Sakit adalah kondisi yang tidak bisa diprediksi oleh siapapun. Ketika Kawan GNFI memiliki kewajiban untuk bekerja, kuliah atau sekolah, surat izin sakit menjadi surat yang penting sebagai alat komunikasi yang berisi penjelasan ketidakhadiran akibat sakit yang diderita.
Surat izin sakit adalah surat resmi dan harus dibuat dengan format yang benar serta bahasa yang sopan karena akan dibaca oleh pihak yang berwenang, seperti atasan, dosen atau guru. Surat ini biasanya harus ditulis tangan.
Yuk, simak artikel berikut untuk mengetahui lebih jelas tentang pembuatan surat izin dan contohnya!
Struktur Surat Izin Sakit
Sebelum membuat surat izin sakit, perhatikan struktur penulisan berikut agar surat yang dibuat dapat dipertanggungjawabkan. Struktur itu meliputi,
- Lokasi dan tanggal pembuatan surat yang diletakkan di kepala surat.
- Sebutkan kepada pihak mana surat itu ditujukan, contohnya manager atau guru.
- Salam pembuka formal menggunakan “Dengan hormat,”
- Identitas pengirim berupa nama, kelas, posisi atau departemen, dan alamat rumah.
- Isi surat yang terbagi menjadi tiga, yaitu pembuka, isi, dan penutup. Jelaskan maksud dan tujuan dari surat tersebut pada bagian isi.
- Penutup yang berisi ungkapan terima kasih.
- Tanda tangan dan nama pengirim.
- Lampiran berupa surat keterangan dokter agar memperkuat alasan izin yang diajukan.
Baca Juga: Unsur Adiksimba dalam Teks Berita Lengkap dengan Contohnya
Contoh Surat Izin Sakit untuk Siswa
Contoh 1
Palembang, 10 Maret 2020
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Guru Wakil Kelas VII B
SMA 5 Sumatera Selatan
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah orang tua dari:
Nama : Arhan Pratama
Kelas : VII (Tujuh) B
Alamat : Palembang, Sumatera Selatan
Dengan ini memberitahukan bahwa anak saya tidak dapat mengikuti kegiatan belajar-mengajar pada tanggal 10-11 Maret 2020 karena kondisi kesehatannya sedang menurun dan membutuhkan istirahat yang cukup.
Mohon kepada pihak sekolah untuk memberikan izin kepada anak saya selama 2 hari tersebut. Kami sebagai orang tua akan menjaga dan memastikan anak kami seger pulih dan dapat bersekolah kembali.
Atas perhatian dari Bapak/Ibu Guru, saya mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Orang tua/wali Arhan Pratama
Anto Pratama
Contoh 2
Semarang, 13 April 2021
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Guru Kelas V
SD Negeri 9 Semarang
Dengan hormat,
Dengan ini saya selaku orang tua atau wali murid dari:
Nama : Dimitri Marsellino
Kelas : V (Lima)
Alamat : Ungaran, Semarang
Memberitahukan bahwa anak saya saat ini tidak dapat mengikuti kegiatan pembelajaran seperti biasanya dikarenakan sedang kurang sehat. Oleh karena itu, kami memohon kepada Bapak/Ibu Guru Wali Kelas V agar memahami dan memberikan izin.
Demikian pemberitahuan yang saya sampaikan. Atas perhatian Bapak/Ibu Guru, kami ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Orang tua/Wali Dimitri Marsellino
Ahmad Ayub
Contoh 3
Bogor, 27 Juni 2023
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Guru Wali Kelas XI IPA 5
SMA Negeri 2 Bogor Selatan
Dengan hormat,
Saya selaku orang tua/wali murid dari:
Nama : Jesselyn Wong
Kelas : XI IPA 5
Alamat : Pamijahan, Bogor Selatan
Memberitahukan bahwa anak saya saat ini tidak dapat mengikuti kegiatan pembelajaran pada 27-28 Juni 2023 dikarenakan cedera patah tangan akibat kecelakaan ketika bertanding Taekwondo kemarin dan masih harus beristirahat yang cukup.
Demikian pemberitahuan ini saya sampaikan. Semoga Bapak/Ibu dapat memaklumi. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Orang tua/Wali Jesselyn Wong
Fredrik Wong.
Contoh 4
Fak-fak, 17 September 2019
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Wali Kelas XII IPS 4
SMA Negeri 8 Fak-fak
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini dan merupakan orang tua/wali dari:
Nama : Yohanes Dwiki
Kelas : XII IPS 4
Alamat : Fak-fak, Papua Barat
Menyampaikan permohonan maaf karena putra saya tidak dapat mengikuti kegiatan belajar-mengajar pada hari ini, 17 September 2024 karena sedang dirawat inap karena sakit DBD.
Demikian informasi ini saya sampaikan. Semoga Bapak/Ibu dapat memaklumi. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Orang tua/Wali Yohanes Dwiki
Fransiskus Agung
Contoh 5
Banjarmasin, 8 Desember 2022
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Guru Wakil Kelas VIII A
SMP 7 Banjarmasin
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah orang tua dari:
Nama : Budi Sadikin
Kelas : VIII (Delapan) A
Alamat : Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Dengan ini memberitahukan bahwa anak saya tidak dapat mengikuti kegiatan belajar-mengajar pada tanggal 8-9 Desember 2022 karena sedang terserang flu, batuk, dan demam tinggi sehigga membutuhkan istirahat yang cukup.
