Institute Management and Development (IMD) telah merilis hasil survei Smart City Index (SCI) 2024. Laporan ini disusun dengan menggabungkan berbagai data empiris dan hasil survei dari warga kota. IMD Smart City Indeks memberikan gambaran menyeluruh mengenai profil smart city dari 142 kota di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Kawan GNFI, apa itu Smart City? Menurut World Population Review, kota pintar adalah kota yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan kualitas layanan pemerintah, mengelola aset data, sumber daya, dan layanan secara efisien.
Data yang dikumpulkan digunakan untuk berbagai sistem, seperti transportasi, utilitas, pembangkit listrik, pengelolaan limbah, dan deteksi kejahatan. Teknologi kota pintar memungkinkan kota untuk mengurangi biaya dan konsumsi sumber daya.
Berikut adalah 20 smart city di dunia tahun 2024 yang dirilis oleh IMD Smart City Index.
20 Kota Paling Pintar di Dunia Tahun 2024
Secara global, kota-kota di Eropa dan Asia mendominasi daftar 20 kota terpintar di dunia. Menariknya, tidak ada kota di Amerika Utara, termasuk dari Amerika Serikat dan Kanada, yang berhasil masuk dalam 20 besar tahun ini.
10 Negara Paling Ramah Lingkungan di Dunia, Temukan Peringkat Indonesia!
Bruno Lanvin, Presiden Observatorium Smart City di Institute for Management Development (IMD), menggarisbawahi kesamaan di antara kota-kota pintar yang menempati posisi teratas.
Kota-kota ini proaktif dalam meningkatkan kualitas hidup warganya dengan menyediakan layanan publik yang unggul, ruang hijau, acara budaya dan sosial, serta mempromosikan kesetaraan dan inklusi.
Berikut adalah 20 kota terpintar di dunia tahun 2024.
- Zurich, Swiss
- Oslo, Norwegia
- Canberra, Australia
- Jenewa, Swiss
- Singapura, Singapura
- Kopenhagen, Denmark
- Lausanne, Swiss
- London, Inggris
- Helsinki, Finlandia
- Abu Dhabi, Uni Emirat Arab
- Stockholm, Swedia
- Dubai, Uni Emirat Arab
- Beijing, China
- Hamburg, Jerman
- Praha, Republik Ceko
- Taipei, Taiwan
- Seoul, Korea Selatan
- Amsterdam, Belanda
- Shanghai, China
- Hongkong, China
Zurich, Swiss, dinobatkan sebagai kota pintar terbaik di dunia berkat infrastruktur teknologi yang maju, inovasi, dan kualitas hidup tinggi. Kota ini memiliki jaringan transportasi canggih, telekomunikasi efisien, dan merupakan pusat inovasi dengan institusi ternama seperti ETH Zurich yang mendorong perkembangan teknologi.
Malaysia Negara ASEAN Paling Banyak Dikunjungi Wisman di 2023. Di Mana Posisi Indonesia?
Kota-kota di Eropa mendominasi daftar kota pintar, diikuti oleh beberapa kota di Asia, menunjukkan kemajuan infrastruktur dan kebijakan yang mendukung teknologi pintar. Komitmen kuat terhadap keberlanjutan dan kualitas hidup tinggi menjadi ciri khas kota-kota Eropa.
Kota pintar ditandai oleh infrastruktur teknologi canggih, program keberlanjutan kuat, dan inovasi terus berkembang. Kualitas hidup tinggi dengan layanan publik berkualitas dan partisipasi aktif warga dalam pengambilan keputusan juga menjadi faktor penentu, menciptakan lingkungan yang siap menghadapi tantangan masa depan.
Peringkat Smart City di Asia Tenggara
Survei IMD Smart City Index juga mencakup tiga kota lainnya di Indonesia, yakni Jakarta, Medan, dan Makassar. Jakarta menempati posisi 103, Medan berada di peringkat 112, sementara Makassar berada di posisi 115.
Berikut peringkat Smart City Index di Asia Tenggara.
- Singapura - peringkat 5
- Kuala Lumpur, Malaysia - peringkat 73
- Bangkok, Thailand - peringkat 84
- Jakarta, Indonesia - peringkat 103
- Ho Chi Minh City, Vietnam - peringkat 105
- Medan, Indonesia - peringkat 112
- Makassar, Indonesia - peringkat 115
- Manila, Filipina - peringkat 121
Bersamaan dengan pengumuman peringkat ini, IMD juga mengungkapkan beberapa masalah yang dapat diatasi oleh masing-masing kota di Indonesia, yaitu:
1) Jakarta
Penduduk Jakarta mengidentifikasi sejumlah masalah yang perlu mendapat perhatian dari pemerintah daerah, seperti polusi udara (68,4%), kemacetan lalu lintas (66%), dan korupsi (51,7%).
Selain itu, mereka menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi terhadap kemudahan dalam mengakses jadwal dan membeli tiket transportasi umum secara online (skor 83,2), menjadwalkan layanan kesehatan secara daring (skor 81,1), serta menggunakan portal pencarian kerja online (skor 81).
Indonesia Kembali Menjadi Negara Paling Dermawan di Dunia versi World Giving Index 2023
2) Medan
Tiga masalah utama yang disoroti oleh responden di Medan adalah keamanan (58,3%), pengangguran (53,2%), dan korupsi (52,7%). Namun, responden merasa puas dengan sektor usaha yang mampu menciptakan banyak lapangan pekerjaan (skor 78,3), kemudahan dalam mengakses jadwal dan membeli tiket transportasi umum secara online (skor 77,8), serta layanan pencarian kerja online (skor 77).
3) Makassar
Responden di Makassar menyoroti tiga masalah utama: kemacetan lalu lintas (52,6%), pengangguran (52,5%), dan korupsi (49,6%). Namun, mereka juga menyatakan kepuasan terhadap kemudahan dalam menjadwalkan layanan kesehatan secara online (skor 74), mengakses peluang kerja melalui internet (skor 73,9), serta kemudahan dalam melihat jadwal dan membeli tiket transportasi umum secara online (skor 72,1).
Sumber:
- Institute for Management Development (IMD): https://www.imd.org/smart-city-observatory/home/rankings/
- Detikedu: https://www.detik.com/edu/edutainment/d-7309128/3-kota-indonesia-masuk-peringkat-smart-city-index-2024-ada-tempatmu
- CNBC Indonesia: https://www-cnbcindonesia-com.cdn.ampproject.org/v/s/www.cnbcindonesia.com/tech/20240423125218-37-532606/ini-5-kota-paling-pintar-di-asia-tenggara-ada-jakarta-lho/
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
