terowongan silaturahmi simbol toleransi dalam masjid istiqlal dan gereja katedral di jakarta - News | Good News From Indonesia 2024

Terowongan Silaturahmi, Simbol Toleransi dalam Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral di Jakarta

Terowongan Silaturahmi, Simbol Toleransi dalam Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral di Jakarta
images info

Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral adalah dua rumah ibadah yang terletak di Pusat Kota Jakarta, tepatnya di Jalan Katedral, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Kedua rumah ibadah ini berlokasi berseberangan, hanya terpisah oleh sebuah sungai dan jalan raya saja.

Kedua rumah ibadah ini memiliki sejarah panjang dan bentuk arsitektur yang unik. Masjid Istiqlal merupakan masjid bergaya modern terbesar di Asia Tenggara yang dibangun pada tahun 1951 dengan arsitek bernama Friedrich Silaban. Sedangkan Gereja Katedral Jakarta adalah salah satu gereja Katolik tertua dan termegah dengan gaya arsitektur neo-gotik yang dibangun pada tahun 1892.

Kedua bangunan ini memiliki banyak sekali keunikan baik bentuk arsitektur maupun elemen interiornya dengan simbol yang sarat akan makna. Tak hanya itu, kedua bangunan ini merupakan simbol toleransi antar umat beragama karena lokasinya yang berdampingan. Oleh karenanya, untuk semakin tergambarkan wujud toleransi tersebut, dibangunlah Terowongan Silaturahmi.

Terowongan “Silaturahmi” adalah sebuah terowongan yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral Katolik di Jakarta. Pembangunan Terowongan tersebut telah dimulai pada 15 Desember 2020 dan selesai dibangun pada 20 September 2021.

Terowongan Silaturahmi ini dibangun dengan panjang sekitar 38 meter, tinggi 3 meter, lebar 4,5 meter, dengan total luas terowongan sekitar 340 meter2. Terowongan tersebut terletak sekitar 32 meter dari jarak terdekat Gereja Katedral dan sekitar 16 meter dengan gerbang Masjid Istiqlal. Jarak tersebut bertujuan untuk memastikan keamanan struktur bangunan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral sebagai Cagar Budaya.

Mempelajari Keberagaman Agama melalui Festival Toleransi 2024

Secara umum, Terowongan Silaturahmi ini memiliki fungsi yang sama seperti Jembatan Penyeberangan Orang atau JPO, tetapi berada di bawah tanah. Salah satu alasan dipilihnya terowongan bawah tanah sebagai penghubung antara Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral karena faktor keamanan dan keselamatan.

Terowongan ini ditujukan untuk memfasilitiasi tempat parkir baik bagi Jemaah Masjid Istiqlal ataupun Gereja Katedral. Terowongan ini tersambung dengan fasilitas Kawasan parkir Masjid Istiqlal yang berada di basement lantai satu yang dapat menampung sekitar 500 unit mobil.

Kehadiran pembangunan terowongan itu diharapkan dapat memudahkan Jemaah kedua rumah ibadah tersebut untuk menggunakan lahan parkir secara bersama. Dengan kata lain, para jamaah tidak terhambat dengan keadaan jalan raya yang menghubungkan kedua rumah ibadah ini yang terbilang padat dan sering macet.

Terowongan Silaturahmi ini dibangun dengan diarsiteki oleh Satrio Herlambang dan perencana struktur oleh Paulus Kurniawan. Arsitektur dari Terowongan Silaturahmi mengadopsi gaya modern, dengan desain eksteriornya menggunakan material kaca transparan. Dengan begitu, ini memudahkan pengunjung atau jamaah Masjid Istiqlal atau Gereja Katedral untuk menikmati keindahan dan kecantikan desain kedua rumah ibadah tersebut.

Selain itu, desain interior Terowongan Silaturahmi dilengkapi dengan konsep desain pilar berulang dengan menggunakan marmer serta dilengkapi dengan railing sebagai simbol jabat tangan yang menandakan silaturahmi yang tidak pernah terputus.

Tak hanya itu, desain interior terowongan juga dihiasi dengan galeri diorama yang menggambarkan hubungan toleransi antar umat beragama di Indonesia. Bentuk diorama ini akan tampil dengan bentuk relief ataupun media digital yang kontennya dapat disesuaikan dengan tema yang diangkat. Ditambah dengan tata cahaya yang bernuansa modern, serta fasad dan tamannya yang tertata rapi dan menawan membuat terowongan ini terlihat sangat estetik.

Namun, di balik fungsinya sebagai penyeberangan jamaah masjid ataupun gereja, terowongan ini memiliki makna simbolik dan filosofinya tersendiri. Pembangunan terowongan tersebut menghubungkan kedua rumah ibadah yang sakral secara arsitektural, seni, dan aksesoris atau ornamen yang menghiasi keduanya.

Diskusi Lintas Iman di Pontianak: Merayakan Toleransi dalam Fenomena War Takjil

Masjid dan Gereja Katedral merupakan simbol dan simpul yang menyatukan bagi para umat atau jamaah dalam peribadatannya kepada Tuhan yang Maha Esa. Secara fungsi dan kepercayaan, kedua rumah ibadah ini memang berbeda. Namun, memiliki satu tujuan yang sama yaitu penyembahan melalui salat ataupun kebaktian.

Dengan perbedaan-perbedaan tersebut, gagasan pembangunan terowongan yang terhubung di bawah tanah ini secara tidak langsung mendekatkan simbol-simbol keagamaan baik secara fisik, hati, pikiran, sikap, dan tindakan.

Terowongan ini dapat menjadi simbol persatuan dan toleransi di tengah kemajemukan masyarakat Indonesia yang berkembang sekarang, khususnya dari sisi agama. Terowongan itu juga dapat dijadikan contoh penerapan nilai nilai kerukunan, toleransi, harmoni, dan kebersamaan antar umat beragama yang sedang diperjuangkan saat ini.

Hal inilah mengapa terowongan ini dinamakan Terowongan Silaturahmi, di mana sebagai simbol spirit keharmonisan yang menghendaki pendekatan “dari dalam dan di bawah permukaan” atau bersifat lahiriah yang menekankan sisi dalam atau inner side.

 

Referensi:

Hasbi, R. H. & Nimpuno, W. B (2019). Pengaruh Arsitektur Modern Pada Desain Masjid Istiqlal. Vitruvian: Jurnal Arsitektur, Bangunan, & Lingkungan Vol. 8 No. 2 Hal 89-99.

Kementerian PUPR (2021). Konstruksi Terowongan Silaturahmi Selesai, Kementrian PUPR Fasilitasi Parkir Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral Jakarta. https://pu.go.id/berita/konstruksi terowongan-silaturahmi-selesai-kementerian-pupr-fasilitasi-parkir-masjid-istiqlal-dan-gereja katedral-jakarta

Mastuki, H. S. (2021). Dibalik Nama Terowongan Silaturahmi Istiqlal-Katedral. https://kemenag.go.id/opini/di-balik-nama-terowongan-silaturahmi-istiqlal-katedral-wtou40

Seputar iNews. (2021, 26 September). Begini Penampakan Terowongan Silaturahmi Masjid Istiqlal-Gereja Katedral. https://www.youtube.com/watch?v=uP_tkYjlgrg

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

MF
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.