kuliner pulau bawean masakan khas dari desa - News | Good News From Indonesia 2024

Kuliner Pulau Bawean, Masakan Khas dari Desa

Kuliner Pulau Bawean, Masakan Khas dari Desa
images info

Kec. Tambak, Kab. Gresik (21/7/2024) - Pulau Bawean yang terletak di Kabupaten Gresik dan berada di utara pulau jawa merupakan surga tersembunyi milik Laut Jawa. Keindahan yang dimiliki oleh pulau ini sangatlah beragam, tetapi keindahan itu bukan satu-satunya keunggulan Pulau Bawean

Salah satu keunggulan yang menarik dari kehidupan masyarakat Pulau Bawean adalah makanan dan minuman tradisional desanya. Makanan desa tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki cita rasa khas yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Berikut merupakan makanan khas Pulau Bawean yang memiliki keunikan tersendiri:

Kobbhuk-Kobbhuk

Kobbhuk-kobbhuk atau umumnya dikenal dengan kelapa muda merupakan minuman yang banyak dijumpai di Pulau Bawean. Komoditas kelapa muda yang tersebar banyak di penjuru pulau menjadikan kelapa muda sebagai minuman yang menemani masyarakat daerah ketika sedang berkumpul.

Kelapa muda di Pulau Bawean mempunyai kenikmatan tersendiri karena diambil saat masih fresh dari pohonnya. Umumnya kelapa muda akan dicampur dengan susu atau gula aren yang menambahkan cita rasa manis di minuman yang berasal dari kelapa muda ini.

Bawean Bersholawat, Lantunan Pujian Menggema di Bumi

Koncok-koncok

Koncok-koncok adalah hidangan yang biasa disajikan oleh masyarakat Pulau Bawean. Koncok-koncok awalnya dibuat untuk dijadikan kerupuk pada bagian ujung, koncok sendiri memiliki arti ujung.

Koncok-koncok terbuat dari bahan dasar ikan laut, memberikan rasa yang khas. Hidangan ini biasanya disajikan dengan sambal dan menjadi oleh-oleh bagi orang yang berkunjung ke Pulau Bawean.

La’ang

La’ang adalah minuman yang sering ditemukan di berbagai desa di Bawean. La’ang terbuat dari bahan utama berupa getah gula aren atau nira. Cita rasa la’ang memiliki keunikan tersendiri, yaitu seperti air legen (manis) dengan sedikit rasa smoky atau berasap. La’ang memiliki banyak manfaat seperti untuk mengobati diabetes, mengatasi sembelit, dan melancarkan pencernaan.

Jempot

Jempot adalah makanan tradisional yang terbuat dari pisang diolah dengan santan dan gula. Pisang yang telah dikukus akan dihaluskan, lalu dicampur dengan gula dan santan. Setelah itu, pisang tersebut dibentuk menjadi bola-bola kecil. Jempot memiliki rasa manis, tekstur lembut dan kenyal seperti pisang goreng.

Hidangan ini biasa disajikan untuk menjamu tamu dan menjadi camilan sehari-hari masyarakat bawean.

Menilik Tradisi Pajimatan, Budaya Keramat di Dusun Carabaka, Bawean

Olahan Ikan

Bawean terkenal dengan olahan ikan seperti Ikan Asap, Pepes Ikan, Tongkol Bakar, dan Sambal Benggol. Ikan-ikan tersebut diolah ketika masih segar dan dipadu dengan rempah-rempah alami, menghasilkan hidangan dengan cita rasa gurih, pedas, dan manis.

Proses pengolahan tradisional seperti pemanggangan, pengukusan dalam daun pisang, dan penggorengan memberikan tekstur aroma khas yang menggugah selera.

Pempek

Pempek khas Bawean merupakan gabungan dari pempek biasa dan dibuat dari campuran ikan segar lokal, menghasilkan tekstur kenyal dan rasa ikan yang khas. Pempek ini biasa diisajikan dengan sambal khas Bawean yang terbuat dari gula merah, cabai, bawang putih, dan asam jawa.

Hidangan ini biasanya disertai irisan timun dan taburan ebi, menciptakan sensasi rasa yang gurih. Makanan ini menjadi salah satu kuliner yang sering dijumpai di Pulau Bawean.

Makanan dan minuman tradisional di Pulau Bawean adalah pewarisan kebudayaan turun-temurun berupa hidangan yang perlu dijaga. Setiap hidangan tidak hanya memberikan cita rasa yang unik, tetapi memiliki pengalaman yang berharga ketika mencobanya.

Dengan mempertahankan dan melestarikan makanan desa ini, kita turut menjaga warisan budaya yang sangat berharga agar tetap lestari dan dikenal oleh generasi mendatang.

Mengenal Pulau Bawean, Pulau yang Paling Terdampak Gempa Maret 2024

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

KU
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.