Bahasa Indonesia menjadi bahasa nasional yang berakar dari bahasa Melayu. Mengutip dari Jurnal JICN, bahwa bahasa Melayu telah dipakai sebagai bahasa perantara (lingua franca). sejak abad ke-7, ketika datangnya era kerajaan Sriwijaya yang berada di Sumatra dan wilayah tersebut sebagai pusat perdagangan Maritim.
Namun, menelisik dari Jurnal Multidisiplin Dehasen, ternyata keberagaman Bahasa Indonesia sekarang lebih banyak mengambil kosa kata bahasa Melayu Riau dan telah mengalami perkembangan pesat, Kawan GNFI.
Hingga saat ini, bahasa Melayu-Riau masih banyak digunakan dan diperkenalkan lewat keragaman kosa katanya. Masih banyak kosa kata bahasa Melayu Riau yang perlu diketahui untuk mengenal lebih jauh bahasa Melayu Riau.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut adalah 100 kosa kata bahasa Melayu Riau dan artinya yang dapat Kawan GNFI manfaatkan sebagai media belajar dan memperkaya ragam bahasa.
Baca juga: 100+ Kosakata Bahasa Ngapak dan Contoh Kalimat dalam Penggunaan Sehari-Hari
Kosa Kata Abjad A
- Abtar: Tanpa ekor atau dengan ekor yang terpotong
- Acap: Air yang mengalir atau menyusup dalam air yang mengalir
- Aco: Titik awal; batas awal; mulai
- Adei: Kata seru untuk mengungkapkan keluhan rasa malas saat mengangkat benda berat
- Agau: Menyuapkan makanan dengan sendok hingga ke anak tekak
- Aie: Air
- Akok: Penyakit ayam yang menyebabkan ayam mengantuk
- Alau: Serangga pemakan padi yang baru berisi
- Ambah: Gerak-gerik tidak menyenangkan sebagai ungkapan amarah
- Amboi: Kata seru menyatakan keheranan.
- Anjang: sebutan untuk orang yang berperawakan tinggi
- Ape: Apa, kata tanya.
- Asak: tentang berpindah tempat duduk (menggeser)
- Awak: Tubuh diri sendiri atau panggilan engkau
Kosa Kata Abjad B
- Babas: Salah arah
- Bajok: Pelan-pelan dan berhati-hati tanpa suara
- Balim: Memaksakan kehendak
- Balung: Tempat menyepuh parang
- Bawat: Payung kebesaran kerajaan
- Bingar: Tak acuh terhadap lawan bicara
- Bokok: Potongan bambu untuk menyimpan surat-surat
Kosa Kata Abjad C
- Cabak: Cangkul berukuran kecil untuk menyiangi sawah
- Calung: Takaran beras dari kaleng susu:
- Capol: Lepas dari ikatan (tentang binatang)
- Cepoh: Terperosok atau kaki masuk ke dalam lumpur atau air
- Cewang: Langit cerah tanpa awan
- Ciliang: Mata yang kecil sebelah, tidak sama besar antar kedua matanya
- Cudak: muncul lebih tinggi daripada yang lain
- Cudat: runcing dengan ujung melengkung ke atas (tentang benda atau senjata)
- Cudit: runcing dengan ujung melengkung sedikit ke bawah
Kosa Kata Abjad D
- Dako: kayu yang menjadi dasar pada batu asah
- Dawas: racun yang sudah dihilangkan pengaruhnya dan tidak berbahaya lagi
- Debik: Melecut air dengan pelepah pinang
- Dodoi: lagu yang didendangkan untuk menidurkan anak
- Dumbo: Cerita untuk menidurkan anak yang mengandung moral
Kosa Kata Abjad E
- Engel: Bergurau secara berlebihan
Kosa Kata Abjad F
(-)
Kosa Kata Abjad G
- Gana: Memikul sesuatu berdua
- Geladak: air nasi yang melekat pada tutup periuk
- Ginek: gelembung-gelembung halus pada air
- Guyir: tidak kokoh dan kuat lagi (tentang pohon atau kayu dipancang)
Kosa Kata Abjad H
- Hangul: rasa makanan yang mengandung terlalu banyak kunyit
- Hegah: berjalan bergoyang-goyang seperti berjalannya itik
