Manfaat daun bawang untuk kesehatan ternyata lebih besar dari yang kita bayangkan.
Kawan, si kecil hijau ini bukan hanya pelengkap masakan, tetapi juga menyimpan segudang nutrisi penting yang baik untuk tubuh kita.
Rahasia di balik manfaat daun bawang ada pada kandungan gizinya yang melimpah, seperti vitamin A, C, K, dan antioksidan sebagai kunci utamanya.
Selain itu, kapan pun Kawan menambahkan daun bawang ke dalam masakan, rasanya akan lebih lezat, sekaligus menyisipkan manfaat sehat yang luar biasa.
Artikel ini akan mengupas tuntas manfaat daun bawang, termasuk tips memilih dan mengolahnya agar optimal untuk kesehatan dan cita rasa masakan.
Manfaat Daun Bawang bagi Kesehatan
Daun bawang dapat diibaratkan sebagai bahan yang sering terlupakan namun memiliki peran penting dalam dunia kuliner.
Meski sering diabaikan, kandungan gizinya dapat membuat tubuh lebih sehat. Nah, berikut 20 manfaatnya yang perlu Kawan ketahui:
1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin C yang terkandung dalam daun bawang berperan penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh.
Vitamin ini membantu tubuh melawan infeksi dengan meningkatkan produksi sel darah putih yang melawan bakteri dan virus.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Senyawa allicin dalam daun bawang memiliki manfaat signifikan dalam menjaga kesehatan jantung.
Allicin membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, serta mengatur tekanan darah, yang keduanya berperan penting dalam mencegah penyakit jantung dan stroke.
3. Meningkatkan Kesehatan Tulang
Kandungan vitamin K dalam daun bawang berfungsi meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh.
Vitamin ini memainkan peran kunci dalam pembentukan dan pemeliharaan kepadatan tulang, serta mencegah osteoporosis.
Dengan demikian, konsumsi daun bawang dapat mendukung kesehatan tulang dan mencegah kerapuhan tulang pada usia lanjut.
4. Menjaga Kesehatan Mata
Vitamin A yang terdapat dalam daun bawang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, terutama dalam menjaga ketajaman penglihatan.
Vitamin A juga membantu mencegah kerusakan retina yang dapat menyebabkan gangguan penglihatan.
Bagi Kawan yang sering bekerja di depan layar, daun bawang bisa menjadi sumber vitamin A yang baik untuk mengurangi kelelahan mata.
5. Menurunkan Risiko Kanker
Antioksidan seperti kaempferol yang ada dalam daun bawang memiliki sifat anti-kanker yang kuat.
Kaempferol membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan memicu pertumbuhan sel kanker.
Dengan mengonsumsi daun bawang secara rutin, Kawan bisa memperkecil risiko terkena berbagai jenis kanker, terutama kanker usus besar.
6. Melancarkan Pencernaan
Daun bawang kaya akan serat, yang berperan penting dalam meningkatkan fungsi pencernaan.
Serat membantu memperlancar proses pergerakan makanan dalam saluran pencernaan dan mencegah sembelit.
7. Mengontrol Gula Darah
Senyawa sulfur dalam daun bawang dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang sangat bermanfaat bagi penderita diabetes.
Dengan meningkatkan efektivitas insulin dalam tubuh, daun bawang membantu mengontrol kadar gula darah agar tetap stabil, mencegah lonjakan gula darah yang berbahaya bagi kesehatan.
8. Meningkatkan Fungsi Otak
Folat, yang terkandung dalam daun bawang, sangat bermanfaat untuk kesehatan otak.
Folat mendukung produksi sel-sel darah merah dan berperan dalam memperbaiki dan melindungi fungsi otak, meningkatkan daya ingat dan konsentrasi.
9. Menjaga Berat Badan Ideal
Daun bawang rendah kalori namun kaya akan serat, menjadikannya pilihan tepat bagi Kawan yang menjalani program diet sehat.
Kandungan seratnya memberikan rasa kenyang lebih lama dan membantu mencegah makan berlebihan, sehingga mendukung berat badan ideal dan penurunan berat badan yang sehat.
10. Detoksifikasi Tubuh
Senyawa sulfur dalam daun bawang membantu detoksifikasi dengan membersihkan racun dan mendukung fungsi hati, menjaga tubuh tetap sehat.
