resep tahu sumedang sederhana - News | Good News From Indonesia 2024

Resep Tahu Sumedang Sederhana, Camilan Gurih yang Bikin Nagih

Resep Tahu Sumedang Sederhana, Camilan Gurih yang Bikin Nagih
images info

Tahu Sumedang merupakan salah satu jajanan Nusantara ikonik dengan cita rasa gurih. Berbahan dasar kedelai yang diolah menjadi tahu dengan harga terjangkau, camilan satu ini bertahan menjadi primadona oleh-oleh khas Sumedang.

Sama halnya dengan kuliner lokal lain, seperti gudeg Jogja dan kue apen Madura, tahu Sumedang tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga menjadi simbol identitas daerah.

Di artikel ini, kita akan menelusuri cerita di balik tahu Sumedang hingga resep tahu Sumedang sederhana yang dapat dibuat di rumah. Simak sampai habis, yuk!

Mengenal Tahu Sumedang

Tersebarnya tahu di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh tradisi Tiongkok, yang menjadi cikal bakal ditemukanya tahu Sumedang. Dikutip dari buku Tahu Sejarah Tahu Sumedang, sejarah terciptanya tahu Sumedang tidak terlepas dari seorang imigran Tiongkok pada tahun 1900-an bernama Ong Ki No atau Babah Eno.

Kisahnya berawal dari Ong Kino yang mencoba membuat tahu putih khas Tiongkok dari kedelai yang direbus. Usaha ini diteruskan oleh anaknya bernama Ong Bung Keng. Dengan sentuhan inovasi, Ong Bung Keng berhasil menciptakan tahu Sumedang, dengan cita rasa yang menarik dan berciri khas dari kreasi tahu putih khas Tiongkok.

Kisah tahu Sumedang menjadi dikenal masyarakat berawal dari tahun 1928. Dari pertemuan tak terduga Bupati Sumedang, Pangeran Soeriaatmadja hendak pergi ke daerah Situraja dengan Ong Bung Keng.

Bupati Sumedang yang melewati tempat jualan Ong Bung Keng yang saat itu tengah menggoreng tahu Sumedang. Aroma gurih yang semerbak menarik perhatian Bupati.

Kemudian kereta iring-iringan Bupati Sumedang itu berhenti dan membeli tahu Sumedang Ong Bung Keng, sambil memuji kelezatannya. Bahkan, Bupati mengatakan jika tahu tersebut akan sangat laku apabila dijual. Mungkin momen ini menjadi awal dan semangat Ong Bung Keng untuk mempertahankan tahu Sumedang.

Tahu Sumedang dibuat dari kedelai rebus yang diolah menjadi tahu. Yang membuatnya unik adalah pada proses pembuatan kedelai menjadi tahu: air perendaman kedelai berperan penting terhadap tekstur dan kekenyalan tahu.

Ciri khas tahu Sumedang memiliki tekstur yang kering, renyah, dan gurih pada bagian kulit tahu. Sementara pada bagian dalam memiliki rongga, bertekstur lembut dan rasanya gurih. Aroma tahu yang berpadu saat proses penggorengan menjadi pemikat banyak orang.

Baca Juga: Resep Gulai Taboh Khas Lampung, Cita Rasa Legendaris yang Menggugah Selera

Resep Tahu Sumedang yang Sederhana

Ilustrasi Resep Tahu Sumedang
info gambar

Bagaimana? Apakah Kawan GNFI makin tertarik untuk mencoba membuat tahu Sumedang yang renyah dengan rasa yang gurih di rumah?

Tidak perlu datang langsung ke Sumedang untuk mencicipinya. Simak resep tahu Sumedang yang sederhana ala chef Rudy Choirudin berikut ini:

Bahan Halus:

  • 600 g tahu putih besar potong dadu sedang
  • 1 saset bawang putih bubuk
  • 2 sdt garam
  • 400 ml air
  • 1/4 sdt baking powder

Bahan Pelengkap:

  • 400 ml minyak
  • Saus sambal atau cabai
  • Kecap manis

Cara Membuat:

  1. Campur semua bahan halus di dalam container. Tutup, lalu goyang-goyang sebentar. Kemudian, simpan di lemari es minimal 6 jam.
  2. Keluarkan tahu dari lemari es supaya temperaturnya sama dengan suhu ruang.
  3. Panaskan minyak. Goreng tahu hingga kuning keemasan dan renyah kulitnya.
  4. Angkat dan tiriskan tahu.
  5. Hidangkan dengan cabai, saus sambal, atau kecap.

Tahu Sumedang adalah salah satu kuliner lokal yang hingga sekarang masih eksis menjadi primadona. Dengan cita rasa yang gurih dengan tekstur sempurna, tahu Sumedang cocok menjadi camilan yang dapat dinikmati kapan saja. Pastikan kawan GNFI tidak melewatkan camilan legendaris ini, ya!

Baca Juga: Mengenal Api Biru dari Limbah Tahu Sumedang, Cukupi Kebutuhan Gas 59 Rumah Warga

Referensi:

  • Fathy, R., & Khair, M. L. (2021). Tahu Sejarah Tahu Sumedang.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

ED
FS
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.