Presiden Prabowo Subianto melalui Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menanggapi santai maraknya pengibaran bendera One Piece yang dilakukan sejumlah komunitas anak muda menjelang HUT ke-80 RI.
Menurut Prasetyo, selama pengibaran tersebut dimaknai sebagai bentuk ekspresi kreativitas, maka hal itu tidak menjadi masalah. Pemerintah memahami fenomena ini sebagai bagian dari dinamika sosial generasi muda yang semakin bebas berekspresi, selama tetap berada dalam batas kewajaran.
Namun, Prasetyo menegaskan bahwa bendera One Piece tidak boleh disandingkan atau dibandingkan dengan bendera Merah Putih sebagai simbol resmi negara. Ia mengingatkan pentingnya menjaga kehormatan bendera Merah Putih sebagai satu-satunya lambang nasional yang harus dihormati oleh seluruh anak bangsa.
Pemerintah juga mewaspadai potensi provokasi atau penyesatan makna dari aksi tersebut agar tidak menimbulkan polemik yang lebih luas.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News