aiesec semarang dan pemerintah kota semarang jalankan proyek sosial untuk tangani isu sdgs - News | Good News From Indonesia 2024

AIESEC Semarang dan Pemerintah Kota Semarang Jalankan Proyek Sosial untuk Tangani Isu SDGs

AIESEC Semarang dan Pemerintah Kota Semarang Jalankan Proyek Sosial untuk Tangani Isu SDGs
images info

Program Local Project dari AIESEC in Semarang merupakan inisiatif sukarelawan selama empat minggu yang bertujuan untuk memberdayakan generasi muda dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs). Tahun ini, AIESEC in Semarang meluncurkan tiga proyek sosial berkelanjutan: Sunshine #20, UPreneur 14.0, dan REFORM #14, yang semuanya berfokus pada tantangan utama di Kota Semarang.

Sunshine #20 bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang sesuai dengan SDG nomor 4 (Pendidikan Bermutu), dengan fokus pada pendidikan moral serta karakter melalui pendidikan Pancasila dan kecakapan berbahasa lewat literasi bahasa Inggris. UPreneur 14.0 mendukung SDG nomor 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), dengan tujuan meningkatkan kesadaran tentang pola pikir kewirausahaan serta memungkinkan pemuda dan UKM Semarang memiliki kesadaran akan literasi Digital dan Akses Keuangan.

REFORM #14 mendukung SDG nomor 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab), dengan fokus pada manajemen air bersih dan limbah air di tingkat rumah tangga serta pelaksanaan 3R (reduce, reuse, recycle) dan konsumsi yang bertanggung jawab.

Dalam pelaksanaan program-program ini, AIESEC in Semarang bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD), seperti Bappeda Kota Semarang, Dinas Arsip dan Perpustakaan, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pertanian, Dinas Pendidikan, SMAN 4 Semarang, SMAN 9 Semarang, SMPN 37 Semarang, serta Perwakilan Kampung Jomblang yang sudah dilaksanakan sejak Mei 2024. Langkah ini diambil untuk memastikan agar program-program sukarelawan sesuai dengan tujuan pemerintah kota.

Dokumentasi Pribadi
info gambar

Pada Kamis, 4 Juli 2024, program sukarelawan AIESEC in Semarang berhasil mendapatkan persetujuan dalam acara Government Hearing atau Rapat Koordinasi AIESEC dan stakeholders. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kota Semarang, komunitas sosial, perwakilan kampung, dan sekolah-sekolah yang terlibat dalam proyek tersebut. Pertemuan ini menghasilkan berbagai masukan yang bermanfaat dari setiap pihak yang terlibat untuk mendukung program-program sukarelawan ini menjadi lebih baik dan bisa diterapkan dengan maksimal di lokasi-lokasi yang sudah ditentukan.

Johanes Adhi Nugroho, Sub Koordinator Pelaksanaan Sosial Bappeda Kota Semarang, menyatakan dukungannya terhadap program AIESEC yang dinilai membantu menyelesaikan masalah sosial di Kota Semarang melalui inisiatif SDGs. “Pemerintah Kota Semarang sudah bertahun-tahun mendukung program AIESEC, dan kami berharap masukan serta saran dari semua pihak akan terus menguatkan program ini. Mari kita dukung program-program AIESEC Semarang dengan maksimal,” ungkapnya kepada para perwakilan stakeholders

Melalui kolaborasi yang kuat dengan berbagai pihak, setiap elemen yang terlibat diharapkan dapat berkontribusi secara aktif dalam mewujudkan keberhasilan inisiatif ini. Tidak hanya mendukung dari segi penyelenggaraan kegiatan, kolaborasi ini juga mencakup pemberian masukan, saran, serta keterlibatan aktif dalam pelaksanaan program. Adanya keterlibatan langsung dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga diharapkan mampu memberikan perubahan yang berkelanjutan di masyarakat. 

Disamping itu, penting untuk memastikan bahwa dampak dari program ini dapat dirasakan oleh berbagai kalangan, terutama pemuda dan komunitas lokal yang terlibat. Program seperti Sunshine #20, UPreneur 14.0, dan REFORM #14 disusun dengan visi jangka panjang, baik dalam meningkatkan kualitas pendidikan, memberdayakan ekonomi masyarakat, maupun menjaga kelestarian lingkungan.

Dengan dampak berkelanjutan yang dihasilkan, AIESEC in Semarang berharap para peserta, baik sukarelawan maupun masyarakat, mampu mengembangkan keterampilan, wawasan, serta pola pikir yang mendukung keberlanjutan. Pada akhirnya, kolaborasi ini akan memperkuat kesadaran kolektif tentang pentingnya kontribusi terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), yang akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta daya saing Kota Semarang secara keseluruhan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AI
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.