sosialisasi pengelolaan pekarangan untuk ketahanan pangan keluarga desa bugel - News | Good News From Indonesia 2025

Sosialisasi Pengelolaan Pekarangan untuk Ketahanan Pangan Keluarga Desa Bugel

Sosialisasi Pengelolaan Pekarangan untuk Ketahanan Pangan Keluarga Desa Bugel
images info

Dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan keluarga, Tim Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Institut Pertanian Bogor (IPB) mengadakan sosialisasi bertajuk “Pintar Memilih Pengelolaan Pekarangan” pada Minggu, 20 Juli 2025.

Kegiatan yang berlangsung di salah satu rumah warga yang diikuti oleh kurang lebih 38 peserta yang di dominasi oleh para ibu-ibu.

Pelaksanaan kegiatan dirangkaikan dengan acara arisan tingkat RW sehingga menjadi momen strategis untuk menjaring partisipasi para ibu-ibu di Desa Bugel. Mereka menjadi sasaran utama mengingat perannya yang penting sebagai pelaku utama pengelolaan pangan keluarga.

Kawan GNFI, mereka yang mengikuti kegiatan sosialisasi ini mendapatkan kesempatan berinteraksi secara langsung dan melakukan praktik sederhana bersama.

Tentunya ini menunjukkan kesiapan masyarakat untuk mengoptimalkan lahan pekarangan rumah mereka masing-masing.

Antusiasme tinggi tampak selama kegiatan berlangsung. Peserta mengikuti kegiatan hingga selesai dan merespon positif selama sesi tanya jawab. Peserta aktif bertanya mengenai tanaman-tanaman yang akan tumbuh dengan baik sesuai kondisi di Desa Bugel.

Mereka pun mendapatkan penjelasan mengapa tanaman bawang putih tidak cocok untuk ditanam di sana. Peserta juga menanyakan mengenai bagaimana cara menanam tanaman tanpa media tanah seperti model hidroponik.

Peserta yang aktif bertanya juga mendapatkan benih tanaman yang di produksi oleh kampus IPB.

Program sosialisasi ini memiliki tujuan utama untuk memperkenalkan pengelolaan pekarangan rumah sebagai lanskap produktif yang berperan penting dalam menunjang ketahanan pangan keluarga secara mandiri.

Tentunya ini akan berkontribusi pada penguatan ketersediaan bahan pangan di tingkat rumah tangga dan sekaligus menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga sumber daya pekarangan sebagai bagian dari gaya hidup sehat.

Lebih lanjut, program ini tentu dapat mendorong Desa Bugel menjadi desa mandiri yang mampu memenuhi kebutuhan pangannya secara lokal dengan cara sehat dan ramah lingkungan.

Materi yang diberikan berkenaan dengan prinsip-prinsip dasar pemanfaatan lahan pekarangan secara optimal untuk menanam berbagai jenis sayuran yang bernilai ekonomis dan kaya gizi. Tim KKN-T IPB membentuk percontohan di pekarangan Kelompok Wanita Tani (KWT) dan beberapa rumah warga.

Contoh pemilihan jenis tanaman sayur disesuaikan dengan kondisi Desa Bugel lokal yang cenderung kering panas, seperti bawang merah dan cabai. Teknik penanaman dan penataan tanaman yang efektif juga secara langsung didemonstrasikan.

Begitupun dengan berbagai metode perawatan tanaman juga diperkenalkan agar dapat tetap tumbuh sehat dan produktif selama masa budidaya.

Ketua Kelompok KKN-T IPB, Afkar menegaskan, “Pengelolaan pekarangan produktif merupakan solusi praktis dan mudah diadopsi oleh masyarakat untuk memperkuat ketahanan pangan keluarga secara mandiri. Kami berharap pengetahuan yang diperoleh dari program ini dapat mendorong Ibu-Ibu di Desa Bugel untuk menjadi agen perubahan yang menyebarkan manfaat positif kepada lingkungan sekitar.”

Kawan GNFI, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen mahasiswa IPB yang tergabung dalam KKN-T dalam mendukung pengembangan kapasitas masyarakat lokal, khususnya terkait ketahanan pangan berbasis sumber daya lokal.

Tim KKN-T yang bertugas di Desa Bugel terdiri dari delapan mahasiswa lintas disiplin ilmu, mereka adalah Ridhallah Afkar (ketua) dari prodi Kedokteran Hewan, Shabina Tasnim dari prodi Ilmu Keluarga dan Konsumen, Nasywaa Ramadhania Salsabilla dari prodi Arsitektur Lanskap, Aszriel Teddy Muhammad dari prodi Ilmu Komputer, Faris Ghufron Pamungkas dari prodi Agronomi dan Hortikultura, Wanda Adelia Putri dari prodi Sains Komunikasi Pengembangan Masyarakat, Naila Prisya Dewi dari prodi Kedokteran Hewan, dan Putri Novia dari prodi Kedokteran Hewan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

KS
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.