secercah harapan hutan tanjungjaya kkn t ipb hadir membantu permasalahan perhutanan sosial di desa tanjungjaya - News | Good News From Indonesia 2025

KKN-T IPB Bantu Permasalahan Perhutanan Sosial di Desa Tanjungjaya

KKN-T IPB Bantu Permasalahan Perhutanan Sosial di Desa Tanjungjaya
images info

KKN-T IPB Bantu Permasalahan Perhutanan Sosial di Desa Tanjungjaya


Senin (23/6/2025), untuk pertama kalinya, mahasiswa KKN-T IPB University dengan anggota 8 orang menjejakan kaki di Kampung Cipongpok, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut.

Tujuannya penting, yakni memberikan ilmu serta harapan bagi penggarap hutan di daerah tersebut, harapan yang diberikan melalui SK Perhutanan Sosial.

Surat Keputusan (SK) Perhutanan Sosial merupakan bentuk legalitas dari pemerintah yang memberikan hak kelola kepada masyarakat sekitar hutan untuk memanfaatkan kawasan hutan negara secara legal, berkelanjutan, dan berbasis pemberdayaan.

Melalui SK ini, masyarakat tidak lagi dianggap sebagai perambah, melainkan sebagai mitra kehutanan yang memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian hutan sekaligus meningkatkan kesejahteraan hidup mereka.

SK tersebut membuka peluang bagi penggarap hutan untuk mengelola lahan secara sah dalam jangka waktu 35 tahun, dengan skema seperti Hutan Kemasyarakatan (HKm), Hutan Desa (HD), dan Hutan Tanaman Rakyat (HTR).

baca juga

Sosialisasi Perhutanan Sosial bersama Warga Kp. Cipongpok

Sosialisasi Perhutanan Sosial di Kampung Cipongpok

Pada 26 Juni 2025, Sosialisasi Perhutanan Sosial pertama dilakukan di Madrasah Kampung Cipongpok, dihadiri oleh 17 penggarap yang responsif dan antusias dengan kehadiran mahasiswa di kampung mereka.

Para penggarap selain mendengarkan materi yang diberikan oleh mahasiswa, serta merta menceritakan kesulitan menjadi penggarap. Meski juga tetap dijalani dengan sepenuh hati.

Malam itu, langit-langit madrasah menjadi saksi bisu tawa-tawa yang hadir setelah keresahan panjang. Bagaimana cerahnya secercah harapan yang hadir diantara masyarakat setelah lama dikungkung gelap.

Sosialisasi Perhutanan Sosial bersama Warga Kp. Sawah Lamping

Sosialisasi Perhutanan Sosial di Sawah Lamping

Minggu-minggu selanjutnya pun dilanjutkan dengan sosialisi di beberapa kampung yang ada di Desa Tanjungjaya, seperti Citilu, Cipeundeuy, Cibitung, dan Sawah Lamping. Sama seperti di Kampung Cipongpok, kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk memperluas jangkauan informasi dan memperkenalkan program kerja mahasiswa secara lebih merata kepada seluruh lapisan masyarakat Desa Tanjungjaya.

Dalam setiap kunjungan, mahasiswa tidak hanya menyampaikan materi sosialisasi, tetapi juga berupaya membangun komunikasi dua arah melalui diskusi interaktif, serta pengumpulan aspirasi warga.

baca juga

Menariknya, antusiasme yang ditunjukkan oleh masyarakat di kampung-kampung tersebut tidak berbeda jauh dengan respon positif yang sebelumnya diterima di Kampung Cipongpok.

Warga menyambut hangat kehadiran mahasiswa dan menunjukkan ketertarikan terhadap program Perhutanan Sosial yang ditawarkan. Bahkan, beberapa di antaranya secara aktif mengajukan pertanyaan untuk pelaksanaan kegiatan ke depannya.

Pembentukan KTH Tanjung Bersinar

Pembentukan KTH Tanjung Bersinar

Setelah melalui sosialisasi yang panjang, para penggarap akhirnya berkumpul di Rabu malam (9/8/2025) di Posko KKNT IPB University untuk membentuk Kelompok Tani Hutan (KTH) yang akan menjadi cikal bakal harapan penggarap.

Meski setelah melalui hari yang panjang, pemilihan Ketua KTH berlangsung dengan cepat. Para penggarap mempercayai Enut Mamat sebagai Ketua KTH pertama dan untuk lima (5) tahun ke depan.

Setelah pembentukan struktur KTH, para penggarap yang kini sudah menjadi anggota memilih Tanjung Bersinar sebagai nama KTH.

Tanjung Bersinar, seperti namanya, memiliki harapan dapat menjadi titik balik penggarap dan masyarakat yang ada di Desa Tanjungjaya.

Mahasiswa, di lain sisi, membantu melakukan penyusunan draft SK Perhutanan Sosial, dimulai dengan mengumpulkan fotokopi kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK) dari warga.

Pengumpulan ini dilakukan secara door-to-door di beberapa kampung dan juga dibantu oleh Ketua KTH serta Ketua RT yang ada di Desa Tanjungjaya.

baca juga

Pendekatan langsung ini tidak hanya mempercepat proses administrasi, tetapi juga menjadi sarana untuk menjadi jembatan hubungan erat antara mahasiswa dan masyarakat.

Selain dokumen identitas, mahasiswa juga membantu mengoordinasikan pendataan luasan lahan garapan dan pembentukan peta potensi hutan garapan. Di mana proses ini melibatkan verifikasi lapangan dan pencocokan data.

Setelah segala persiapan selesai. Pada 28 Juli 2025, diadakan penyerahan segala berkas draft SK Perhutanan Sosial kepada perwakilan, Ketua KTH, sebagai langkah akhir dari proses pengajuan legalitas hak kelola hutan oleh masyarakat.

Penyerahan ini menjadi momen penting yang menandai hasil kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat selama lebih dari satu bulan.

Pada hari yang sama, diselenggarakan pula acara perpisahan mahasiswa yang berlangsung hangat di Madrasah Kampung Cipongpok. Acara ini dihadiri oleh anggota Kelompok Tani Hutan (KTH) Tanjung Bersinar, para penggarap hutan, serta masyarakat sekitar yang selama ini terlibat aktif dalam kegiatan sosialisasi dan pendataan.

Dalam suasana yang penuh keakraban, perwakilan masyarakat menyampaikan apresiasi atas kontribusi mahasiswa dalam mendampingi proses pengurusan SK.

Mahasiswa juga turut menyampaikan pesan dan harapan agar proses ini terus berlanjut hingga masyarakat benar-benar memperoleh hak kelola secara resmi. Momen tersebut bukan hanya menjadi ajang perpisahan. Namun, juga menjadi simbol awal dan secercah harapan dari semangat pemberdayaan masyarakat melalui perhutanan sosial yang berkelanjutan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

KG
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.