Keterlibatan dan keaktifan Indonesia dalam berbagai forum-forum tingkat global memang tidak perlu diragukan.
Sebagai anggota Gerakan Non-Blok (GNB), Indonesia berdiri kokoh tanpa memihak kepada aliansi tertentu. Hal ini sejalan dengan kebijakan politik luar negeri Indonesia, bebas aktif.
Bahkan, Indonesia juga menjadi salah satu negara yang memiliki pos diplomasi terbanyak di kawasan Asia Tenggara. Saat ini, Indonesia memiliki 130 pos jaringan diplomatik yang tersebar di berbagai negara.
Tidak hanya itu, Indonesia ikut aktif dalam berbagai organisasi dan forum internasional, salah satunya di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Sejak menjadi anggota PBB ke-60 pada 28 September 1950 silam, Indonesia terus menunjukkan taringnya dengan berkontribusi pada banyak program PBB.
Keterlibatan aktif Indonesia di bawah PBB mencakup berbagai isu, seperti keamanan pangan, pengentasan kemiskinan dan pelanggaran hak asasi manusia, hingga krisis kemanusiaan di Timur Tengah.
Indonesia juga rajin mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada negara-negara sahabat yang tengah dilanda konflik atau bencana. Selain itu, Indonesia juga termasuk ke dalam negara yang mengirimkan pasukan perdamaian terbanyak di dunia.
Sahabat Banyak Negara, Bagaimana Jalan Kontribusi Indonesia pada Kepemimpinan Dunia?
Dapat apresiasi Sekjen PBB
Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, mengapresiasi keterlibatan dan komitmen Indonesia di dunia internasional.
Hal ini ia sampaikan saat berjumpa dengan Presiden Prabowo di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Brasil, Minggu (17/11/2024).
Pada pertemuan bilateral antara Indonesia dengan PBB itu, Prabowo sempat melontarkan pujian kepada Guterres terkait konsistensinya untuk menegakkan perdamaian, keadilan, dan hukum internasional.
Menurutnya, sikap tegas Sekjen PBB itu sangat menginspirasi Indonesia. Dalam hal ini, Prabowo menyebut bahwa Indonesia akan terus berkomitmen untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dunia.
Tak berhenti di situ, Presiden ke-8 RI ini juga kembali menyatakan kesiapan Indonesia untuk mengirimkan pasukan penjaga perdamaian jika dibutuhkan.
Merespons pujian Prabowo, Guterres ikut mengapresiasi peran Indonesia di kancah internasional, khususnya PBB. Baginya, Indonesia adalah mitra yang sangat penting untuk PBB.
Mantan Perdana Menteri Portugal tersebut juga menyoroti bagaimana kontribusi Indonesia dalam menciptakan perdamaian di kawasan dan dunia, seperti konflik di Myanmar dan Palestina.
“Indonesia telah memainkan peran yang sangat penting dalam KTT mendatang dan kami ingin terus bekerja sama dengan Indonesia dalam persiapan reformasi di masa mendatang,” jelasnya dalam rilis tertulis Kementerian Luar Negeri RI.
Ini bukan kali pertama Guterres memuji Indonesia. Sebelumnya, Sekjen PBB ke-9 ini pernah mengapresiasi peran Indonesia sebagai bridge builder atau pihak yang membuka jalan tengah untuk jalur komunikasi antara pihak-pihak yang berkonflik, baik di ASEAN dan maupun dunia.
Trusted Partner dan Bridge Builder, Kerennya Diplomasi Indonesia yang Dihormati Dunia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News