Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi kembali membuka beasiswa pelatihan penelitian internasional melalui Program Garuda ACademic of Excellence 2.0 atau yang dikenal sebagai “Garuda ACE”.
Garuda ACE merupakan program beasiswa non-gelar yang diselenggarakan oleh Diktiristek. Beasiswa pelatihan penelitian internasional ini terbuka bagi mahasiswa dari jenjang sarjana maupun magister.
Pelatihan ini bersifat gratis yang bertujuan untuk mengasah kemampuan penelitian berskala internasional terutama di bidang ilmu dan teknik komputer, informasi, data, elektro, telekomunikasi, serta bidang terkait.
Beasiswa ini merupakan salah satu langkah Kemdikbudristek melalui Diktiristek untuk meningkatkan kapasitas penelitian para akademisi Indonesia di tingkat internasional. Harapannya, sumber daya manusia yang mengikuti pelatihan ini akan memiliki kapasitas penelitian internasional yang unggul sehingga dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan iptek di tingkat nasional maupun global.
Meskipun saat ini beasiswa Garuda ACE hanya dikhususkan bagi rumpun ilmu teknik, kedepannya, pelatihan ini juga akan dibuka untuk membahas fokus bidang lainnya sesuai kebutuhan Pemerintah Indonesia.
Khusus Bagi Dosen, Beasiswa IASP 2025 untuk Kuliah di Austria Telah Dibuka!
Fasilitas Beasiswa Garuda ACE
Pelatihan Penelitian Internasional Garuda ACE akan berjalan selama 6 bulan. Dalam kurun waktu tersebut, penerima beasiswa akan mengambil kelas pelatihan riset internasional selama 3 bulan dan juga kelas pelatihan bahasa Inggris intensif selama 3 bulan.
Menariknya, pelatihan ini dilakukan secara daring sehingga pelaksanaannya lebih fleksibel.
Berikut rincian komponen pembiayaan Beasiswa Garuda ACE:
- Biaya pelatihan riset dan bahasa Inggris.
- Biaya paket data internet.
- Biaya transportasi dan per-diem untuk pertemuan tatap muka dengan jadwal periodik yang ditentukan oleh Ditjen Diktiristek.
- Tes TOEFL dan GRE.
- Biaya masuk program Magister/PhD.
Selain itu, Ditjen-Diktiristek juga memberikan keleluasaan bagi mahasiswa agar program ini dapat dikonversi sebagai SKS MBKM, Tesis, dan/atau Tugas Akhir. Meski demikian, keputusan konversi ini juga disesuaikan dengan peraturan masing-masing program studi (prodi).
Beasiswa Garuda ACE 2025 akan dilaksanakan dua kali dalam satu tahun. Pelaksanaan pertama digelar Januari – Juni 2025, kemudian pelaksanaan kedua diadakan pada Juli – Desember 2025.
Khusus Bagi Para Pekerja Bidang IT, Beasiswa S2 di ITB dan Tel-U dari Kemenkominfo
Kriteria Penerima & Persyaratan Beasiswa Garuda ACE
Sebelum mendaftar Beasiswa Garuda ACE, Kawan terlebih dahulu perlu mengetahui tenggat waktu pendaftaran yang telah ditentukan. Tenggat waktu pendaftaran Beasiswa Garuda ACE dibagi menjadi dua, sesuai dengan pelaksanaan pelatihan.
Tenggat waktu pendaftaran untuk gelombang pertama ialah 11 November 2024, sedangkan pendaftaran gelombang kedua ditutup pada 22 November 2024.
Berikut kriteria mahasiswa dan persyaratan yang harus dipenuhi agar Kawan dapat mendaftar Beasiswa Garuda ACE:
Peluang Untukmu! Kemenpora dan LPDP Punya Beasiswa Bidang Keolahragaan, Tertarik Mencoba?
- Untuk pendaftaran gelombang pertama Kawan harus merupakan mahasiswa S1 yang memasuki semester 6, mahasiswa S1 yang memasuki semester 8 dan sudah diterima pendidikan jenjang S2, dan mahasiswa S2 yang memasuki semester 1.
- Sementara itu, jika Kawan akan mengikuti pelatihan pada gelombang kedua, Kawan harus berasal dari mahasiswa S1 yang memasuki semester 5, mahasiswa S1 yang memasuki semester 7 dan berencana melanjutkan S2, mahasiswa S2 yang memasuki semester 1 ataupun 2.
- Memiliki keinginan untuk melanjutkan pendidikan dan riset ke jenjang PhD di perguruan tinggi luar negeri, terutama di Amerika, Eropa, Australia maupun negara-negara Asia yang sudah maju.
- Diutamakan bagi mahasiswa yang berkeinginan untuk melakukan riset/penelitian sebagai karir masa depan.
- Setelah menyelesaikan program pelatihan 6 bulan, atau pasca-pelatihan, Kawan harus mempunyai waktu setidaknya 1 (satu) tahun dalam kampus untuk melakukan riset sebelum wisuda. Oleh karena itu, program ini tidak menerima mahasiswa yang hampir lulus.
- Mahasiswa tidak terikat sepenuhnya dengan riset dalam negeri.
- Membuat resume yang berisi minat berkaitan dengan sistem komputer.
- Melampirkan transkrip nilai resmi dari perguruan tinggi asal. Jika Kawan adalah mahasiswa jenjang magister, Kawan harus melampirkan transkrip sarjana dan magister menjadi satu dalam bentuk PDF.
- Membuat video presentasi selama 15 menit berkaitan dengan pengalaman proyek terbesar yang pernah Kawan lakukan. Video tersebut kemudian diunggah di kanal YouTube pribadi milik Kawan GNFI.
Khusus Mahasiswa Teknik, Beasiswa Ikatan Dinas PT IMIP Telah Dibuka
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
