Mungkin tak banyak orang Indonesia yang tahu apa itu olahraga woodball. Padahal, Indonesia punya prestasi woodball yang bisa dibilang apik.
Terbaru, Tim Woodball Indonesia sukses mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih gelar juara umum dalam kejuaraan Hong Kong International Open Championship 2025. Kemenangan ini didapatkan setelah kontingen Indonesia berhasil membawa pulang total 12 medali, dengan delapan di antaranya merupakan medali emas.
Pencapaian itu membuktikan bahwa woodball bisa membawa prestasi meskipun olahraganya tidak begitu terkenal. Lantas, sebenarnya apa itu woodball?
Mengenal Apa Itu Woodball, Olahraga yang Mirip Golf
Sekilas, woodball tampak seperti olahraga yang mirip golf. Sebab, keduanya sama-sama dimainkan dengan cara memukul bola kecil menggunakan sebuah tongkat panjang.
Woodball dimainkan dengan menggunakan tongkat kayu yang berbentuk mirip palu. Cara bermain woodball adalah dengan memukul bola menggunakan tongkat untuk menempatkan bola di lapangan. Pemain harus membuat bola bisa melewati gate yang berbentuk seperti gawang kecil, namun dengan benda berbentuk seoerti botol yang dapat memutar di tengahnya.
Pemenang ditentukan dari pemain yang mampu mencatatkan jumlah pukulan paling sedikit dalam satu atau serangkaian babak, yang terdiri dari 12 atau kelipatan 12 fairway (jalur).
Woodball dapat dimainkan dalam format individu (single), ganda (double), atau format tim yang terdiri dari dua hingga empat pemain, bahkan dapat melibatkan empat hingga enam pemain. Memainkan woodball pun bisa di mana saja mulai dari lapangan rumput, pasir, atau permukaan aspal.
Sejarah woodball bermula saat olahraga tersebut dikembangkan di Taiwan pada tahun 1990. Sejak saat itu, kehadirannya di kancah internasional semakin terlihat sejak mulai dilombakan dalam Asian Beach Games 2008.
Federasi Woodball Internasional (IWbF) berperan sebagai badan pengatur tertinggi olahraga ini, dan menaungi tim-tim nasional dari 44 negara. Di Indonesia sendiri, woodball dinaungi oleh Indonesia Woodball Association (IWBA).
Prestasi Indonesia di Woodball Internasional: Cemerlang dan Diapresiasi Menpora
Kejuaraan Hong Kong International Open Championship 2025 di mana Indonesia berhasil memetik prestasi diikuti oleh lebih dari 15 negara ini diselenggarakan di Hong Kong.
Pencapaian luar biasa Indonesia pun menuai apresiasi dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Erick Thohir
"Selamat untuk Tim Woodball Indonesia yang berhasil menjadi juara umum di Hongkong International Open 2025," kata Erick di Jakarta, Selasa (21/10/2025) seperti diwartakan Kemenpora.
Tim Woodball Indonesia menurunkan 23 atlet, didampingi 3 tim kepelatihan dan satu manajer, dan tampil superior di nomor beregu maupun perorangan putra dan putri. Mereka sukses menguasai kategori Gold Cup dan Silver Plate, serta mendominasi nomor stroke di sektor tunggal, ganda, dan campuran hingga berbuah delapan medali emas, tiga perak, dan satu perunggu.
Prestasi ini dianggap sebagai modal yang sangat bagus menjelang SEA Games Thailand 2025 yang akan diselenggarakan akhir tahun ini.
"Delapan emas dari total 12 medali yang diraih, ini bukan hanya membuat kita bangga, namun juga membuat harapan kita semakin menyala untuk melihat tim woodball mengibarkan Merah Putih di ajang SEA Games nanti," imbuh Erick bangga.
Prestasi ini tak lepas dari program pembinaan yang konsisten dan solid yang dijalankan oleh Ketua Umum Pengurus Besar Perkumpulan Woodball Indonesia (PB IWbA) bersama tim kepelatihan nasional. Ketua Umum PB IWbA Aang Sunadji pun optimistis terhadap masa depan tim.
"Medali emas dari Hongkong ini juga menjadi bekal penting menjelang SEA Games Thailand 2025. Kami optimistis, dengan semangat dan persiapan yang matang, woodball Indonesia akan kembali mengibarkan Merah Putih di podium tertinggi," ujarnya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News