jenis kejahatan digital dan tindakan yang harus dilakukan saat terkena serangan siber - News | Good News From Indonesia 2024

Jenis Kejahatan Digital dan Tindakan yang Harus Dilakukan Saat Terkena Serangan Siber

Jenis Kejahatan Digital dan Tindakan yang Harus Dilakukan Saat Terkena Serangan Siber
images info

Seiring dengan semakin canggihnya teknologi, modus kejahatan turut mengikuti pola perkembangan zaman. Kejahatan saat di era digital bahkan mampu menyerang seseorang lintas benua.

Kejahatan-kejahatan yang dilakukan di dunia maya atau melalui teknologi disebut sebagai kejahatan siber (cyber crime). Kejahatan ini sangat mudah dilakukan karena data seseorang telah terintegrasi dalam suatu big data.

Akibatnya, seseorang dengan keahlian tertentu dapat mengakses berbagai informasi dari korban secara mudah, mulai dari wajah, sidik jari, nomor induk kependudukan, kata sandi, bahkan hingga dapat melakukan transaksi menggunakan rekening korban.

Apalagi jika sistem keamanan yang dimiliki oleh korban tidak maksimal.

Tidak jarang pula, pelaku tindak kejahatan melakukan pinjaman online akan tetapi mengatasnamakan dan menggunakan data korban. Hal ini menyebabkan korban yang tidak tahu menahu tiba-tiba dirinya tercatut sebagai daftar penerima pinjaman online.

Untuk mengatasi berbagai modus tindak kejahatan yang dilakukan melalui sosial media atau teknologi digital, Kawan perlu mengetahui tips-tipsnya. Berikut jenis-jenis kejahatan siber, tindakan yang harus dilakukan untuk mencegah serangan siber, hingga apa yang harus Kawan lakukan saat terkena serangan siber, dilansir dari Masyarakat Sadar Risiko Indonesia (MASINDO).

Waspada Serangan Siber, Kasus Ransomware di Indonesia Tertinggi se-Asia Tenggara

Jenis-Jenis Kejahatan Digital atau Kejahatan Siber

Di Indonesia, ada setidaknya lima jenis kejahatan melalui internet atau kejahatan digital (cyber crime) yang kerap terjadi. Lima kejahatan tersebut ialah:

Phishing

Phishing adalah modus penipuan dengan cara menyamar atau mengatasnamakan pihak tertentu. Biasanya, para pelaku mengaku berasal dari bank tertentu dengan cara yang meyakinkan, yakni menggunakan foto berupa logo bank.

Biasanya para pelaku penipuan mencoba untuk memperoleh informasi pribadi atau informasi keuangan. Modusnya, korban diminta untuk mengeklik suatu tautan atau link kemudian mengisi data-data penting, seperti nama, nama ibu, nomor induk kependudukan, alamat, nomor rekening, hingga kata sandi mobile banking.

Tidak jarang, phising juga mengaku sebagai polisi untuk mengabarkan bahwa keluarga korban mengalami kecelakaan dan membutuhkan sejumlah biaya untuk membawa ke rumah sakit.

Ransomware

Ransomware menjadi modus yang hampir sama dengan psihing. Keduanya memiliki akses terhadap data-data penting bahkan informasi pribadi korban.

Bedanya, ramsomware menyerang data digital dan mengancam korban akan memblokir akses ke data tersebut. Para pelaku kemudian menuntut pembayaran tebusan untuk mengembalikan akses terhadap perangkat tersebut.

Pertama di Asia Tenggara, Siswa SMK Bandung Lulus Sertifikasi Cyber Security

Malware

Malware (perangkat lunak berbahaya) biasa dikenal sebagai virus. Malware dirancang untuk merusak sistem, mencuri data, dan mengendalikan perangkat tanpa disadari pengguna.

Biasanya malware didapat dari mengunduh (mendownload) aplikasi atau mengeklik link yang tidak terpercaya.

Pencurian Identitas

Pencurian indentitas menjadi kejahatan paling umum dilakukan. Metodenya bermacam-macam, bisa melalui phising atau malware.

Oleh karena itulah mengapa identitas seseorang bersifat sangat rahasia dan tidak dapat diberikan dengan mudah karena kebocoran data dapat menyebabkan kerugian di berbagai aspek, terutama materi. Hal ini disebabkan data korban dapat digunakan oleh pelaku untuk berbuat apapun, termasuk penipuan atau kriminal.

Penipuan Digital

Penipuan memang menjadi modus kejahatan yang telah ada sejak sebelum teknologi digital marak seperti saat ini. Akan tetapi, penipuan di era digital menggunakan sistem dan modus yang sangat canggih.

Ada berbagai skema penipuan digital yang beredar, seperti penjualan palsu, investasi bodong, penawaran pekerjaan palsu, atau paylater. Kasus ini semakin marak seiring meningkatnya transaksi secara daring.

Kunci untuk menghindari penipuan digital ialah jangan pernah tergiur dengan iming-iming mendapat uang dengan cara mudah dan cepat.

Kenali 9 Jenis Kejahatan Siber, Segera Pahami untuk Keamanan Data dan Privasi

Tindakan Apabila Menjadi Korban Kejahatan Siber

Setelah mengetahui jenis-jenis kejahatan digital dan cara mencegahkan, berikut merupakan tindakan yang dapat dilakukan jika menjadi korban kejahatan siber.

Segera Laporkan Ke Aparat Penegak Hukum

Segera laporkan kejahatan siber ke pihak berwenang atau aparat penegak hukum untuk mencegah terjadinya kerugian lebih lanjut. Berikan informasi yang penyelidikan dilakukan secara akurat dan pelaku dapat dengan mudah ditangkap.

Segera Ubah Kata Sandi

Jika ada indikasi tindakan peretasan, seperti pengiriman kode verifikasi melalui SMS, segera ganti kata sandi. Pastikan kata sandi baru melibatkan huruf besar, angka, dan simbol.

Melihat Keindahan Kampoeng Cyber di Kota Pelajar

Perhatikan Mutasi Keuangan Secara Teratur

Selalu cek riwayat transaksi atau mutasi keuangan untuk mengetahui pergerakan uang. Jika terjadi mutasi keuangan tak terduga, segera hubungi bank atau lembaga keuangan terkait untuk melakukan pemblokiran.

Segera Hubungi Penyedia Layanan Online

Ketika terjadi kejahatan siber yang melibatkan layanan online, segera hubungi penyedia layanan tersebut supaya akun yang terdampak bisa diamankan secara cepat.

Biasanya, panduan akan diberikan setelah pelaporan terjadi. Selain memanfaatkan teknologi digital, penting untuk selalu melakukan upaya-upaya pencegahan untuk meningkatkan keamanan sebelum kejahatan siber terjadi.

Meskipun pelaku kejahatan memiliki 100 cara untuk melakukan kejahatan, kita harus memiliki 1000 cara untuk mencegah terjadinya kejahatan. Oleh karena itu, jangan pernah khawatir tetapi selalu waspada, dan bantu diri sendiri untuk berperan dalam mengurangi jumlah korban kejahatan digital (cyber crime).

Jenis Kejahatan Digital dan Tindakan yang Harus Dilakukan Saat Terkena Serangan Siber

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Aslamatur Rizqiyah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Aslamatur Rizqiyah.

AR
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.