Self awareness adalah kemampuan seseorang untuk membangun kecerdasan emosional dengan melihat diri secara keseluruhan secara objektif melalui refleksi diri dan introspeksi.
Self awareness punya peran krusial dalam membangun mental yang kuat yang mana akan mempengaruhi segala aktivitas sehari-hari dan keputusan-keputusan penting yang akan Kawan GNFI ambil atau lakukan.
Ada dua cara untuk Kawan meningkatkan self awareness yaitu internal dan eksternal. Self awareness internal berarti memperhatikan diri sendiri oleh diri Kawan sendiri dengan cara mengenali value (nilai) diri, peka terhadap pemicu emosi, kekuatan dan kelemahan diri Kawan sendiri.
Kemudian secara eksternal, Kawan perlu untuk bertanya kepada kerabat terdekat atau lingkungan dimana Kawan belajar dan sering berinteraksi dengan mereka tentang pandangan mereka terhadap Kawan. Apa saja yang perlu ditanyakan? Kembali ke poin internal tadi ya.
Meningkatkan self awareness bukan hal yang instan oleh karenanya Kawan perlu berlatih dengan diri sendiri sesering mungkin merefleksikan diri. Ditulisan kali ini akan dibahas tentang langkah pertama untuk meningkatkan self awareness yakni kenali “value” (nilai) diri.
Kenali Value (Nilai) Diri
Pernahkah Kawan mengalami kebingungan dalam mengambil keputusan? Atau kesulitan dalam menentukan apakah yakin dengan apa yang sedang dikerjakan? Atau kenapa Kawan memerlukan sesuatu yang telah ditargetkan? Dan berbagai pertanyaan-pertanyaan lainnya yang terkadang muncul ketika Kawan merasa kurang energi untuk atau dalam melakukan sesuatu, berarti Kawan harus merumuskan kembali nilai-nilai di diri Kawan.
Dari buku Level Up Your Mental Toughness Boot Camp karya Michelle Ribeiro ditemukan banyak sekali tips yang dapat membantu untuk salah satunya mengenali nilai diri.
Michelle bilang kalau orang-orang dengan mental yang tangguh akan menggunakan “nilai” diri mereka sebagai pemandu yang menunjukkan prioritas diri mereka dan membuat mereka mampu mengkritisi keputusan diri mereka dengan percaya diri.
Hidup dengan kenal diri sendiri tidak hanya memberikan ketenangan dan kepuasan bagi diri sendiri namun tentu saja akan membantu diri untuk mengurangi stress dan membantu diri Kawan dalam merespon kehidupan dan segala macam persitiwa yang terjadi dengan cara yang konstruktif.
Bagaimana Caranya?
Masih dari buku Michelle, ada beberapa hal yang dapat Kawan lakukan untuk mengenali value (nilai) diri, yakni:
- Ingatlah kembali momen dimana Kawan merasa benar-benar menjadi diri sendiri. Rasakan kembali apakah ketika berada di momen tersebut Kawan melakukannya dengan gembira dan terhubung (selaras) dengan apa yang Kawan suka untuk lakukan. Tuliskan secara lengkap tentang aktivitas apa yang Kawan lakukan pada momen tersebut.
- Sekarang coba pikirkan kenapa Kawan sangat senang ketika melakukan atau berada di momen tersebut. Tulislah nilai-nilai yang mengekspresikan diri Kawan ketika ada di momen tersebut. Beberapa nilai yang bisa dituliskan diantaranya: integritas, eksplorasi, pencapaian, otentik, keseimbangan, bijaksana, kreatif, mempengaruhi, dan masih banyak lagi. Coba kunjungi https:/jamesclear.com/core-values untuk referensi apa saja nilai-nilai diri.
- Dari list yang sudah teman-teman tulis pilihlah satu atau dua (1 atau 2) nilai yang paling merepresentasikan dan dirasa paling penting bagi Kawan.
- Ulangi langkah 1 sampai 3 sampai menemukan 5 atau 7 nilai yang berbeda dari diri Kawan yang paling mendefinisikan diri Kawan dan paling penting untuk Kawan selama ini. Itulah yang disebut core value (nilai utama/inti).
Apa Keuntungan dari Mengenali Nilai Diri?
Keberhasilan membangun hubungan interpersonal dalam kehidupan bermasyarakat, keberhasilan dalam bekerja, totalitas dalam menjalankan tanggung jawab sebagai anak, sebagai orangtua dan elemen lain dalam kehidupan sangat tergantung kepada nilai apa yang dibawa.
Selain itu bagi Kawan yang sedang mewujudkan mimpi untuk bekerja di perusahaan impian, melanjutkan pendidikan dengan target beasiswa juga selalu akan diminta untuk memperkenalkan diri Kawan. Dalam hal ini jika tidak tahu nilai yang Kawan punya maka bukan tidak mungkin Kawan akan kesulitan untuk mengerti apa yang diinginkan oleh perusahaan atau pemberi beasiswa.
Oleh karenanya pembiasaan diri untuk mengenali diri adalah cara agar kesadaran kita akan hal positif dan negatif yang ada di dalam diri kita bisa di gunakan dengan tepat.
Mengenali nilai di dalam diri akan membantu Kawan untuk merumuskan tujuan akhir dari kehidupan dan bagaimana cara menuju pada tujuan tersebut.
Tentu akan banyak rintangan di jalan dan pemberhentian yang akan dihadapi oleh karenanya butuh ketahanan dan ketangguhan yang berasal dari dalam diri.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News