Kebaya telah menjadi salah satu pakaian tradisional kebanggaan masyarakat Indonesia. Pakaian indah dan anggun ini umumnya digunakan pada acara-acara penting seperti upacara adat, pernikahan, festival dan perayaan budaya, hingga wisuda.
Pada hari wisuda, kebaya dipilih karena cocok digunakan untuk acara-acara formal. Selain itu, wisuda juga sering disimbolkan sebagai identitas wanita Indonesia. Tren kebaya yang diperuntukkan wisuda pun terus mengalami perkembangan.
Tren Kebaya Wisuda
Di tahun 2024, tren kebaya mengalami perpaduan antara gaya tradisional dan modern tetapi tetap anggun. Warna-warna pastel dan netral, seperti, dusty pink, ungu lavender, beige, dan krem mendominasi tren tahun ini.
Kebaya dengan bordiran halus, renda, dan aksen payet turut menambah kesan mewah namun tetap sederhana dan tidak berlebihan.
Kain songket dan kain motif batik biasanya dipilih sebagai bawahan untuk mempercantik penampilan. Bawahan atau rok dengan model plisket menjadi pilihan terbaru yang semakin menambah perpaduan gaya modern.
Inspirasi Kebaya Wisuda untuk Tampil Anggun dan Elegan
Selain kain, perpaduan ciamik antara kebaya dan celana dapat menjadi opsi lain untuk para wisudawati agar lebih nyaman dan variatif.
Penggunaan outer atau lapisan tambahan mampu memberikan kesan stylish yang ditambah dengan aksesoris lainnya yaitu, bros besar, kalung, anting, ataupun gelang.
Untuk pengguna hijab, kreasikan dengan gaya atau style hijab yang cocok dengan model kebaya yang dipilih agar serasi dan elegan.
Tips Memilih Kebaya untuk Wisuda
Wisuda adalah hari yang sakral dan bersejarah untuk para mahasiswa. Di hari spesial tersebut, penting untuk kita memakai kebaya yang tepat agar nyaman selama wisuda berlangsung. Berikut adalah beberapa tips dalam memilih kebaya untuk wisuda, di antaranya yaitu,
- Periksa Kembali kebijakan kampus perihal aturan pakaian wisuda atau tema khusus yang diusung pada acara besar tersebut.
- Tentukan budget atau range harga dari sebuah kebaya yang ingin dipilih.
- Pilihlah model kebaya yang sesuai dengan bentuk tubuh agar kekurangan tubuh dapat tersamarkan.
- Perhatikan bahan dasar yang digunakan pada kebaya. Wisuda biasanya memiliki durasi yang panjang dan lama. Katun menjadi bahan terbaik karena tidak terlalu panas dan mudah menyerap keringat.
- Sesuaikan warna kebaya dengan warna kulit agar memberikan kesan anggun dan match.
- Pilihlah ukuran yang sesuai agar ruang gerak Kawan tidak terbatasi. Ukuran kebaya yang terlalu kecil dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan menonjolkan bagian tubuh tertentu.
- Gunakan rok atau celana yang memudahkan mobilitas anda saat berjalan atau menaiki tangga.
Model Kebaya Wisuda yang Anggun dan Elegan
Hingga saat ini, kebaya telah hadir dalam berbagai model dan terbuat dari beragam bahan. Namun, tak semua model tersebut cocok digunakan dalam acara wisuda dan berikut adalah beberapa model kebaya yang tepat untuk wisuda.
- Kebaya Bali
Tak hanya terkenal akan pulaunya yang indah, Bali pun terkenal dengan kebayanya yang anggun dan elegan. Wanita-wanita Bali biasanya menggunakan kebaya untuk upacara adat dan keagamaan serta pakaian sehari-hari.
20 Twibbon Hari Kebaya Nasional 2024 Gratis untuk 24 Juli, Pakai yuk!
Kebaya Bali terbagi menjadi tiga bagian yaitu kebaya, jarik, dan senteng. Kebaya berfungsi sebagai atasan, jarik atau kain yang digunakan sebagai bawahan, dan senteng adalah sehelai kain selendang yang diikat melingkar di pinggang.
Kebaya Bali pun turut menjadi pilihan para wisudawati sebagai pakaian terbaiknya di hari spesial nanti.
- Kebaya Encim
Kebaya yang identik dengan perpaduan antara budaya Nusantara terutama dengan Tionghoa ini telah mengalami sejarah yang panjang. Konon perempuan imigran asal Negeri Jiran membawa pakaian seperti kebaya yang kemudian berkembang menjadi Kebaya Encim atau kebaya peranakan.
Saat itu, wanita peranakan memakai kebaya border dengan sarung batik bermotif tumbuhan khas Jawa.
Hingga saat ini, kebaya Encim masih menjadi favorit para wanita Indonesia untuk digunakan pada acara-acara tertentu termasuk wisuda.
- Kebaya Kutubaru
Kebaya klasik asal Jawa Tengah ini menjadi model yang paling umum digunakan dalam lingkungan keraton dan bangsawan di zaman dahulu. Pada masa itu, kebaya Kutubaru dipadukan dengan lilitan kain di bagian perut atau stagen serta secarik selendang untuk memperindah penampilan.
Saat ini, model kebaya Kutubaru mengalami revolusi dengan desain yang menyesuaikan zaman tanpa menghilangkan identitas aslinya. Perubahan biasanya ditemukan pada bahan yang digunakan lebih tebal dari yang klasik.
Selain itu, kebaya Kutubaru di zaman dulu umumnya memiliki warna-warna yang tidak terlalu cerah, tetapi saat ini sudah hadir kebaya Kutubaru dengan warna yang lebih beragam.
Referensi:
- https://balitbangdiklat.kemenag.go.id/berita/busana-hindu-udeng-dan-kemben-khas-bali
- https://repository.unsada.ac.id/1896/3/BAB%20II.pdf
- https://goodnewsfromindonesia.pages.dev/2023/11/04/pakaian-tradisional-bali-kebaya-dan-budaya
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
