peparnas xvii solo 2024 wujud nyata inklusivitas dalam olahraga - News | Good News From Indonesia 2024

Peparnas XVII Solo 2024, Wujud Nyata Inklusivitas dalam Olahraga

Peparnas XVII Solo 2024, Wujud Nyata Inklusivitas dalam Olahraga
images info

Bagi Kawan GNFI yang merupakan penggemar olahraga, pasti Kawan sudah tidak asing dengan Pekan Olahraga Nasional (PON). Acara pesta olahraga nasional terbesar di Indonesia ini berhasil menyita perhatian publik karena diselenggarakan di dua provinsi secara bersamaan, yaitu Aceh dan Sumatera Utara.

Menariknya, seusai gelaran PON 2024 yang berlangsung dari 9-20 September 2024 ini, terdapat gelaran olahraga nasional lainnya yang tidak kalah menarik. Acara yang dimaksud adalah Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024.

Pada tahun ini, Peparnas XVII diselenggarakan di Solo (Surakarta). Acara yang ditujukan bagi atlet-atlet penyandang disabilitas ini berlangsung mulai tanggal 6-13 Oktober 2024. Karena itu, mari kita simak beberapa fakta menarik tentang Peparnas 2024!

Pertama Kalinya Diresmikan Langsung oleh Presiden Joko Widodo

Pada tanggal 6 Oktober 2024 lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara pembukaan Peparnas XVII di Stadion Manahan, Surakarta. Dalam kata sambutannya, ia mengapresiasi prestasi atlet paralimpiade Indonesia, yaitu misalnya juara umum tiga kali berturut-turut dalam ASEAN Para Games 2017, 2022, dan 2023.

Menurut Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan, Peparnas kali ini membawa semangat ‘Bedo Nanging Digdoyo’, atau dalam bahasa Indonesia berarti berbeda namun tidak terkalahkan. Hal ini secara tidak langsung mendorong para atlet paralimpiade untuk menunjukkan semangat juangnya dalam memperoleh prestasi-prestasi membanggakan ke depannya.

Menjadi Sarana Unjuk Gigi Para Penyandang Disabilitas

Salah Satu Atlet Parabulu Tangkis asal Indonesia dalam Paralympic Games Paris 2024 | Sumber: Wikimedia Commons (Wikisquack)
info gambar

Dikutip dari Indonesia.go.id, terdapat 4.625 atlet dan ofisial yang berpartisipasi dalam Peparnas 2024. Berdasarkan pernyataan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, kehadiran Peparnas bertujuan untuk menjadi ajang lahirnya bibit-bibit unggul dalam bidang olahraga.

Ia juga menuturkan melalui gelaran Peparnas ini, Kemenpora bersama Pemerintah Daerah Solo berkomitmen untuk memperjuangkan kesetaraan bagi para penyandang disabilitas. Ia tidak ingin acara ini hanya menjadi sebatas kompetisi untuk saling bersaing, melainkan menjadi panggung ekspresi dari setiap harapan dan potensi luar biasa para atlet penyandang disabilitas.

Banjir Prestasi! Semua Atlet Para Badminton Indonesia Dapat Medali di Paralimpiade Paris 2024

Maskot Peparnas 2024 Mengangkat Budaya Solo

Keberadaan maskot sebagai representasi identitas dari sebuah acara sangatlah penting. Karena itu, Peparnas 2024 juga memiliki maskot bernama Kebo Bule Slamet.

Berdasarkan informasi dari Instgram resmi Peparnas 2024 (@peparnas.id), alasan pemilihan kebo bule atau kerbau bulai sebagai karakter utama dari maskot adalah karena binatang ini memiliki peranan penting dalam Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Selain itu, kebo bule juga dijadikan simbol utama dalam tradisi Malam Satu Suro di Solo.

Adapun nama ‘Slamet’ sendiri melambangkan keselamatan dan perlingungan. Dikutip dari Antara, Kebo Bule Slamet juga terlihat mengenakan busana kesatria dengan motif kain parang, blangkon, dan samir berwarna merah dan kuning khas Keraton Surakarta Hadiningrat. Atribut-atribut ini secara tidak langsung menyiratkan makna keberanian dan semangat pantang menyerah.

Surakarta menjadi Tuan Rumah Peparnas untuk Keenam Kalinya

Pada tahun 1957, Peparnas pertama kali digelar di Surakarta, Jawa Tengah. Setelah 67 tahun, gelaran olahraga yang berlangsung setiap empat tahun sekali ini kembali digelar di kota yang sama pada tahun 2024.

Adapun penunjukkan Surakarta menjadi tuan rumah gelaran Peparnas 2024 ini atas seizin National Paralympic Committee Indonesia (NPCI). Dilansir dari Indonesia.go.id, pemilihan Surakarta sebagai tuan rumah Peparnas 2024 ini dikarenakan melihat kesiapan sarana dan prasarana Kota Surakarta sejak menggelar ASEAN Para Games pada tahun 2022 silam.

Berwisata di Surakarta, Inilah 5 Destinasi Menarik yang Wajib Kamu Kunjungi

Menggelar Kompetisi untuk 30 Cabang Olahraga

Atlet Para Archery Asal Indonesia dalam Paralympic Games Paris 2024 | Sumber: Wikimedia Commons (Daieuxetdailleurs)
info gambar

Cabang olahraga (cabor) yang dapat diikuti oleh paralimpik dalam Peparnas 2024 ini sangatlah beragam. Bahkan, Pemerintah Kota telah Solo mempersiapkan sebanyak 22 venue di empat daerah yang berbeda di Solo Raya untuk memfasilitasi pelaksanaan seluruh cabor yang dilombakan.

Beberapa contoh cabor dalam Peparnas seri ke-17 ini, antara lain paraatletik, parabalap, parabulu tangkis, paramenembak, dan masih banyak lagi. Salah satu cabor yang menjadi favorit masyarakat adalah parasepak bola yang diselenggarakan di Stadion Universitas Sebelas Maret (UNS).

Meski jarang terekspos, nyatanya Indonesia memiliki banyak atlet penyandang disabilitas yang berbakat dan berprestasi. Bahkan, dalam ajang Paralimpiade Paris 2024, Indonesia tercatat memperoleh medali terbanyak sepanjang sejarah pencapaian Indonesia.

Hal ini secara tidak langsung menunjukkan perkembangan yang signifikan dari Indonesia dalam mewujudkan inklusivitas dalam bidang olahraga. Karena itu, sebagai masyarakat sebangsa dan setanah air, mari kita dukung atlet-atlet penyandang disabilitas tersebut untuk terus berjuang meraih mimpinya!

Referensi

  1. https://www.instagram.com/peparnas.id/
  2. https://indonesia.go.id/kategori/budaya/8676/peparnas-2024-siap-digelar-di-surakarta?lang=1
  3. https://lpduk.id/gallery-pembukaan-papernas-2024/
  4. https://setkab.go.id/resmikan-pembukaan-peparnas-xvii-di-kota-surakarta-presiden-apresiasi-capaian-prestasi-para-atlet/
  5. https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/berita-daerah/peparnas-xvii-solo-2024-ajang-melahirkan-bibit-unggul-atlet-penyandang-disabilitas
  6. https://www.antaranews.com/berita/4203666/kerbau-bule-kiai-slamet-jadi-maskot-peparnas-xvii-2024

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

CV
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.