Halo sobat GNFI! Kali ini kami akan mengajak kalian ke tempat wisata andalan desa pagergunung buat stargazing nih. Nama tempatnya adalah Tenggesin Hills. Tempat ini berjarak kurang lebih lima belas menit dari kantor kepala desa pagergunung. Untuk mencapai tempat ini, jalan yang dilewati sedikit rusak dan curam sehingga perlu berhati-hati untuk sampai kesini. Setelah sampai, kalian bisa melihat garis pantai pangandaran di siang hari dan Bintang-bintang yang jelas di malam hari.
Bukit ini yang berada di tengah-tengah hutan milik perhutani membuat tempat ini sangat minim dari polusi Cahaya. Dengan mata telanjang pun, galaksi bima sakti dapat terlihat jelas membentang dari langit Selatan ke Utara. Tempat yang sedikit pepohonan dan polusi cahaya yang rendah membuat tempat ini sangat tepat untuk dilakukan pengamatan bintang. Bagi kawan-kawan yang sering melihat foto di internet tentang galaksi bima sakti, tempat seperti Tenggesin Hills merupakan tempat yang sangat ideal untuk menadapatkan foto tersebut. Selain itu, tempat ini menawarkan pemandangan kota pangandaran di malam hari. Kawan-kawan GNFI bisa juga deh menikmati city light beserta star gazing.
Perjalanan Menuju Tenggesin Hills
Untuk sampai di Tenggesin hills, tempat yang dilalui cukup curam dan cukup rusak. Jalnan masih cor berbatu dan kemiringan yang cukup ekstrim. Ini jadi tantangan utama ketika menuju tenggesin hills. Bagi kalian yang menggunakan kendaraan bermotor perlu ekstra hati-hati. Ditambah jalanan menuju tenggesin hills masih belum memiliki penerangan yang cukup. Bagi kawan-kawan GNFI yang suka hiking, kalian akan sangat menikmati perjalanan ke tenggesin hills. Karena pemandangan ketika perjalanan ke lokasi dipenuhi oleh pemandangan yang sangat cantik. Salah satu tempat yang akan kalian lewati adalah bentangan sawah yang estetik dan bisa menjadi tempat foto yang sangat baik ketika sore atau pagi hari. Tempat ini tepat berada di jalan sebelum kalian melakukan penanjakan tiada henti sampai ke Tenggesin Hills. Pemandangan yang sangat bagus sepanjang perjalanan membuat kawan-kawan GNFI tidak akan merasa capek. Ditambah ketika kawan-kawan GNFI melihat pemandangan dari Tenggesin hills saat pertama kali. Pandangan yang luas pantai pangandaran dan pemandangan bima sakiti yang jelas sangat pantas diperjuangankan.
Kawan-kawan GNFI yang mau mencoba memotret galaksi bima sakti di Tenggesin Hills kalian bisa mencoba dengan gawai kalian masing-masing. Kawan-kawan GNFI hanya memerlukan Gawai dan Tripod yang kuat. Meskipun tidak menggunakan kamera DSLR atau mirorless, kalian masih bisa mendapatkan foto Galaksi Bima Sakti yang cukup. Kawan-kawan GNFI bisa mencari caranya di internet dan mencobanya langsung di tempat yang memiliki polusi cahaya yang rendah seperti Tenggesin hills. Kawan-kawan GNFI harus mencobanya setidaknya sekali dalam seumur hidup. Menikmati pemandangan bintang-bintang di langit dengan Cahaya kota dan laut Pangandaran yang membentang sangat jarang ditemui di banyak tempat.
Tenggessin Hills sangat memilki potensi yang besar sebagai pengembangan tempat wisata. Sedikit tempat di Indonesia yang dapat dijadikan stasiun pengamatan langit atau tempat wisata yang menawarkan pemandangan Bintang-bintang. Biasanya, tempat seperti ini akan dijadikan tempat menikmati pemandangan cahaya kota. Padahal, pemandangan langit yang sudah jarang terlihat memiliki daya tarik yang jauh lebih menarik. Tenggesin Hills sendiri masih belum dikembangkan dengan baik. Belum adanya tempat penginapan disekitar Lokasi, jalan yang rusak dan akses yang cukup sulit membuat tempat ini seperti surga tersembunyi bagi wisatawan. Ayo kawan-kawan GNFI! jangan lupa kunjungi Tenggesin hills ya di desa Pagergunung, Pangandaran.
Fotografer: Husni Faiq Solichin
Penulis : Husni Faiq Solichin
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News