Ikan bandeng dikenal sebagai salah satu komoditas yang populer di Indonesia. Siapa sangka, ikan yang banyak durinya ini justru jadi primadona di meja makan masyarakat Indonesia. Hal tersebut tidak lain dan bukan adalah karena rasanya yang gurih dan teksturnya yang lembut. Di antara beberapa olahan ikan bandeng yang terkenal adalah bandeng asap, sate bandeng, bandeng presto, dan masih banyak lagi. Tingginya minat masyarakat terhadap ikan bandeng membuat beberapa daerah menjadikannya sebagai komoditas utamanya.
Antara Ulujami dan Bandeng
Kecamatan Ulujami identik dengan ikan bandeng. Salah satu penghasil ikan bandeng terbesar di Indonesia adalah Kecamatan ulujami. Pada tahun 2021 saja, tercatat Desa Limbangan, Mojo, dan Pesantren yang berada di Ulujami, dapat menghasilkan 3.113.881 ton ikan bandeng dalam setahun. Tak cukup sampai situ, masyarakat di sana juga pandai mengolah bandeng menjadi beberapa sajian makanan. Jika berkunjung ke sana, kita dapat dengan mudah menemui berbagai olahan bandeng, seperti bandeng presto, salai bandeng, bandeng kriuk, hingga abon bandeng.
Jika dilihat secara topografi, bentuk daratan yang menjorok ke laut (tanjung) ternyata juga menjadi faktor yang medukung budidaya ikan bandeng. Pertemuan antara air laut dan air sungai menjadikan air di Kecamatan Ulujami menjadi payau. Salah satu ikan yang dapat hidup dengan baik di air payau adalah bandeng punggung hitam, yang menjadi pembangkit ekonomi wilayah tersebut. Hal ini memperjelas bahwa Ulujami dan bandeng memang ditakdirkan bersatu.
Perjalanan Budidaya Bandeng
Mulanya, proses budidaya bandeng punggung hitam di Ulujami dilakukan secara individu oleh para petani setempat. Mulai dari penyebaran bibit, pemeliharaan, hingga panen dan distribusi, mereka lakukan masing-masing. Akibatnya, mereka kewalahan hingga upaya distribusi dan pemasaran tidak maksimal. Dari situlah para petani mulai memikirkan cara lain.
Kemudian, melalui kerja sama juga dengan BUMDesa (Badan Usaha Milik Desa) Rukun Makmur, para petani memutuskan untuk fokus pada budidaya ikan bandeng punggung hitam karena cocok dengan kondisi perairan setempat. Perlahan namun pasti, ikan bandeng punggung hitam menjadi komoditas unggulan di Ulujami. Bukan tanpa sebab, selain rasanya yang gurih, ikan ini ternyata juga kaya akan protein, omega 3, vitamin B1, hingga kalsium.
Dukungan Program Desa Sejahtera Astra (DSA) bagi Ulujami
Pada tahun 2022, 8 desa di Kecamatan Ulujami dengan BUMDesa sebagai mitra pendampingnya terpilih sebagai penerima DSA (Desa Sejahtera Astra), dengan fokus pada pengembangan pengolahan ikan bandeng. Melalui pelatihan-pelatihan, program tersebut banyak berkontribusi untuk pengembangan buididaya ikan bandeng tersebut, mulai segi manajemen, pemasaran, hingga kapasitas produksi. Sejak saat itu, budidaya ikan bandeng kian melesat jauh. Tercatat sejak terpilih sebagai penerima DSA, kapasitas produksi meningkat hingga di angka 1.000 kg perhari dan 20.000 pcs perbulan.
Salah satu produk olahan bandeng unggulan mereka adalah bandeng salto, yang kini telah mengantongi sertifikat BPOM. Bandeng salto sebenarnya merupakan akronim dari salai dan presto, yakni dua hidangan yang berasal Ulujami. Tak hanya sebagai hidangan saja, bandeng salto juga menjadi ciri khas Kecamatan Ulujami karena diklaim sebagai yang pertama dan satu-satunya di Indonesia. Oleh karena itu, bandeng khas Ulujami ini akhirnya banyak dipasarkan ke luar daerah, terutama kota-kota besar di Pulau Jawa, seperti Jakarta dan Tangerang.
Lebih dari itu, produk olahan bandeng ternyata juga go international atau dipasarkan ke luar negeri. Menurut Sardian selaku direktur BUMDesa, mereka beberapa kali kerap memproduksi salted milkfish atau bandeng asin dengan standar ekspor untuk dikirim ke Kanada. Hal ini menunjukkan bahwa produk bandeng khas Ulujami ini tidak hanya populer di negeri, tetapi juga di mancanegara.
Berkembangnya budidaya ikan bandeng di wilayah Ulujami tidak hanya menyejahterakan para petani desa, tetapi juga membantu pembangunan desa melalui pemberdayaan ekonomi lokal. Hal ini menjadi bukti bahwa pengelolaan potensi dengan baik serta pembinaan masyarakat yang tepat dapat berkontribusi nyata terhadap pembangunan desa setempat.
#kabarbaiksatuindonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
