Pada artikel kali ini, kita akan membahas salah satu minuman tradisional khas Jawa Barat, yaitu bajigur. Namun sebelum itu, apakah Kawan GNFI tahu apa itu bajigur? Dari mana minuman tradisional ini berasal? Yuk, simak artikel ini!
Sekilas tentang Bajigur
Bajigur merupakan salah satu minuman tradisional khas Sunda yang berasal dari Jawa Barat. Sebagai bagian dari warisan budaya, minuman ini kini dianggap sebagai salah satu ikon cita rasa masyarakat Sunda.
Bahan dasarnya pun tidak sulit, cukup dengan air rebusan gula aren, santan, jahe, dan pandan secukupnya, secangkir bajigur hangat sudah dapat dinikmati. Minuman ini sangat cocok dikonsumsi pada saat suhu cuaca sedang dingin.
Saat ini, bajigur sudah berkembang dengan munculnya berbagai variasinya, seperti milkshake bajigur, espresso bajigur, dan bahkan puding bajigur. Meskipun begitu, esensi cita rasa dari minuman ini tetap utuh seakan tidak pernah hilang.
Asal-Usul Penamaan ‘Bajigur’
Tidak ada sumber pasti mengenai asal muasal penamanaan ‘bajigur’. Beberapa sumber tertulis meyakini istilah penamanaan minuman ini seperti makanan dan minuman tradisional lainnya yang tidak memiliki asal muasal yang jelas.
Meskipun begitu, beberapa sumber tertulis mengatakan mengatakan bahwa kata ‘bajigur’ berasal dari bahasa Sunda, yakni ‘badjegur’ yang artinya ’hangat’. Pendapat tersebut sesuai dengan karakterisik minuman ini yang kerap disantap dalam kondisi hangat.
Beginilah Perkembangan Bajigur dari Masa ke Masa, dari Minuman Petani hingga Versi Saset
Pendapat lain menyebutkan bahwa penamaan minuman ini berasal dari bahasa Sunda lainnya yang bermakna ‘bercakap-cakap’ atau ’berbincang-bincang’. Hal tersebut lantaran bajigur kerap diminum ketika sekumpulan orang sedang bercakap atau berbincang bersama.
Terlepas dari asal muasal penamaannya, kata ‘bajigur’ akan selalu tetap diingat sebagai salah satu minuman tradisional paling digemari masyarakat.
Penemu Bajigur
Jika berbincang mengenai penemu resep minuman tradisional bajigur, maka tidak akan ditemukan sejarah pasti siapa penemu minuman tradisional ini. Meskipun begitu, diyakini bahwa minuman ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda.
Pada mulanya, bajigur tidak dibuat untuk diperjualbelikan, tetapi hanya sekadar untuk konsumsi pribadi masyarakat saja. Kebanyakan sumber mengatakan bahwa minuman ini secara tidak sengaja ditemukan oleh para petani.
Awalnya, para petani terbiasa mengonsumsi air rebusan gula aren di pagi hari sebelum berangkat menuju sawah untuk bekerja. Hal tersebut lantaran air rebusan gula aren diyakini memiliki efek menenangkan sekaligus memicu semangat dan energi, sebagai bekal mereka untuk bekerja seharian di sawah.
Lama kelamaan, air rebusan gula aren tersebut mulai ditambahkan beberapa bahan lainnya, seperti santan dan jahe. Akibatnya, minuman hangat ini langsung banyak digemari masyarakat Jawa Barat. Terlebih, karena Jawa Barat memang terkenal akan suhu dinginnya.
Bajigur Sebagai Bagian Kekhasan Masyarakat Jawa Barat
Hingga kini, bajigur sebagai salah satu minuman tradisional khas Sunda masih banyak digemari masyarakat. Tidak hanya terbatas di Jawa Barat, kepopuleran bajigur kini sudah merambat ke seluruh Indonesia, dan bahkan mancanegara.
Sejarah panjang dan representasi budaya yang kuat, menjadikan bajigur sebagai salah satu penjaga tradisi masyarakat Jawa Barat. Hal ini mengingatkan kita akan kekayaan budaya Indonesia, serta kelezatan minuman tradisional khas Indonesia.
Bajigur vs Bandrek, Dua Minuman Tradisional Khas Sunda yang Serupa tapi Tak Sama
Kini sehari-harinya, masyarakat Sunda tidak terlepas dari minuman tradisional ini. Kita dapat dengan mudah menemukan minuman ini dalam berbagai acara sosial di Jawa Barat, seperti pertemuan keluarga, pesta pernikahan, acara adat, dan lain-lainnya.
Sebagaimana minuman tradisional lainnya, kita akan menemukan berbagai varian bajigur di daerah luar Jawa Barat. Meskipun begitu, citra rasa bajigur asli Jawa Barat-lah yang tentunya menjadi pilihan utama orang-orang ketika berada di Jawa Barat.
Bajigur seakan-akan menjadi contoh bagaimana budaya kuliner tradisional Indonesia yang walaupun beradaptasi dengan perkembangan zaman, tetap mempertahankan akar sejarah dan budayanya. Minuman tradisional ini merupakan warisan kuliner yang berharga, tidak hanya terbatas pada masyarakat Jawa Barat, tetapi juga seluruh masyarakat Indonesia.
Referensi:
https://indonesiakaya.com/pustaka-indonesia/bajigur-minuman-nikmat-berkhasiat/#:~:text=Minuman%20Khas%20Petani&text=Namun%2C%20banyak%20pendapat%20yang%20menyebutkan,hari%20sebelum%20berangkat%20ke%20ladang.
https://kampungkaleng.com/blog/bajigur-minuman-yang-kaya-manfaat/
https://lifestyle.haluan.co/2023/09/12/jejak-sejarah-bajigur-minuman-tradisional-indonesia-khas-sunda/
https://girimu.com/sejarah-bajigur-minuman-tradisional-petani-yang-jadi-menu-di-kafe-kekinian/
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News