kdm perintahkan jam sekolah dimulai pukul 0600 efektifkah untuk pendidikan jawa barat - News | Good News From Indonesia 2025

KDM Perintahkan Jam Sekolah Dimulai Pukul 06.00: Efektifkah untuk Pendidikan Jawa Barat?

KDM Perintahkan Jam Sekolah Dimulai Pukul 06.00: Efektifkah untuk Pendidikan Jawa Barat?
images info

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau yang dikenal dengan nama KDM (Kang Dedi Mulyadi) berencana membuat peraturan baru terkait jam pembelajaran di Jawa Barat.

Ia akan memberlakukan jam masuk sekolah pada pukul 06.00 WIB. Pemberlakuan jam masuk ini jelas lebih awal jika dibandingkan dengan full day school pukul 06.45.

Meski demikian, kegiatan belajar mengajar (KBM) hanya akan dilaksanakan pada hari Senin – Jumat. Sementara itu, hari Sabtu dan Minggu menjadi waktu bagi para siswa untuk beristirahat atau libur.

Sekolah Rakyat dari Kemensos: Pengertian, Perbedaan dengan Sekolah Biasa, Hingga Konsepnya

Kebijakan ini dianggap sebagai upaya menciptakan generasi muda yang sehat, berpengetahuan, dan berkarakter.

Hal ini juga sesuai dengan apa yang diungkapkan Presiden Prabowo saat menghadiri acara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Jumat (2/5/2025) di SDN Cimahpar 5, Kota Bogor, Jawa Barat.

Menurutnya, seluruh elemen—pemerintah dan masyarakat— perlu bersama-sama menciptakan sistem pendidikan yang mencerdaskan.

Potret Kesehatan di Kepulauan Seribu: Anak Sekolah Rentan Masalah Mata, Kolaborasi Astra-Perdami Hadirkan Solusi

“Dalam masa damai ini, marilah kita semua unsur bangsa, marilah kita gunakan kesempatan in untuk membangun negeri dengan kecerdasan, dengan kearifan, dengan hati yang bersih, dengan kejujuran sehingga kita bisa membangun masa depan anak-anak dan cucu-cucu kita,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan bahwa pendidikan Indonesia mendapat alokasi anggaran yang cukup besar, yakni 22 persen. Prabowo membandingkan alokasi tersebut dengan negara-negara lain yang menurutnya anggaran untuk pertahanan jauh lebih besar daripada pembiayaan pendidikan.

Selain anggaran, lantas, bagaimana perbandingan jam belajar yang akan diterapkan Dedi Mulyadi jika dibandingkan negara lain?

Mengenal Sekolah Alam: Pendiri, Jenis, dan Kurikulum

Perbandingan dengan Sistem Pendidikan Negara Maju 

Menariknya, negara-negara dengan sistem pendidikan terbaik justru tidak menerapkan jam masuk sekolah sepagi pukul 06.00.

Berdasarkan data World Top-20 tahun 2024, Korea Selatan yang menempati peringkat pertama, memulai sekolah pukul 08.00 untuk SD dan berakhir sekitar pukul 13.00, sedangkan SMP dan SMA berakhir pukul 16.30. 

Beralih dari Benua Asia, di Eropa, tepatnya Denmark, Finlandia, dan Belanda, siswa memulai sekolah antara pukul 08.00–09.00.

Sosok Waitatiri yang Bukunya Jadi Kurikulum Sekolah di Amerika Serikat

Finlandia, yang terkenal dengan pendekatan pendidikan berbasis kesejahteraan siswa, bahkan hanya menerapkan 20 jam sekolah per minggu untuk SD. Artinya, proses KBM hanya menghabiskan waktu 4–5 jam per hari.

Sementara itu, Jepang dan Singapura yang dikenal dengan kedisiplinan tinggi juga tidak memulai sekolah sebelum pukul 07.20. 

Iran memang menerapkan jam masuk pukul 06.00, tetapi alasannya bukan untuk meningkatkan mutu pendidikan, melainkan untuk menghemat listrik. Artinya, tidak ada negara dengan sistem pendidikan unggul yang memaksakan jam masuk terlalu pagi. 

Kenalan dengan Rumah Pendidikan, Portal Pemersatu Layanan Kemendikbud

Tantangan dan Kritik terhadap Kebijakan Jawa Barat

Kebijakan KDM juga menuai kritik dari Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI). Sekjen FSGI, Fahriza Marta Tanjung, menilai aturan ini tidak bisa diterapkan secara seragam di semua jenjang dan wilayah.

Beberapa tantangan yang mungkin muncul antara lain kurangnya waktu istirahat karena siswa yang harus bangun lebih pagi berisiko mengalami kurang tidur. Kondisi ini justru dapat menurunkan konsentrasi belajar. 

Transportasi dan keamanan juga menjadi tantangan. Beberapa daerah di Jawa Barat mungkin belum memiliki infrastruktur transportasi yang memadai untuk perjalanan pagi buta. 

Selanjutnya, perlu adanya efektivitas pembelajaran. Belum ada bukti bahwa sekolah lebih pagi meningkatkan kualitas pendidikan, sementara negara-negara maju justru memprioritaskan keseimbangan antara belajar dan istirahat. 

Perbedaan Nilai Pendidikan Karakter yang Ditanamkan Orang Tua Banjar, Tionghoa, dan Madura: Ini Temuan Prof. Nuril Huda

 

 

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Aslamatur Rizqiyah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Aslamatur Rizqiyah.

AR
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.