang telah menerima wahyu adalah dirinya mendapatkan "ndaru". "Ndaru" sendiri merupakan cahaya kuning yang berukuran sebesar kelapa.
Nantinya cahaya kuning ini akan menghampiri orang yang dipercaya mendapatkan wahyu tersebut.
4. Pralambang
Tanda gaib terakhir yang bisa menjadi indikasi seseorang akan mendapatkan jabatan adalah pralambang. Pralambang bisa menjadi tanda awal bahwa seseorang bisa menjadi sesuatu yang penting ke depannya.
Itulah 4 tanda gaib yang dipercaya seseorang akan mendapatkan jabatan dalam masyarakat budaya Jawa.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
