Pemilik gedung pencakar langit Burj Khalifa di Dubai Mohammed Ali Rashed Alabbar berkunjung ke IKN Nusantara pada Minggu (26/5). Otorita IKN menyebut, kunjungan ini menunjukkan minat investasi yang besar ke IKN.
Dikutip dari laman ikn.go.id, Bos Emaar Properties itu dikatakan mengagumi desain pembangunan IKN yang menurutnya sangat berkualitas. Dia juga mengakui kualitas konstruksi IKN memiliki mutu dengan taraf tinggi.
Alabbar berharap konstruksi bakal ibu kota baru Indonesia dapat berjalan lancar. Dia juga mengungkap, tak menutup kemungkinan perusahaannya untuk terlibat dan menyuntik pembangunan megaproyek IKN.
Optimistis wisata RI tumbuh 300%
Usai berkunjung ke IKN, taipan asal Uni Emirat Arab tersebut bertemu dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir . Dia meyakinkan pemerintah bahwa sektor pariwisata Indonesia dapat tumbuh sekitar 200–300 persen.
Dalam pertemuan itu, Alabbar juga menyampaikan ketertarikannya untuk berinvestasi di Indonesia. Perusahaannya diketahui punya ratusan hotel yang tersebar di seluruh dunia. Dia disebut sangat antusias dengan prospek cerah pariwisata Indonesia.
Menurutnya, Indonesia mampu menarik lebih banyak wisatawan karena wilayahnya yang luas. Alabbar juga menyebut Indonesia menjadi salah satu negara yang dinilai menjanjikan untuk investasi, selain India, Vietnam, Malaysia, Thailand, dan China.
Baca juga Korsel Danai Proyek Pemurnian Air Netral Karbon di IKN, Kontrak Rp335 Miliar
Sekilas tentang Emaar Properties
Emaar Properties merupakan salah satu perusahaan real estat terbesar di dunia. Emaar Properties didirikan oleh Mohamed Ali Rashed Alabbar pada 23 Juni 1997 dan berkantor pusat di Dubai, Uni Emirat Arab.
Perusahaan tersebut bergerak di bidang pusat perbelanjaan, hostel, resor, hiburan, penyewaan komersial, serta industri dan investasi. Menurut Forbes, Emaar Properties memiliki total aset pada 2023 mencapai 3,6 miliar atau sekitar Rp578,17 triliun.
Baca juga Tol Akses Nusantara Beroperasi Fungsional Agustus 2024
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News