Apakah Kawan pernah mendengar dan memainkan permainan boy-boyan sebelumnya? Boy-boyan merupakan salah satu permainan tradisional khas yang ada di Indonesia.
Permainan ini dulunya dimainkan oleh anak-anak secara bersama-sama untuk mengisi waktu luang. Makin ramai anak-anak yang ikut serta dalam permainan ini, maka akan makin seru juga proses bermain nantinya.
Lantas bagaimana cara bermain boy-boyan tersebut?
Mengenal Permainan Boy-boyan
Sebelum mengetahui cara bermain boy-boyan, Kawan mesti memahami terlebih dahulu informasi terkait permainan tradisional yang satu ini. Dilansir dari artikel Muhsinin Muhsinin, Kusumawati, dan Novia Candra yang berjudul "Permainan Tradisional Boy Boyan (Lempar Kereweng) Membentuk Karakter Keberanian Anak," boy-boyan atau yang dikenal juga dengan sebutan lempar kereweng merupakan salah satu permainan tradisional yang berasal dari Jawa Barat.
Pada umumnya, permainan boy-boyan ini dimainkan oleh sekelompok anak. Biasanya permainan ini lebih banyak dimainkan oleh anak laki-laki untuk mengisi luang.
Balap Pelek, Permainan Tradisional Indonesia yang Memanfaatkan Barang Bekas di Sekitar
Namun bukan berarti anak perempuan tidak boleh memainkan permainan tradisional yang satu ini. Anak-anak perempuan juga bisa bergabung dengan teman-teman seusianya untuk memainkan permainan boy-boyan tersebut.
Peralatan yang diperlukan untuk memulai permainan ini tidak sulit ditemukan. Para pemain hanya mesti menyiapkan sebuah bola kasti dan beberapa pecahan genting yang nantinya digunakan dalam permainan tersebut. Selain kasti, permainan ini juga bisa menggunakan bola takraw maupun jenis lain dengan ukuran serupa.
Setelah mempersiapkan semua peralatan yang dibutuhkan, Kawan juga mesti menentukan area permainan yang akan digunakan. Biasanya permainan boy-boyan ini dimainkan di lapangan terbuka.
Hal ini disebabkan oleh permainan boy-boyan yang menuntut setiap pemainnya untuk bergerak. Oleh sebab itu, lapangan terbuka cocok digunakan sebagai tempat bermain permainan tradisional yang satu ini.
Banyak manfaat yang bisa didapatkan dari permainan yang satu ini. Permainan boy-boyan bisa mengasah kemampuan kerja sama antara setiap pemain yang berada dalam satu kelompok yang sama.
Selain itu, permainan ini juga bagus untuk kesehatan karena banyak menggunakan aktivitas fisik dalam proses bermainnya.
Bekelan, Permainan Tradisional Indonesia yang Membutuhkan Konsentrasi Para Pemainnya
Cara Bermain
Lalu bagaimana cara memainkan permainan tradisional boy-boyan ini? Dikutip dari buku 45 Permainan Tradisional Anak Indonesia, setiap anak yang sudah berkumpul nantinya mesti membentuk dua buah kelompok dengan jumlah yang sama.
Masing-masing kelompok ini wajib menentukan posisinya dalam permainan tersebut. Terdapat dua macam kelompok yang terdapat dalam permainan ini, yaitu bertahan dan menyerang.
Kelompok menyerang bertugas untuk merobohkan tumpukan genting yang digunakan dalam permainan ini dan menyusunnya kembali. Di sisi lain, kelompok bertahan mesti melemparkan bola ke arah pemain lawan dan mencegah mereka untuk menyusun kembali tumpukan genting.
Sebelum memulai permainan, kelompok bertahan akan menyusun pecahan genting yang sudah dikumpulkan sebelumnya dengan posisi meninggi ke atas. Kemudian masing-masing anggota dari kelompok menyerang mulai melemparkan bola ke arah tumpukan tersebut secara bergantian.
Pemain kelompok penyerang mesti melemparkan bola ke arah tumpukan genting sejauh enam hingga sepuluh meter. Ketika tumpukan berhasil jatuh, kelompok menyerang mulai berlari dan berusaha untuk menyusun kembali tumpukan tersebut.
Di sisi lain, kelompok bertahan mesti mengambil bola dan melemparkannya ke tubuh bagian lawan. Selain itu, kelompok bertahan juga harus mencegah pemain menyerang untuk menyusun kembali tumpukan genting seperti semula.
Setiap pemain penyerang yang terkena lemparan bola akan dinyatakan keluar dari permainan. Jika semua pemain menyerang berhasil dikeluarkan, maka kelompok bertahan keluar sebagai pemenang pada permainan tersebut.
Sebaliknya, jika kelompok menyerang berhasil menyusun kembali tumpukan genting sebelum semua anggotanya terkena lemparan bola, maka merekalah yang dinyatakan sebagai pemenang permainan boy-boyan.
Sumber:
- Muhsinin, Kusumawati, dan Novia Candra. "Permainan Tradisional Boy Boyan (Lempar Kereweng) Membentuk Karakter Keberanian Anak." Proceeding: Nasional Seminar for Research Community Development. Vol. 5. No. 1. 2021.
- Mulyani, Sri. 45 Permainan Tradisional Anak Indonesia. Langensari Publishing, 2013.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