Mohon kepada pihak sekolah untuk memberikan izin kepada anak saya selama 2 hari tersebut. Kami sebagai orang tua akan menjaga dan memastikan anak kami seger pulih dan dapat bersekolah kembali.
Atas perhatian dari Bapak/Ibu Guru, saya mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Orang tua/wali Budi Sadikin
Gunawan
Contoh 6
Lampung Timur, 9 Februari 2024
Kepada Yth.
Ibu Guru Wali Kelas IV
SD Negeri 1 Lampung Timur
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Joko Sunaryo
Alamat : Jl. Pemuda No.34, Lampung Timur
Orang tua/Wali murid dari:
Nama : Renata Maria
Kelas : IV (Empat)
Memberitahukan bahwa siswi tersebut tidak dapat mengikuti proses pembelajaran seperti biasa di sekolah pada 9-15 Februari dikarenakan sakit akibat kecelakaan motor kemarin dan masih membutuhkan perawatan.
Demikian surat ini saya sampaikan. Atas perhatian Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Joko Sunaryo
Contoh 7
Jakarta, 25 Januari 2019
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Guru Wali Kelas X IPA 1
SMA Negeri 46 Jakarta
Dengan hormat,
Dengan ini, saya selaku orang tua/wali murid dari:
Nama : Ayu Sitha
Kelas : X IPA 1
Alamat : Lebak Bulus, Jakarta Selatan
Memberitahukan bahwa anak saya tersebut di atas tidak dapat mengikuti kegiatan belajar-mengajar seperti biasa pada hari ini dikarenakan kondisinya yang kurang sehat. Oleh karena itu, kami memohon kepada Bapak/Ibu Guru agar memberikan izin.
Demikian yang dapat kami sampaikan. Atas perhatian Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Orang tua/Wali murid Ayu Sitha
Mariska
Contoh 8
Kuta, 30 Oktober 2018
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Wali Kelas IX G
SMP Negeri 9 Kuta
Dengan hormat,
Saya selaku orang tua dari:
Nama : Debrito Pramono
Kelas : IX (Sembilan) G
Alamat : Jl. Pramuka. No. 19. Kuta.
Memberitahukan bahwa anak saya tersebut tidak dapat mengikuti kegiatan pembelajaran sebagaimana biasanya pada hari ini dikarenakan demam tinggi yang diderita sejak kemarin. Oleh karena itu, mohon kiranya Bapak/Ibu Guru dapat memaklumi dan mengizinkan anak kami untuk beristirahat.
Demikian surat izin ini kami buat. Atas perhatian dan pengertiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Bahlil Iskandar
Contoh 9
Medan, 29 Mei 2022
Kepada Yth.
Bapak Guru/Wali Kelas III
SD 4 Unggulan
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Airlangga Subianto
Kelas : III (Tiga)
Alamat : Jl. Anggrek. No. 10. Medan.
Melalui surat ini, saya menyampaikan permohonan maaf kepada Bapak Guru karena saya tidak dapat mengikuti kegiatan belajar-mengajar seperti biasanya karena sedang dalam kondisi yang kurang sehat dan berpotensi menular. Untuk mengurangi risiko tersebut, saya memohon izin untuk tidak hadir hingga tiga hari ke depan.
Demikian surat ini saya buat. Saya ucapkan terima kasih atas pengertian Bapak.
Hormat saya,
Airlangga Subianto
Contoh 10
Flores, 5 Juli 2024
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Kelas X IPS 5
SMA Negeri 9 Flores
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Semoga kedamaian dan kesehatan selalu menyertai Bapak/Ibu Guru dan seluruh keluarga besar SMA Negeri 9 Flores. Dengan surat ini, saya orang tua dari Aldi Winardo, memohon agar Bapak/Ibu Guru dapat mengizinkan Aldi untuk pergi berobat ke dokter pada 6 Juli 2024 nanti.
Demikian surat permohonan izin ini saya ajukan. Atas perhatian Bapak/Ibu Guru, saya ucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Hormat saya,
Bayu Ardi
Baca Juga: Memahami Teks Argumentasi: Pengertian, Tujuan, Struktur, Ciri-ciri, Contoh
Dimana Surat Izin Sakit Resmi bisa Didapat
Surat izin sakit yang resmi bisa didapat dari pemeriksaan yang telah dilakukan dengan dokter. Surat tersebut diberikan dengan cara yang aman, legal, dan bermoral.
Jika ingin mendapatkan surat tersebut, caranya adalah
- Mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat, seperti apotek, puskesmas, atau rumah sakit.
- Tunjukkan kartu identitas berupa KTP, KK, dan BPJS.
- Pemeriksaan kesehatan agar penyakit yang diderita dapat terdeteksi.
- Setelah itu, dokter akan memberi surat yang berisi data diri serta diagnosis dan lama waktu istirahat yang diperlukan.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News