Pernah memiliki tumpukan kertas berkas tak terpakai? Bingung mau diapakan?
Kini, Kawan dapat mendaur ulang kertas berkas itu menjadi kertas baru. Benar, kertas berkas yang Kawan miliki itu bisa diolah kembali sehingga kertas tampak seperti baru.
Sebenarnya, teknik pengolahan kertas berkas menjadi kertas baru bukanlah temuan baru. Teknik ini sudah diterapkan sejak lama. Bahkan, Sri Muljaningsih telah memberikan tutorial lengkap bagaimana cara mengolah kertas bekas menjadi kertas baru lewat bukunya berjudul Membuat Kertas Daur Ulang Berwawasan Lingkungan yang diterbitkan tahun 2002 lalu.
Beberapa program pengabdian masyarakat juga mencoba mengangkat topik ini sebagai salah satu upaya pengendalian sampah kertas di Indonesia.
Menikmati Lanskap Alam dengan Gaya Remasan Kertas di Pameran Meta Realism
Baru-baru ini, guru-guru di SMAN 1 Kebumen kembali menggalakkan program daur ulang atau recycle kertas. Tidak hanya dijadikan sebagai program internal, pengetahuan terkait recycle kertas berkas juga turut disosialisasikan ke sekolah-sekolah lain, dari berbagai tingkat.
Program daur ulang kertas di SMAN 1 Kebumen ini diketuai oleh Arif Dwihantoro, seorang guru mata pelajaran matematika. Ide ini muncul setelah melihat banyaknya tumpukan kertas bekas yang tidak terpakai bersarang di ruang guru.
Arif Dwihantoro bersama guru lainnya dan siswa kelas 11 kemudian mulai serius menggarap ide untuk mengolah kertas bekas.
Berbagai Pemanfaatan Uang Kertas: Bahan Baku Pengolahan CPO hingga Campuran Batu Bara
“Semua orang adalah guru. Kita bisa belajar dengan siapa pun tanpa terkecuali.”
Mungkin itu ungkapan yang tepat untuk menggambarkan Arif Dwihantoro bersama timnya.
Sebab, untuk bisa mendaur ulang kertas bekas, para sivitas akademika SMAN 1 Kebumen terlebih dahulu belajar kepada masyarakat Kampung Tudung Grujugan Kebumen. Masyarakat Kampung Tudung Grujugan Kebumen pun turut dilibatkan untuk menjadi narasumber sekaligus tentor dalam program ini.
Tidak hanya itu, SMAN 1 Kebumen juga turut menggandeng tim pemberdayaan masyarakat Politeknik Piksi Ganesha Kebumen sebagai kolaborator.
"Kita lakukan workshop besar di sekolah. Alat-alatnya kita bawa di sekolah," jelasnya, dikutip dari Detik.com.
Uang Kertas dari Polimer Sintetis Dinilai Lebih Sulit Dipalsukan, Akankan Uang Kertas Rupiah Beralih dari Serat Kapas?
Cara Daur Ulang Kertas Bekas Jadi Kertas Baru
Cara mendaur ulang kertas bekas sangatlah mudah. Kawan dapat melakukannya di rumah menggunakan peralatan yang sangat sederhana.
Pertama, kawan siapkan kertas bekas yang akan didaur ulang menjadi kertas baru. Potong kertas dengan ukuran kecil. Kemudian, rendam kertas yang berukuran kecil ke dalam air selama 12 – 24 jam agar kertas menjadi lebih lunak. Agar lebih maksimal, gunakan air hangat saat merendam.
Jika kertas memiliki banyak bekas tinta, campurkan bahan-bahan penghilang tinta, seperti air cuka, alkohol etoksilat, atau air perasan lemon. Untuk menambah tingkat keputihan kertas, campurkan pula bahan kimia berupa hidrogen peroksida.
Ambil sedikit demi sedikit kertas lalu bentuk menjadi kepalan-kepalan bulat. Kemudian, hancurkan kepalan kertas tersebut menggunakan blender atau bisa juga ditumbuk untuk menciptakan bubur kertas atau pulp. Jangan lupa untuk tetap memberikan sedikit air saat proses penghancuran.
Pelatihan Pembuatan Topeng Bubur Kertas, Upaya Kreatif Pengelolaan Limbah Kertas
Setelah itu, letakkan seluruh bubur kertas ke dalam kotak besar berisi air. Kawan tidak perlu khawatir, kertas daur ulang dapat dibuat dari campuran bubur kertas dan air dengan proporsi yang sangat encer. Semakin banyak air, semakin tipis pula kertas yang dihasilkan.
Kemudian, Kawan dapat menyaring adonan bubur kertas tadi menggunakan cetakan kertas. Kawan dapat membuat cetakan kertasnya sendiri atau bahkan menggunakan figura bekas.
Setelah disaring, tunggu hingga adonan kertas cair berbentuk selayaknya kertas padat. Setelah itu, ambil kertas dari cetakan dan keringkan kertas di bawah sinar matahari langsung. Proses pengeringan akan membutuhkan setidaknya 2-3 penjemuran. Setelah kering, kertas dapat langsung digunakan.
Bagaimana, mudah, kan?
Selamat mencoba, Kawan!
Circular Ekonomi Dengan Kertas Daur Ulang, Cerminan Kebiasaan Ibu
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
