intip tema hari anak nasional 2024 dan maknanya lengkap - News | Good News From Indonesia 2024

Intip Tema Hari Anak Nasional 2024 dan Maknanya, Lengkap!

Intip Tema Hari Anak Nasional 2024 dan Maknanya, Lengkap!
images info

Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) jatuh pada 23 Juli setiap tahunnya. Pada 2024, Hari Anak Nasional memasuki perayaan ke-40 tahun.

Peringatan Hari Anak Nasional sejatinya dimulai sejak 1984, dan didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) No. 44/1984. Melalui keputusan tersebut, diresmikan bahwa Hari Anak Nasional diperingati setiap tanggal 23 Juli, atau tanggal pengesahan Undang-Undang tentang Kesejahteraan Anak pada 23 Juli 1979.

Menyongsong Indonesia Emas 2045, populasi anak-anak Indonesia sudah mencapai 79,4 juta jiwa. Jumlah ini mencakup 28,82 persen dari total penduduk saat ini.

Demi bangsa yang memiliki generasi emas cerdas, sehat, unggul, berkarakter, dan bermoral, perayaan Hari Anak Nasional 2024 memiliki fokus dalam bentuk penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa.

Berdasarkan Pedoman Peringatan Hari Anak Nasional ke-40 Tahun 2024 yang dirilis oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), peringatan Hari Anak Nasional 2024 memiliki satu tema utama dan enam sub-tema. Apa tema yang diangkat pada Hari Anak Nasional tahun ini?

Baca Juga: Sejarah dan Tujuan Peringatan Hari Anak Nasional

Tema Hari Anak Nasional dan Maknanya

Peringatan Hari Anak Nasional 2024 memiliki tema utama, “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”. Tema ini mencakup beberapa nilai dasar, seperti berakhlak mulia, bahagia, peduli, berani, dan cerdas.

Tema yang digagas oleh KemenPPPA ini bermakna mendalam, di mana kemajuan sebuah bangsa bergantung pada perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak.

Sementara itu, KemenPPPA juga merilis beberapa sub-tema untuk Hari Anak Nasional 2024, di antaranya:

1. Anak Cerdas, Berinternet Sehat

Memastikan anak Indonesia paham dan mampu memilah mana yang baik dan tidak baik, yang boleh dicontoh atau tidak, dan mencegah dampak-dampak buruk lainnya. Di era serba digital ini, sudah sewajibnya orang dewasa membantu mencegah dampak-dampak buruk yang diakibatkan oleh pengaruh lingkungan digital dan penyalahgunaan teknologi informasi dan komunikasi.

2. Suara Anak Membangun Bangsa

Bermakna untuk memberikan anak sebuah ruang demi menyampaikan pandangan dan pendapatnya. Hal ini tentu saja untuk memastikan kebutuhan pemenuhan hak dan perlindungannya agar dapat dilaksanakan sesuai dengan kepentingan terbaik bagi anak.

3. Pancasila di Hati Anak Indonesia

Anak diajak dan diharapkan dapat semakin memahami serta mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai bagian dari nilai perjuangan yang harus ditanamkan dan diimplementasikan dalam kehidupan di tengah masyarakat.

4. Dare to Lead and Speak Up: Anak Pelopor dan Pelapor

Membina keberanian dan kepemimpinan pada anak-anak Indonesia agar mereka semakin berani untuk memperjuangkan haknya. Selain itu, mereka juga diharapkan mampu untuk menjadi pelapor terhadap pelanggaran hak anak karena mereka berperan sebagai agen perubahan masyarakat.

5. Pengasuhan Layak untuk Anak: Digital Parenting

Meningkatkan kesadaran orang tua dan pengasuh tentang pentingnya pola asuh yang mendukung perkembangan anak di era digital. Memberikan edukasi tentang cara mendampingi anak dalam penggunaan teknologi dan melindungi anak dari dampak negatif digital, serta menjelaskan manfaat teknologi untuk memperkuat hubungan keluarga.

6. Anak Merdeka dari Kekerasan, Perkawinan Anak, Pekerja Anak, dan Stunting

Mengupayakan lingkungan yang bebas dari kekerasan, perkawinan anak, pekerja anak, dan stunting. Membangun komitmen bersama dari pemerintah, masyarakat, dan keluarga untuk memastikan hak anak terpenuhi. Hal ini penting agar anak tumbuh sehat dan mendapatkan perlindungan dari segala bentuk kekerasan dan eksploitasi.

Baca Juga: Hari Anak Nasional ke-41 Tahun 2025: Ini Tema, Sejarah, hingga Acara Puncak

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firda Aulia Rachmasari lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firda Aulia Rachmasari.

FA
FS
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.