Batik semakin go international. Kali ini, cantiknya motif dan warna batik khas Indonesia berhasil memukau masyarakat di Kota Lima, Peru.
Di sisi lain, untuk pertama kalinya, Kementerian Luar Negeri bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Peru, menggelar Festival Budaya Indonesia pada Minggu (8/9/2024) lalu.
Festival Budaya Indonesia di Lima merupakan salah satu rangkaian acara yang dibuat guna menyambut agenda Indonesia-Latin America and the Caribbean (INA-LAC) Business Forum yang ke-6. Acara tersebut diselenggarakan pada 11-13 September 2024 di Lima, Peru.
Pada helatan budaya ini, turut hadir 20 finalis Miss World Peru. Semua finalis terlihat cantik dengan balutan selendang batik yang diproduksi oleh salah satu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tersebut.
Kenakan batik sampai dipuji cantik
Selendang batik yang dikenakan oleh para finalis Miss World Peru 2024 itu ternyata merupakan karya dari salah satu UMKM asal Pekalongan, Jawa Tengah.
Selendang batik yang cantik tersebut bernama Batik Seno Kelir. Motif dan warnanya yang mencolok nyatanya mampu membuat seluruh finalis jatuh hati.
Arianna Santoyo, salah satu finalis Miss World Peru, memuji atribut batik yang ia kenakan. Menurutnya, warna dan motifnya sangat indah.
"Saya suka dengan motif batik yang saya kenakan. Indah sekali warna dan motifnya,” terangnya.
Sementara itu, promosi batik juga merupakan salah satu upaya Kemlu untuk mempromosikan budaya dan produk-produk Indonesia di luar negeri. Kehadiran selendang batik khas Pekalongan yang dikenakan oleh seluruh finalis ini dapat memperluas pasar dan mendukung perekonomian para pemilik UMKM.
Baca juga: Bukan Main! Perpusnas Sukses Gondol Penghargaan UNESCO, Jikji Memory of the World 2024
Belajar budaya khas Indonesia
Tidak hanya memakai sehelai selendang batik, semua finalis Miss World Peru juga mendapatkan pengetahuan baru tentang budaya Indonesia lainnya.
Mereka tampak senang dan antusias karena diundang dalam helatan istimewa antara Indonesia dan Peru tersebut.
Selain itu, mereka yang hadir dalam festival budaya itu juga melihat lenggak-lenggok para penari Indonesia yang tampil di atas panggung.
Valentina, finalis asal Paracas mengaku, ia sangat senang mendapatkan undangan dalam acara kenegaraan ini. Pasalnya, ia banyak mendapatkan ilmu baru tentang budaya khas Indonesia.
"Budaya Indonesia harus diakui memang sangat beragam dan mengagumkan. Hari ini dapat saya mendapat banyak pengetahuan mengenai tarian daerah dan lagu tradisional asal Indonesia,” paparnya.
Baca juga: Berikan Kenyamanan untuk WNI di Australia, KJRI Sydney Resmi Operasikan Layanan E-paspor
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News