Tak banyak yang tahu, Indonesia punya kebun raya mangrove yang berada di Kota Surabaya. Kebun Raya Mangrove Surabaya ini diresmikan pada Juli 2023 lalu, bertepatan pada peringatan Hari Raya Mangrove Internasional.
Dilansir dari Kompas.com, Kepala UPTD Kebun Raya Mangrove Surabaya Eva mengatakan bahwa Kebun Raya Mangrove Surabaya merupakan yang pertama dan satu-satunya kebun raya mangrove di Indonesia.
Selain berfungsi sebagai konservasi alam, Kebun Raya Mangrove Surabaya juga menjadi salah satu destinasi wisata alam di Surabaya.
Luas 27 hektare
Kebun Raya Mangrove Surabaya merupakan gabungan dari Ekowisata Gunung Anyar dan Medokan Sawah dengan total luas lahan 27 hektare.
Saat ini Kebun Raya Mangrove Surabaya memiliki koleksi sebanyak 57 spesies mangrove atau 36% spesies mangrove yang ada di Indonesia.
Pihak pengelola Kebun Raya Mangrove Surabaya juga menyediakan berbagai aktivitas menarik bagi pengunjung seperti penanaman dan pembibitan mangrove sebagai bentuk pelestarian dan pencegahan abrasi.
Baca juga Pemanfaatan Mangrove dan Kawasan Gambut sebagai Kunci Pencegahan Perubahan Iklim Indonesia
Penyerap karbon di tengah kota
Hutan mangrove memiliki banyak manfaat khususnya bagi wilayah pesisir seperti Kota Surabaya. Tanaman mangrove berfungsi sebagai penyerap dan pengikat karbondioksida hingga pencegah tsunami.
Penetapan Kebun Raya Mangrove Surabaya diketahui pertama kali digagas pada 2018 oleh Wali Kota Surabaya kala itu, Tri Rismaharini bersama dengan Megawati Soekarnoputri, sebagai Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia.
Pengembangan kebun raya ini sempat terhenti selama dua tahun akibat Covid-ga akhirnya berhasil diresmikan pada 26 Juli 2023.
Baca juga Mangrove Ternyata Tanaman Obat, Apa Saja Khasiatnya?
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News