11. Mengurangi Peradangan
Sifat antiinflamasi alami dalam daun bawang bantu redakan nyeri akibat radang sendi.
12. Menjaga Kesehatan Kulit
Vitamin C dan antioksidan bantu regenerasi kulit, membuat wajah lebih glowing.
13. Meningkatkan Kesehatan Rambut
Sulfur memperkuat akar rambut, mencegah kerontokan, dan bikin rambut lebih sehat.
14. Mengatasi Infeksi
Daun bawang punya sifat antibakteri dan antivirus yang membantu tubuh melawan penyakit ringan.
15. Meningkatkan Energi
Zat besi dalam daun bawang membantu mencegah anemia dan menjaga tubuh tetap berenergi sepanjang hari.
16. Menjaga Kesehatan Ginjal
Daun bawang membantu mencegah pembentukan batu ginjal dan mendukung fungsi ginjal.
17. Meningkatkan Kesehatan Pernapasan
Bagi Kawan yang sering pilek atau batuk, daun bawang dapat membantu mengurangi lendir.
18. Meningkatkan Kesuburan
Daun bawang mengandung folat dan seng, dua nutrisi penting yang mendukung kesehatan reproduksi, baik untuk pria maupun wanita.
19. Mengurangi Risiko Penyakit Kronis
Antioksidan dalam daun bawang bantu cegah penyakit kronis seperti hipertensi dan diabetes.
20. Meningkatkan Mood
Vitamin B6 di daun bawang bantu produksi hormon kebahagiaan seperti serotonin dan dopamin.
Baca juga: Manfaat Kacang Merah, Sumber Pangan Alternatif untuk Obesitas
Kandungan Nutrisi Daun Bawang
Daun bawang kaya akan nutrisi penting yang terkandung dalam setiap batang kecilnya, yaitu:
- Vitamin A: Baik untuk kesehatan mata dan kulit.
- Vitamin C: Tingkatkan sistem imun.
- Vitamin K: Mendukung kesehatan tulang.
- Serat: Melancarkan pencernaan.
- Sulfur: Membantu proses detoksifikasi tubuh.
- Antioksidan: Seperti flavonoid dan kaempferol untuk melawan radikal bebas.
- Zat Besi: Mencegah anemia.
- Folat: Mendukung fungsi otak dan produksi sel darah merah.
Dengan beragam kandungan nutrisi ini, tidak mengherankan jika daun bawang disebut sebagai superfood.
Baca juga: Cara Menanam Daun Bawang Supaya Subur dan Hasil Panen Melimpah
Tips Memilih dan Mengolah Daun Bawang
Jika Kawan ingin mendapatkan manfaat maksimal dari daun bawang, pastikan tahu cara memilih dan mengolahnya dengan benar. Yuk, simak tips berikut!
Cara Memilih Daun Bawang yang Segar
- Pilih daun bawang dengan warna hijau cerah dan segar. Hindari yang warnanya sudah kekuningan.
- Periksa batangnya. Pilih batang yang kokoh dan tidak layu.
- Cium aromanya. Daun bawang segar punya aroma harum khas, bukan bau busuk.
Cara Mengolah Daun Bawang dengan Tepat
- Cuci Bersih: Sebelum digunakan, rendam dan bilas daun bawang untuk membersihkan sisa tanah.
- Simpan dengan Benar: Bungkus dengan tisu basah dan simpan dalam wadah kedap udara di kulkas. Daun bawang bisa awet hingga seminggu.
- Gunakan di Akhir Proses Memasak: Daun bawang sebaiknya ditambahkan saat masakan hampir matang supaya nutrisi dan aromanya tetap terjaga.
Jadi, masih menganggap daun bawang hanya sebagai pelengkap? Ternyata manfaatnya sangat luar biasa, kan?
Dengan kandungan nutrisi yang melimpah dan berbagai manfaat kesehatan, daun bawang layak menjadi salah satu bahan utama di dapur.
Mulai sekarang, jangan ragu untuk memasukkan daun bawang ke dalam menu harianmu, Kawan!
Baca juga: Manfaat Buah Terong dan Beberapa Khasiat penting Bagi Kesehatan Tubuh
Sumber:
- https://media.neliti.com/media/publications/114787-ID-aktivitas-antioksidan-dari-akar-bawang-d.pdf
- https://www.lamongankab.go.id/beranda/puskesmas-turi/post/12811
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
