ronteg singo ulung kisah harimau putih jelmaan kiai sakti di bondowoso - News | Good News From Indonesia 2024

Ronteg Singo Ulung, Kisah Harimau Putih Jelmaan Kiai Sakti di Bondowoso

Ronteg Singo Ulung, Kisah Harimau Putih Jelmaan Kiai Sakti di Bondowoso
images info

Masyarakat Bondowoso percaya adanya singa putih yang merupakan jelmaan manusia sakti. Legenda ini dikemas menjadi sendratari Ronteg Singo Ulung.

Di Desa Blimbing, Kabupaten Bondowoso, Ronteg Singo Ulung sudah menjadi ritual khusus yang selalu digelar pertengahan bulan Sya’ban tahun hijriyah, antara tanggal 13–15.

Mengutip laman kemdikbud.go.id, Ronteg Singo Ulung merupakan tarian adat yang sudah berlangsung selama 450 tahun. Seniman bernama Sugeng S.S.n membuat koreografi tarian ini pada 1996.

Ritual memohon keselamatan

Ronteg Singo Ulung biasanya digelar untuk acara selamatan desa. Warga setempat meyakini, ritual itu wajib dilakukan setiap tahun agar desa terhindar dari segala marabahaya.

Dalam sendratari Ronteg Singo Ulung, sosok Kiai Singo digambarkan sebagai seekor singa putih dengan kepala berbentuk topeng barong berbahan kayu. Sementara seluruh tubuhnya terbuat dari karung plastik putih yang dirumbai.

Kiai Singo Ulung disebut sebagai sosok sakti mandraguna yang berasal dari Ponorogo. Masyarakat meyakini dia keturunan Batoro Katong.

Menurut cerita yang beredar, Kiai Singo Ulung melewati hutan lebat di timur Bondowoso dalam perjalanan syiarnya. Dia berteduh di bawah pohon belimbing untuk beristirahat. Tempat ini lah yang menjadi cikal bakal berdirinya Desa Blimbing di Kecamatan Klabang.

Baca juga Pencak Rotan Ojhung dari Bondowoso

Pertarungan Singo Ulung dan Jasiman

Kedatangan Kiai Singo Ulung ternyata mengusik Jasiman, yang merupakan penguasa kawasan hutan belantara tersebut. Dia menganggap sang kiai telah lancang memasuki wilayah kekuasaannya tanpa permisi.

Karena itulah, terjadi perkelahian antara Kiai Singo Ulung dengan Jasiman. Dalam pertarungan keduanya sama-sama menggunakan senjata ampuh, yaitu sebatang rotan. Kiai Singo Ulung kemudian mengubah wujudnya menjadi harimau putih.

Kesaktian Kiai Singo Ulung membuat Jasiman tak mampu melawannya, dan pada akhirnya menjadi pemeluk Islam dan pengikut Kiai Singo Ulung.

Baca juga Pesona Kawah Wurung, Lembah Hijau Tersembunyi di Bondowoso

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firdarainy Nuril Izzah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firdarainy Nuril Izzah.

FN
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.