Apakah Kawan GNFI pernah merasa rindu dengan masakan Indonesia saat tinggal jauh dari tanah air?
Ketika tinggal jauh dari Tanah Air, memang pasti akan ada banyak hal yang dirindukan. Suasana rumah, hangatnya keluarga, hingga sederet momen kecil yang dulu terasa biasa, kini menjadi kenangan berharga.
Namun, di antara semua kerinduan itu, ada satu yang paling kuat bagi banyak perantau: rindu masakan Indonesia.
Merantau ke negeri orang memang penuh tantangan, termasuk soal makan. Tak ada yang bisa menggantikan hangatnya masakan rumah khas Indonesia, bukan?
Bayangkan aroma bawang putih yang ditumis dengan minyak, rempah-rempah yang harum, dan rasa pedas gurih dari sambal yang khas. Bagi perantau, masakan Indonesia tidak hanya soal rasa, tetapi juga cara untuk merasakan kehangatan rumah di negeri orang.
Pada artikel kali ini kita akan membahas lebih lanjut tentang keistimewaan makanan Indonesia!
Apa yang Istimewa dari Masakan Indonesia?
1. Kaya akan rempah-rempah
Masakan Indonesia dikenal dengan penggunaan rempah-rempah yang melimpah, seperti kunyit, lengkuas, jahe, kemiri, dan daun jeruk. Rempah ini memberikan cita rasa unik yang jarang ditemukan di masakan negara lain.
Bahkan, ini juga yang menjadi alasan bangsa Eropa di zaman dahulu pergi berbondong-bondong ke Nusantara, loh. Jadi, tidak heran kalau masakan Indonesia yang kaya akan rempah-rempah ini jadi deretan makanan paling enak sedunia.
Misalnya, rendang. Makanan yang pernah mendapatkan gelar makanan terenak di dunia ini nyatanya menggunakan rempah seperti kayu manis dan cengkeh menciptakan rasa kompleks yang khas. Atau sambal matah khas Bali, yang sederhana, tetapi segar, memadukan bawang merah, cabai, dan serai.
2. Beragam dan autentik
Dengan lebih dari 17.000 pulau dan ratusan suku bangsa, Indonesia menawarkan variasi kuliner yang luar biasa. Kawan GNFI pasti tidak akan bosan dengan makanan yang itu-itu saja, karena setiap daerah memiliki makanan khasnya tersendiri.
Jika Kawan ingin makanan yang manis hingga yang pedas dan gurih tersedia, ingin jajanan ringan sampai yang berat sekalipun juga ada. Keragaman ini membuat kita sering kali merasa rindu dengan tanah air sehingga tak heran masakan Indonesia sulit untuk dilupakan.
Terlebih lagi jika teringat dengan suasana ketika belanja di pasar yang penuh dengan beragam jenis makanan, sungguh suasana yang menggembirakan lidah dan perut tentunya.
3. Koneksi emosional
Makanan Indonesia bukan hanya soal rasa, tetapi juga cerita. Setiap hidangan membawa kenangan akan rumah, keluarga, dan momen-momen hangat. Misalnya, semangkuk soto ayam bisa mengingatkan kita pada pagi hari bersama keluarga, atau sepiring nasi goreng yang mengingatkan pada makan malam sederhana, tetapi penuh tawa.
Wah, mungkin inilah alasan paling legit, karena terkadang kita bukan rindu makanannya, tetapi suasana makan dengan orang tersayang.
Tips Menghadirkan Cita Rasa Indonesia di Negeri Orang
Bagi Kawan GNFI yang sedang merantau, menghadirkan masakan Indonesia di negeri orang tidak harus rumit. Berikut adalah tips praktis untuk mengobati rindu masakan Nusantara.
1. Jelajahi toko Asia atau komunitas Indonesia
Sebagian besar kota besar di dunia memiliki toko bahan makanan Asia yang menjual produk khas Indonesia. Kawan bisa menemukan kecap manis, sambal botol, bumbu instan, hingga kerupuk.
Jika tidak ada toko Asia di sekitar, Kawan GNFI dapat mencari bahan pengganti. Misalnya, ganti daun jeruk dengan kulit lemon atau cabai rawit dengan cabai lokal.
Jika Kawan GNFI baru menginjakkan kaki di tempat baru dan belum terlalu awam dengan lingkungan di sana, jangan ragu untuk bergabung dengan komunitas Indonesia di tempat tinggal Kawan.
Mereka sering berbagi informasi tentang di mana mendapatkan bahan makanan atau bahkan mengadakan acara makan bersama.
2. Mulailah dari menu sederhana
Jika memasak hidangan kompleks terasa sulit, cobalah menu sederhana seperti nasi goreng, telur balado, atau sayur bayam. Hidangan ini mudah dibuat dan bahan-bahannya umumnya mudah ditemukan di mana saja.
Kawan GNFI dapat menggunakan bumbu instan jika rempah segar sulit ditemukan. Banyak bumbu instan Indonesia kini tersedia secara daring loh.
3. Pesan makanan dari restoran Indonesia
Restoran Indonesia adalah tempat terbaik untuk menikmati masakan otentik tanpa harus memasak sendiri. Ini juga bisa menjadi cara Kawan GNFI untuk sekadar melepas rindu dengan orang rumah melalui interaksi dengan warga negara Indonesia yang kemungkinan besar bekerja di sana atau mengunjungi tempat itu.
Selain makan, kita juga memnjadi bisa merasakan kehangatan!
4. Bawa Rasa Rumah dari Indonesia
Saat pulang ke Tanah Air, manfaatkan kesempatan untuk membawa oleh-oleh seperti sambal botol, abon, bumbu masak, atau kerupuk. Produk ini bisa menjadi stok darurat untuk mengobati rasa rindu terhadap tanah air.
Kawan GNFI perlu memngingat untuk memilih produk dengan masa simpan yang panjang dan kemasan yang aman. Jangan lupa juga untuk memeriksa aturan bea cukai negara tujuan agar barang bawaan Kawan tidak bertentangan dengan peraturan setempat.
Itu dia beberapa tips yang bisa Kawan GNFI coba ketika ingin menhadirkan rasa Indonesia ke maja makan Kawan di perantauan.
Masakan Indonesia adalah cerminan dari keragaman dan kekayaan budaya kita. Saat Kawan memasak atau menyantap makanan khas Indonesia di negeri orang, itu bukan hanya soal rasa, tetapi juga cara untuk tetap terhubung dengan rumah.
Rindu masakan Indonesia memang tidak bisa dihindari, tetapi bukan berarti tidak bisa diatasi. Dengan sedikit usaha dan kreativitas, Kawan tetap bisa menikmati kekayaan rasa Indonesia di mana pun berada.
Karena makanan bukan hanya tentang mengenyangkan perut, tapi juga menghangatkan hati.
Ingin tahu masakan khas Indonesia yang bisa Kawan coba? Yuk baca artikel tentang Sambal Matah dan Serombotan untuk lebih tahu selengkapnya!
Referensi:
https://www.kemenparekraf.go.id/hasil-pencarian/rempah-rempah-khas-indonesia-yang-banyak-diekspor
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
