empat kata ajaib rahasia menanamkan sopan santun sejak usia dini - News | Good News From Indonesia 2025

Empat Kata Ajaib: Rahasia Menanamkan Sopan Santun Sejak Usia Dini

Empat Kata Ajaib: Rahasia Menanamkan Sopan Santun Sejak Usia Dini
images info

Halo Kawan GNFI, mengajarkan sopan santun pada anak sejak usia dini bukanlah hal yang mudah, tetapi sangat penting. Nilai-nilai seperti menghormati, berterima kasih, meminta izin, dan meminta maaf adalah fondasi dari hubungan sosial yang sehat. Menariknya, salah satu cara efektif untuk menanamkan nilai-nilai tersebut adalah melalui buku cerita empat kata ajaib: maaf, tolong, terima kasih, dan permisi.

Sebuah penelitian oleh Wiranti dan Taruni Suningsih (2025) yang dipublikasikan dalam Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak membuktikan bahwa penerapan buku cerita dengan empat kata ajaib ini mampu meningkatkan sikap sopan santun anak usia 5–6 tahun secara signifikan.

Mengapa Sopan Santun Perlu Ditanamkan Sejak Dini?

Kawan GNFI, masa usia dini (0–6 tahun) dikenal sebagai golden age karena anak-anak berada pada tahap perkembangan otak yang sangat pesat. Anak-anak mudah menyerap informasi dari lingkungan sekitar, termasuk bahasa dan perilaku sosial.

Sopan santun bukan sekadar tata krama, tetapi merupakan bagian dari pembentukan karakter dan kecerdasan sosial anak. Menurut UNICEF, anak yang dibiasakan berempati dan menghargai orang lain sejak kecil akan memiliki kemungkinan lebih besar untuk menjadi individu yang sukses secara sosial dan emosional saat dewasa.

Apa Itu Buku Cerita Empat Kata Ajaib?

Buku cerita empat kata ajaib adalah media pembelajaran anak yang memuat pesan-pesan moral melalui tokoh-tokoh dan ilustrasi menarik. Empat kata ajaib tersebut yaitu:

  • Maaf: Mengajarkan anak untuk mengakui kesalahan.
  • Tolong: Mendorong anak bersikap rendah hati saat membutuhkan bantuan.
  • Terima kasih: Melatih rasa syukur dan penghargaan.
  • Permisi: Menumbuhkan sikap sopan dan menghormati ruang pribadi orang lain.

Buku-buku ini dirancang dengan bahasa yang sederhana dan visual yang menarik agar mudah dipahami anak usia dini.

Hasil Penelitian yang Menguatkan

Penelitian yang dilakukan di TK Islam Az-Zahrah Palembang melibatkan 19 anak usia 5–6 tahun. Setelah diberikan materi melalui buku cerita empat kata ajaib, terjadi peningkatan yang signifikan pada sikap sopan santun mereka.

Dari hasil observasi:

  • 57,9% anak menunjukkan perkembangan sangat baik
  • 31,6% berada dalam kategori berkembang sesuai harapan
  • 10,5% masih mulai berkembang
  • Tidak ada yang belum berkembang

Analisis statistik menunjukkan nilai t-hitung sebesar 5,92 lebih besar dari t-tabel 1,734, yang berarti penerapan buku cerita ini memang berpengaruh positif secara signifikan.

Buku Cerita, Media yang Disukai Anak

Menurut Kemdikbud, metode bercerita atau storytelling termasuk strategi pembelajaran yang sangat direkomendasikan dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Cerita memberi kesempatan anak untuk mengenal nilai-nilai sosial melalui tokoh dan alur yang dekat dengan dunia mereka.

Karakter dalam buku bertindak sebagai model sosial yang dapat ditiru anak. Dengan bimbingan guru atau orang tua, anak bisa memahami kapan harus mengucapkan “maaf” atau “terima kasih”, bukan sekadar menghafalnya.

Tips Menerapkan Nilai Empat Kata Ajaib di Rumah dan Sekolah

Berikut beberapa tips yang bisa Kawan GNFI coba:

  1. Bacakan cerita secara interaktif
    Gunakan intonasi yang menyenangkan dan ajak anak berdialog, “Kalau kamu jadi tokoh ini, kamu bilang apa?”
  2. Gunakan dalam keseharian
    Setelah membaca, terapkan keempat kata ajaib ini dalam percakapan sehari-hari di rumah atau di sekolah.
  3. Berikan contoh langsung
    Anak meniru lebih dari mendengar. Saat orang tua atau guru sendiri terbiasa berkata “tolong” dan “terima kasih”, anak pun akan mengikuti.
  4. Apresiasi dan ulangi
    Saat anak menggunakan kata ajaib, beri pujian. Ini akan memperkuat kebiasaan mereka.

Sopan Santun Tidak Lahir Sendiri, Ia Dibentuk

Kawan GNFI, membentuk karakter anak tidak bisa instan, tapi bisa dimulai dari langkah kecil yang menyenangkan. Buku cerita empat kata ajaib terbukti menjadi alat yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai sopan santun sejak dini. Dengan cerita yang relevan dan pembiasaan yang konsisten, anak-anak akan tumbuh menjadi pribadi yang penuh empati dan hormat pada sesama.

Inilah bukti bahwa pendidikan karakter bisa dimulai dari lembaran buku sederhana. Jadi, mari bersama-sama menumbuhkan budaya sopan santun pada generasi penerus bangsa, mulai dari satu cerita, satu kata ajaib, dan satu kebiasaan kecil yang dilakukan hari ini.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

OA
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.