bisa dengar jeritan ilmuwan sebut bunga goldenrod cerdas - News | Good News From Indonesia 2024

Bisa Dengar Jeritan, Ilmuwan Sebut Bunga Goldenrod 'Cerdas'

Bisa Dengar Jeritan, Ilmuwan Sebut Bunga Goldenrod 'Cerdas'
images info

Tak hanya manusia dan hewan yang bisa menyandang kata sifat “cerdas”. Baru-baru ini peneliti dari Cornell University mengungkap ada tumbuhan yang cerdas.

Ahli ekologi kimia Andre Kessler dalam risetnya di Jurnal Plant Signaling dan Behavior menyebut bahwa perilaku beberapa tumbuhan dapat dikatakan cerdas. Ia mendapati sebuah bunga mampu membuat keputusan di suatu kondisi.

Bunga mendengar jeritan

Dikutip dari Science Alert, Kessler dan mahasiswa doktoralnya, Michael Mueller, menemukan bahwa bunga goldenrod atau Solidago–dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai ambring emas—ternyata bisa ‘mendengar jeritan’ dari bunga lainnya. 

Jeritan tersebut mereka dengar saat tetangganya tengah diserang oleh herbivora. Saat larva kumbang memakan goldenrods, bunga mirip rumput liar ini akan mengeluarkan senyawa organik.

Senyawa organik tersebut kemudian menguap—menjadi sinyal bagi serangga lain untuk berpindah ke sumber makanan yang lebih baik. Mereka akan mengubah pantulan cahaya merah dari daunnya.

Perilaku itu dilakukan agar tanaman lainnya bisa mendeteksi peringatan dalam jarak jauh. Ini merupakan sinyal dalam bentuk cahaya dan bahan kimia dari bunga goldenrods.

Kemampuan menangkap kode tersebut ternyata tidak bisa dilakukan oleh semua tanaman. Menurut Kessler, hanya tumbuhan tertentu yang bisa memecahkan kode peringatan sehingga ia menyebut bunga itu ‘cerdas’—meski tak memiliki sistem saraf.

Baca juga Misteri dan Keindahan Bunga Wijaya Kusuma, Sang Ratu Malam

Upaya bertahan hidup

Bunga goldenrods juga disebut memiliki kemampuan mirip hewan. Tanaman ini mampu menghasilkan senyawa peringatan.

Selain sebagai upaya bertahan hidup, bunga goldenrods juga melakukannya untuk mengidentifikasi kondisi mendatang di lingkungan sekitar. Menurut Kessler, perilaku tersebut merupakan sebuah kecerdasan.

Kessler menyebut perilaku itu tak terjadi secara alamiah, melainkan merupakan bentuk ‘pembuatan keputusan’ atau ‘pertimbangan’ dari tumbuhan.

Baca juga Mengenal Rasa Buah, Bentuk Bunga dan Karakteristik Pohon Kecombrang

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firdarainy Nuril Izzah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firdarainy Nuril Izzah.

FN
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.