Kosa Kata Abjad I
- Ipubun: makanan khas Riau
Kosa Kata Abjad J
- Jakun: Heran karena melihat benda atau orang baru dikenal
- Jalu: berjalan dalam keadaan tidur
- Jangkih: Tali pengikat bakul
- Jenawi: cermat atau teliti:
Kosa Kata Abjad K
- Kampo: Memecahkan (buah manggis) dengan cara mengapit dengan kedua telapak tangan
- Kebil: Berkedip-kedip karena keheranan (tentang mata)
- Kebu: Sangat sering
- Kelebak: Terbuka besar
- Kerenah: Ragam atau tingkah laku
Kosa Kata Abjad L
- Labun: Panggilan untuk orang suruhan atau ajudan
- Lace: Sibuk pergi ke sana kemari
- Lampah: perjalanan
- Lana: Berbicara sembarangan
- Lebeng: Papan yang digunakan untuk menutup ujung kasau
- Lolopan: Kayu yang lapuk karena terkena air
Kosa Kata Abjad M
- Menyakat: mengusik (supaya menjadi takut, menangis, dan sebagainya)
- Monti: Seorang yang menguasai seluk-beluk undang-undang adat
Kosa Kata Abjad N
- Narosa: Musala kecil di tepi sungai (3-5 orang)
- Nolam: Puisi tradisional Riau yang berasal dari sastra Arab dan sastra Parsi
- Nung: Gelar untuk orang berdarah raja dari pihak ibu (di daerah Riau)
Kosa Kata Abjad O
- Ojol: Getah karet yang telah beku:
- Ontam: Makanan Khas Riau
Kosa Kata Abjad P
- Panintuak: Makanan khas Riau
- Pekek: Wadah berbentuk bulat yang terbuat dari anyaman daun rumbia atau pandan
- Perabu: Cepat marah
- Pilis: Papan yang dipaku pada ujung kasau di bawah ujung atap
- Punggo: Pohon yang sudah mati, tetapi belum tumbang
Kosa Kata Abjad Q
(-)
Kosa Kata Abjad R
- Raguh: bekerja dengan sembarangan atau tidak rapi
- Rarak: musik tradisional yang terdiri atas celempong, gong, dan gendang
- Renyuk: pecah tetapi tidak berderai (tentang kaca)
- Ritak: Banyak tanya.
- Robeh: tetes-tetes air yang jatuh dari daun
- Rumbuk: alat untuk menangkap udang
- Rusoh: rusuh
Kosa Kata Abjad S
- Salibu: Tunas padi
- Sanggam: Bagus atau gagah
- Selambe: Tak tahu menahu
- Semput: Susah bernapas atau sesak napas
- Serembai: marah sambil mencaci maki
- Subei: Bengkak bernanah di sisi jempol kaki antara daging dan kuku
- Suman: Lemang yang terbuat dari sagu
Kosa Kata Abjad T
- Taru: ingar bingar (tentang kucing berkelahi dan sebagainya)
- Telo: Ruang penghubung antara ruang utama dengan dapur
- Terbendang: Tersiar
- Tido: Tidur
- Tesasol: salah ucap, salah mengucapkan sesuatu
- Tojoh: palu besar untuk memecahkan batu
- Tukual: palu besar untuk memecahkan batu
- Tunam: terjun dengan posisi kepala duluan
Kosa Kata Abjad U
- Ulong: sapaan kepada kakak laki-laki yang di tengah
- Unah: Kata sapaan untuk kakak laki-laki yang ketiga
- Uncang: Tempat sirih pinang
- Unjon: menyentak pancing yang umpannya terasa dimakan ikan
- Uwok: kata sapaan kepada kakak perempuan yang pertama
Kosa Kata Abjad V
(-)
Kosa Kata Abjad W
- Wan: Tuan atau gelar seseorang
Kosa Kata Abjad X
(-)
Kosa Kata Abjad Y
- Yamtuan: Baginda yang dipertuan (Panggilan Raja Riau dahulu)
Kosa Kata Abjad Z
- Zuriah: ahli waris raja-raja
Baca Juga: 55 Kata-Kata Lucu Bahasa Jawa dan Artinya Buat Status WA-FB, Ambyar Lur!
Demikian 100 kosa kata Bahasa Melayu-Riau yang dapat Kawan GNFI jadikan bahan kepenulisan maupun belajar bahasa Melayu-Riau. Semoga bermanfaat.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News