indonesia dorong perluasan konservasi laut hingga 30 di 2045 bagaimana caranya - News | Good News From Indonesia 2024

Indonesia Dorong Perluasan Konservasi Laut Hingga 30% di 2045, Bagaimana Caranya?

Indonesia Dorong Perluasan Konservasi Laut Hingga 30% di 2045, Bagaimana Caranya?
images info

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus membangun kolaborasi dengan sejumlah lembaga nonpemerintah, akademisi, hingga pemerhati lingkungan untuk memperluas kawasan konservasi laut.

KKP memiliki target untuk memperluas kawasan konservasi laut sebesar 30 persen pada 2045 mendatang.

Demi mendukung misi ini, KKP bersama dengan pemangku kepentingan terkait mulai menyusun peta potensi Other Effective Area-Based Conservation Measures (OECM).

OECM adalah pengelolaan ekosistem sumber daya kelautan dan perikanan yang berada di luar kawasan konservasi. Pengelolaan kawasan ini diatur dan dikelola sedemikian rupa untuk jangka panjang demi lingkungan laut yang berkelanjutan.

Wilayah konservasi di bawah OECM bukan wilayah konservasi yang ditetapkan oleh pemerintah, tetapi kegiatan ini ikut mendukung kawasan konservasi.

Kementerian Kelautan dan Perikanan Identifikasi 12 Spesies Mamalia Laut di Kawasan Konservasi Pulau Pieh

OECM untuk lindungi laut dan masyarakat

Penyusunan peta potensi itu bermanfaat untuk mengidentifikasi kategori lokasi yang berpotensi untuk masuk ke dalam OECM melalui pembaruan data dan informasi yang terus berlanjut.

Dalam hal ini, KKP menggandeng beberapa lembaga atau organisasi, di antaranya WWF, Konservasi Indonesia (KI), Rare, Rekam Nusantara, Coral Triangle Center (CTC), dan Pesisir Lestari (YPL).

“KKP berkomitmen untuk memperluas kawasan konservasi laut hingga 30 persen pada 2045, melalui pendekatan OECM yang terangkum dalam dokumen MPA Vision 30x45,” ujar Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut, Victor Gustaaf Manoppo dalam rilis KKP yang dihimpun Rabu (13/11/2024).

Selain untuk kegiatan konservasi, OECM juga mendukung pelaksanaan program ekonomi biru dengan melibatkan masyarakat untuk ikut mengelola sumber daya laut secara berkelanjutan.

Di sisi lain, OECM juga dapat melindungi ekosistem penting dan memastikan mata pencaharian masyarakat lokal tetap hidup.

Kawan GNFI, target 30 persen yang dicanangkan oleh KKP mencakup 97,5 hektar luas perairan di Indonesia. Target ini juga memastikan bahwa selain melindungi ekosistem laut, wilayah adat dan tradisi masyarakat setempat akan tetap dilestarikan.

Kolaborasi KKP dengan lembaga-lembaga terkait dilakukan dengan melibatkan berbagai model konservasi pesisir dan laut berbasis masyarakat. Perumusan itu didasarkan pada kesesuaian kondisi lokal di Indonesia.

Pesona Pantai Tersembunyi dan Wisata Edukasi Konservasi Penyu Laut

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firda Aulia Rachmasari lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firda Aulia Rachmasari.

FA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.