Pada tahun 2022 lalu, PT Astra International melalui program “Satu Indonesia Award” memberikan penghargaan kepada Triana Rahmawati, pendiri Griya Schizofren di Solo. Ia mendapatkan penghargaan atas pendampingan yang ia lakukan kepada ODMK (Orang Dengan Masalah Kejiwaan) di Solo melalui Griya Schizofren. Triana Rahmawati merupakan seorang Social Entrepreneur yang mempunyai kepedulian besar terhadap masalah Kesehatan Jiwa.
Masalah Kesehatan Jiwa seringkali diabaikan, serta, banyak Masyarakat masih awam dengan masalah Kesehatan jiwa juga tanda dan gejalanya. Seringkali ODMK mendapatkan stigma negatif dari Masyarakat di sekelilingnya, itulah yang membuat Triana Rahmawati mendedikasikan Sebagian hidupnya untuk meningkatkan kepedulian dan kepekaan Masyarakat agar dapat hidup bersama dengan Orang Dengan Gangguan Kejiwaan (ODMK).
Triana Rahmawati mulai peduli dengan masalah kejiwaan sejak salah satu anggota keluarganya mengidap gangguan kejiwaan yang membuatnya harus berobat jangka Panjang di Rumah Sakit Jiwa di Kota Magelang, lalu, kebiasaan dari Triana sejak kecil berinteraksi dengan penyintas Down Syndrome, ia merasa bahwa kegiatan untuk ODMK sangat dibutuhkan, terutama untuk merasa diterima di lingkungannya, dan bisa menikmati hidupnya sebagai hidup yang bermakna, terlebih, Triana merupakan alumnus Universitas Sebelas Maret (UNS) yang lokasinya berdekatan dengan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kota Surakarta, ia terbiasa melihat bagaimana rutinitas ODMK, terutama saat melakukan pemeriksaan harian.
Melalui Griya Schizofren, sudah ada 200 ODMK yang diberi pendampingan, berkreasi dan berkarya dengan cara menemani mengobrol, melakukan aktivitas harian, bernyanyi, menggambar, dan aktivitas produktif lainnya untuk meningkatkan rasa kebahagiaan dan penerimaan terhadap ODMK, juga memanusiakan manusia, sama seperti salah satu tujuan dari didirikannya Griya Schizofren. Tria percaya bahwa adanya tempat untuk ODMK dengan lingkungan yang baik, tanpa tekanan, dan manusiawi, akan menjadikan ODMK mempunyai pandangan yang lebih baik mengenai hidup.
Maka, Apresiasi Satu Indonesia Award yang diterima oleh Triana Rahmawati adalah apresiasi untuk Kesehatan jiwa, karena masalah Kesehatan jiwa menjadi lebih diketsahui Masyarakat, juga menggugah kesadaran tentang pentingnya menjaga Kesehatan jiwa serta bersikap baik terhadap penyintasnya, terlebih, apa yang Triana lakukan melalui Griya Schizofren, akan membuka mata masyarakat luas terhadap ODMK, juga akan mengubah pola pikir dan perilaku masyarakat terhadap ODMK, terutama untuk Kawan GNFI yang dalam lingkungan tempat tinggalnya, tinggal di satu lingkungan yang sama, lalu yang terpenting, ODMK juga manusia, mereka berhak mendapatkan hak yang sama.
Selama hampir satu dekade, Griya Schizofren sudah menemani dan mendampingi banyak ODMK , dan mempunyai andil yang besar dalam merawat ODMK yang tergabung dan didampingi di Griya Schizofren.
Mereka juga memberdayakan dan meningkatkan prduktifitas ODMK dengan banyak cara, salah satunya, hasil menggambar karya ODMK, dijadikan souvenir, seperti tas, dan mug, hasil dari penjualan tersebut akan dikembalikan kepada ODMK untuk membiayai perawatan medis mereka, sebuah lingkaran kolektif yang sangat baik yang membuat ODMK menjadi produktif dan berdaya, tentunya akan membantu kestabilan mental mereka, membahagiakan serta dalam jangka panjang, dapat membantu perekonomian keluarga ODMK, lingkaran kolektif seperti inilah yang masih sedikit terjadi di lingkungan tempat tinggal ODMK, menjadikan Griya Schizofren seperti rumah bagi para ODMK.
Sebuah gerakan kolektif yang mempunyai arti dan dampak nyata terhadap masyarakat, maka, Apresiasi Satu Indonesia Award yang dianugerahkan kepada Triana dan Griya Schizofren merupakan sesuatu yang pantas didapatkan, dan semoga dapat menginspirasi banyak orang.
Itulah kisah inspiratif dari Triana Rahmawati, gimana nih Kawan GNFI? Inspiratif kan? Tentunya Kawan GNFI juga bisa terinspirasi dari Langkah Triana Ya!
#KabarBaikSatuIndonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News