Baru-baru ini, aktris Taiwan, Barbie Hsu, yang dikenal dengan perannya sebagai San Chai di drama Meteor Garden, meninggal dunia akibat pneumonia yang disebabkan oleh komplikasi influenza. Kabar ini membuat banyak orang bertanya-tanya, seberapa berbahaya pneumonia?
Apa itu pneumonia?
Tahukah Kawan bahwa pneumonia adalah salah satu infeksi yang menyerang paru-paru dan menyebabkan peradangan pada kantong-kantong udara (alveoli)? Kondisi ini bisa membuat alveoli terisi dengan cairan atau nanah, sehingga mengganggu pernapasan. Gejalanya bisa berupa batuk berdahak, demam, sesak napas, dan nyeri dada.
Mengenang Barbie Hsu, Pemeran San Chai di Meteor Garden yang Sempat Eksis di Layar Kaca Indonesia
Penyebab Pneumonia
Pneumonia bisa disebabkan oleh berbagai jenis kuman, termasuk bakteri, virus, dan jamur. Berikut ini adalah beberapa penyebab utamanya:
- Bakteri: Streptococcus pneumoniae adalah bakteri yang paling sering menyebabkan pneumonia. Ada juga bakteri lain seperti Haemophilus influenzae dan Mycoplasma pneumoniae.
- Virus: Virus influenza (flu) adalah penyebab pneumonia virus yang paling umum. Selain itu, virus corona (SARS-CoV-2) juga bisa menyebabkan pneumonia.
- Jamur: Pneumonia akibat jamur lebih jarang terjadi dan biasanya menyerang orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Gejala Pneumonia
Gejala pneumonia bisa ringan atau berat, tergantung pada penyebab infeksi dan kondisi kesehatan seseorang. Berikut adalah beberapa gejalanya:
- Batuk berdahak (lendir bisa berwarna hijau, kuning, atau bahkan berdarah).
- Demam, berkeringat, dan menggigil.
- Sesak napas atau napas pendek.
- Nyeri dada, terutama saat bernapas dalam atau batuk.
- Kelelahan dan lemas.
- Mual, muntah, atau diare.
Pada orang lanjut usia, pneumonia bisa menimbulkan gejala yang berbeda, seperti kebingungan atau kesulitan berpikir jernih.
Siapa yang Berisiko Terkena Pneumonia?
Pneumonia bisa menyerang siapa saja, tetapi beberapa kelompok lebih rentan mengalami kondisi yang lebih parah, seperti:
- Anak-anak dan lansia (di atas 65 tahun).
- Orang dengan penyakit kronis seperti asma, diabetes, atau penyakit jantung.
- Orang dengan sistem imun lemah, misalnya penderita HIV/AIDS atau pasien yang menjalani kemoterapi.
- Perokok, karena merokok merusak sistem pertahanan paru-paru.
- Pasien rumah sakit, terutama yang menggunakan ventilator atau alat bantu pernapasan.
Bahaya Pneumonia Jika Tidak Segera Diobati
Pneumonia bukan penyakit ringan. Jika tidak segera ditangani, pneumonia bisa menyebabkan komplikasi serius, seperti:
- Infeksi menyebar ke darah (bakteremia): Bisa menyebabkan syok septik dan kegagalan organ.
- Penumpukan cairan di paru-paru (efusi pleura): Bisa menghambat pernapasan.
- Abses paru-paru: Terbentuk kantong nanah di dalam paru-paru yang sulit diobati.
- Gagal napas: Paru-paru tidak bisa menyediakan oksigen yang cukup untuk tubuh.
Pencegahan Pneumonia
Kabar meninggalnya Barbie Hsu akibat pneumonia membuat banyak orang semakin sadar akan pentingnya pencegahan. Adapun beberapa cara untuk mengurangi risiko terkena pneumonia adalah dengan vaksinasi. Saat ini ada vaksin pneumonia (pneumococcal vaccine) dan vaksin flu yang dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi.
Selain itu, penting juga menjaga kebersihan dengan sering mencuci tangan dapat mencegah penyebaran kuman penyebab pneumonia. Bagi perokok, ada baiknya berhenti merokok, karena rokok dapat merusak paru-paru dan membuat lebih rentan terhadap infeksi.
Akan tetapi, yang terpenting adalah menjaga gaya hidup sehat membantu memperkuat sistem imun tubuh. Jika terkena flu, jangan anggap remeh, terutama jika mengalami kesulitan bernapas atau batuk berkepanjangan.
Pneumonia adalah infeksi paru-paru yang bisa sangat berbahaya, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan orang dengan penyakit kronis. Jika tidak ditangani dengan baik, pneumonia bisa menyebabkan komplikasi serius, bahkan kematian.
Kabar meninggalnya Barbie Hsu, pemeran San Chai dalam Meteor Garden akibat pneumonia yang disebabkan oleh komplikasi flu menjadi pengingat bahwa penyakit ini tidak boleh dianggap remeh. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan, mendapatkan vaksinasi, dan segera mencari pertolongan medis jika mengalami gejala pneumonia.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News