induction aiesec in unila sukses bangun kapasitas dan visi peserta sejak hari pertama - News | Good News From Indonesia 2025

Induction AIESEC in Unila Sukses Bangun Kapasitas dan Visi Peserta Sejak Hari Pertama

Induction AIESEC in Unila Sukses Bangun Kapasitas dan Visi Peserta Sejak Hari Pertama
images info

Local Project AIESEC in Unila resmi memulai rangkaian kegiatannya melalui sesi Induction yang dilaksanakan pada Kamis, 3 Juli 2025, secara daring melalui platform Zoom. Kegiatan yang berlangsung pukul 19.00 hingga 21.00 WIB ini menjadi titik temu pertama antara seluruh peserta dan panitia, sekaligus menjadi menjadi awal dari rangkaian kegiatan Local Project.

Kegiatan ini dihadiri oleh 116 peserta berusia 17-25 tahun dari berbagai Institusi Perguruan Tinggi seperti Universitas Lampung, Institut Teknologi Sumatra, Politeknik Negeri Lampung, UIN Raden Intan Lampung, Universitas Diponegoro serta Wuhan University.

Tak hanya dari kalangan mahasiswa/i, salah satu peserta yang berasal dari SMAN 7 Bandar Lampung turut berpartisipasi dan menjadi peserta dari Local Project AIESEC in Unila. 

Induction menjadi titik temu sekaligus awal perjalanan bagi para peserta yang dirancang untuk membangun kedekatan guna menciptakan suasana yang akrab antara peserta dan panitia. Meskipun terpisah oleh layar, antusiasme dan energi positif dari peserta tetap terasa sepanjang acara. 

Kegiatan dibuka dengan sambutan dari pembawa acara yaitu, Mulando Saidana Saputra sebagai Staff program Edunesia Local Project serta Intan Maharani sebagai Staff Customer Experience Local Project dan membacakan aturan serta jadwal kegiatan yang harus dipatuhi peserta.

Sambutan hangat juga disampaikan oleh Restu Krisdayanto, selaku Ketua Umum AIESEC in Unila. Ia menyampaikan apresiasinya atas semangat peserta serta harapan agar Local Project dapat menjadi ruang bertumbuh dengan memberikan kontribusi nyata.

Tak kalah penting, Dewinda Permata Sari, selaku penanggung jawab Local Project, juga turut menyampaikan sambutan yang penuh semangat, menyampaikan harapan agar seluruh peserta mampu berkembang dan saling mendukung selama kegiatan berlangsung.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi pemaparan mengenai AIESEC serta visi dan tujuan dari AIESEC in Unila oleh Restu, dilanjut dengan penjelasan oleh Dewinda Permata Sari mengenai Local Project. Dalam paparannya, Dewinda menjelaskan bahwa Local Project berfokus pada dua bidang utama, yaitu pendidikan dan lingkungan, serta dampak positif yang dapat dihasilkan dan pengalaman berharga yang bisa diperoleh peserta selama pelaksanaannya.

Dewinda menekankan bahwa keterlibatan aktif dari peserta tidak hanya berkontribusi secara langsung terhadap isu-isu sosial di komunitas lokal, tetapi juga mengembangkan soft skills seperti kepemimpinan, komunikasi, dan kerja tim lintas budaya.

Ia juga membagikan kisah inspiratif dari pengalamannya sendiri selama aktif di AIESEC in Unila. Dimulai dari pengalaman bergabung dalam AIESEC in Unila hingga mendapatkan posisinya sekarang. Salah satu momen paling berkesan baginya adalah ketika terlibat langsung dalam kegiatan nyata dalam proyek-proyek yang dijalankan oleh AIESEC in Unila.

Melalui keterlibatannya, Dewinda merasa untuk bisa lebih percaya diri, mampu memimpin tim lintas latar belakang, serta membuatnya yakin bahwa kontribusi sekecil apa pun bisa memberi dampak besar jika dilakukan dengan sepenuh hati.

Salah satu bagian yang menjadi sorotan dari aktifnya para peserta adalah, sesi ice breaking yang menghadirkan permainan “Guess the Anomali”. Peserta diajak untuk menebak gambar yang hanya setengah ditampilkan lalu mereka diminta untuk menyebutkan nama dari gambar tersebut.

Kalimat yang muncul seperti Chimpanzini, Tung-Tung Sahur, dan Ballerina Cappuccina, menjadi alasan tersendiri permainan ini dapat membangun keakraban para peserta dan sangat terlihat dari antusiasme peserta untuk menjawab. Sesi ini menjadi pemicu tumbuhnya rasa kebersamaan dan gelak tawa dari peserta.

Dokumentasi pribadi
info gambar

“Penjelasan yang diberikan oleh kakak kakak mengenai program AIESEC sangat jelas dan mudah dimengerti, bikin aku sadar seberapa penting kita untuk menyusun target untuk kedepannya. Aku puas banget dengan sesi hari ini, jadi tidak sabar untuk ikut sesi Local Project selanjutnya. Aku banyak mendapatkan wawasan baru terkait goals, leadership, dan pelajaran lainnya yang dibawakan dengan seru oleh seluruh kakak-kakak AIESEC”- ujar Davyna Azzahra Putri, salah satu peserta Induction Local Project AIESEC in Unila. 

Sebelum acara berakhir, peserta juga diajak untuk menentukan Personal Goals Settings sebagai bentuk refleksi dan komitmen pribadi terhadap pengalaman yang akan peserta jalani selama di Local project. Kegiatan ditutup dengan dokumentasi untuk mengabadikan momen penuh kebersamaan ini. 

Dengan terselenggaranya kegiatan Induction,AIESEC in Unila berharap seluruh peserta dapat merasa lebih terhubung dan siap untuk menjalani kegiatan penuh dampak melalui Local Project. Kegiatan ini bukan hanya awal dari pertemuan, tapi juga awal dari kolaborasi, pengembangan diri, dan membangun kontribusi nyata bagi lingkungan sekitar. 

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AI
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.