Belgi Alhuda

Belgi Alhuda merupakan pelaku ekonomi kreatif sekaligus founder Belgi Art, ruang karya yang bergerak di bidang kerajinan tangan dan pengembangan kreativitas lokal. Ia juga mendirikan Gema Desa Visual, platform yang ia bangun untuk mengangkat cerita desa, merawat budaya, dan memperkuat identitas lokal melalui karya visual dan narasi yang autentik. Selain aktif dalam seni budaya, Belgi memiliki kecintaan mendalam pada dunia videografi dan fotografi. Baginya, visual adalah cara untuk merekam jejak kehidupan, memperbesar suara masyarakat, dan menjadikan setiap momen sebagai cerita yang layak didengar. Ia terlibat dalam organisasi sosial Karang Taruna, serta saat ini menjabat sebagai Ketua Komunitas Tagar Motekar, wadah kreativitas pemuda yang tumbuh melalui kolaborasi dan aksi nyata. Dengan komitmen terhadap pendidikan inklusif, Belgi mendirikan PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat)—sekolah gratis yang membuka kesempatan belajar bagi siapa pun, tanpa batasan. Belgi juga pernah dipercaya sebagai Ketua Forum UMKM IKM Kecamatan Cigombong, berperan menguatkan ekosistem pelaku usaha kecil dan menengah. Di sisi lain, ia menyalurkan gagasannya melalui tulisan sebagai author di Good News From Indonesia, menyebarkan cerita positif dan inspiratif dari berbagai penjuru negeri. Dalam setiap langkahnya—baik melalui karya, pendidikan, maupun gerakan komunitas—Belgi meyakini bahwa kreativitas mampu menjadi jembatan untuk memberdayakan, merawat budaya, dan menyalakan harapan.